Capters 1: .....The fisrt day.....

158 71 168
                                    

☆♡♡ORANG TUA ADALAH CURAHAN HATI MU. MEREKA ADALAH MATA YANG SUDAH DATANG LEBIH DULU DARIMU UNTUK MENGETAHUI KEADAN DILUAR SANA, UNTUK MENUNTUNMU, AGAR KAU TIDAK TERJERUMUS KEDALAM GELAPNYA DUNIA. MEREKAN AKAN SENANTIASA SELALU MELIHATMU TANPA BOSANNYA, TANPA BOSANNYA MENUNTUNMU UNTUK BERJALAN KEDEPAN TANPA ADA YANG MENYAKITI DAN JUGA MENGGANGGU♡♡☆

☆☆Jam menunjukkan pukul 06:00 dan aku masih ada di kasurku tiba-tiba pintu kamarku terbuka seseorang telah membukanya lalu mendekat pada kasurku dan mengambil selimut blue yang hampir menyelimuti seluruh bagian tubuh ku itu lalu orang itu menggoyangkan tubuhku dengan pelan dan penuh kasih sayang dan ternyata orang itu tak lain adalah Ibuku tercinta yang amat sangat aku sayangi.

     "Bangun Ona sekarang sudah pagi ini sudah ketiga kalinya Ibu membangunkanmu, nanti kau bisa telat masuk hari pertamamu sekolah dari liburmu," katanya.

     Aku mulai membuka mataku yang berwarna biru kehitaman ini lalu menguceknya dengan kedua tanganku dan melihat mata Ibu yang bulat dan berwarna hitam pekat itu.aku baru ingat kalau hari ini sudah sekolah tapi rasanya aku masih ingin tetap berada di atas kasur blueku ini.

     "Ah..Ibu sekolahnya besok saja,"  dan aku pun menguap.  "Aku masih mengantuk dan badanku terasa pegal karena kita baru sampai di rumah tadi sore " kataku mengeluh sambil memejamkan mata karena mengantuk liburan semester kali ini aku pergi ke cina untuk mengunjungi nenek karena badannya kurang sehat sekaligus liburan disana.

     "Baiklah tapi beri Ibu dua alasan kenapa kau tak ingin pergi ke sekolah," katanya.

"Pertama.... karena ini baru hari pertama masuk sekolah, karena liburan semester dua pasti hanya sedikit anak yang akan masuk.....Kedua pasti nanti tidak ada pelajaran,dan sekarang giliranmu beri aku dua alasan kenapa aku harus masuk sekolah sekarang," kataku dengan mata menutup.

     "Baiklah... Pertama karena kau adalah anak sekolah jadi sudah kewajibamu untuk masuk ke sekolah sekarang dan yang Kedua.....akan ada informasi, tentang kau akan berada di ruang apa dan jurusan apa,lagi pula apakah kau tidak rindu  dengan teman sekelasmu terlebih sahabat kecilmu itu."   kata ibu dengan nada yang sangat lembut lalu dia membelai rambutku dengan pelan dan lembut lau mengecup keningku.

     "Ya..baiklah Ibu, kali ini ibu menang." kataku sambil beranjak dari kasur blueku menuju kamar mandi.

     "Untung Ibu mengigatkan aku dengan teman-temanku dan sahabat kecilku yang juga sahabat kecil sepupuku kalau tidak aku pasti tak akan mau berangkat." gumamku dalam hati.

     "Hmmm" Ibu tersenyum sinis melihat putrinya yang sangat dia sayangi lalu turun ke ruang makanan untuk melanjutkan pekerjaannya. Karena dirumah kami tidak ada seorang pelayan jadi pekerjaan rumah ibu semua yang mengurus dengan sangat baik dan aku juga sedikit membantunya.

     Aku selesai mandi dan mengenakan seragam sekolah SMA ku. Ku buka tas ku dan memasukkan beberapa buku kosong. Lalu turun kebawah menuju ruang makan dan ternyata disana sudah ada ayah dan begitu pun dengan ibu.

     "Pagi sayang apa kah kau sudah siap untuk hari pertamamu sekolah dari libur yang agak panjang." kata ayah padaku.

     "Selamat pagi juga ayah pastinya dongg."  Kataku lalu mengambil tempat dudukku yang berhadapan dengan ibu sedangkan ayah ada di antara aku dan ibu.

     Aku mengambil dua roti tawar dan mengolesi satu roti dengan selai bluebery dan sedikit taburan diatas misis dan melakukan hal yang sama pada roti yang satunya dan menumpukkannya ke roti yang pertama dan langsung melahapnya karena sangat lapar dan ibu menyodorkan susu disebelah kanan tanganku lalu ibu membuatkan bekal untukku.

     Usai sudah aku makan dan mengambil kotak makan ku kemudian meletakkannya didalam tas dan berangkat dengan ayah sedangkan ibu menemani kami sampai pintu rumah. Aku menyalaminya dan mencium telapak tangan ibu meminta pamit padanya karena akan sekolah dia melambaikan tangannya dengan gemulai bagaikan angsa mengepakkan sayapnya.

     "Selamat jalan sayang hati-hati di jalan dan semoga harimu menyenangkan" aku masuk kedalam mobil berwarna hitam milik ayah begitupun yang ayah lakukan dan kamipun berangkat.
     Disela-sela perjalanan aku bertanya padanya agar membuat keadaan tidak sunyi karena keadaan yang sunyi bukanlah hal yang aku sukai.

     "Yah....hal apa yang membuat ayah sangat senang berangkat ke sekolah saat masa SMA." kataku pada ayah sambil melihatnya dan rasa ingin tau ku akan jawabannya.

     Ayah menoleh padaku salah satu tangannya menggosok rambutku hingga berantakan sedangkan tangan ayah yang satu sibuk mengendalikan mobil secara spontan aku menjauhkan kepalaku dari tangannya itu dan ayah menoleh kedepan untuk memfokuskan dirinya dalam mengemudi.

     " Ayah apa yang ayah lakukan, ayah membuat rambutku berantakan,ayah tau berapa lama aku berdandan." kataku dengan wajah yang mengerut dan memerah dalam arti marah sambil merapikan rambutnya kembali seperti semula walau tidak bisa.

     "Hahha lihat anak perempuan ayah ini dia marah." katanya dengan tawa cukup keras.

      Kemudian ayah memberhentikan mobil hitamnya ini di samping sekolah "kita sudah sampai sayang." katanya sambil menoleh padaku aku menatap matanya yang sipit itu dan berwarna biru kehitaman dengan tatapan yang agak cuek.

      " Maafkan ayah sayang dan  ayah akan berjanji akan menjawab pertanyaanmu tapi ayah tidak bisa menjawabnya sekarang karena bila ayah menjawab sekarang kau bisa telat, sebantar lagi bel akan berbunyi dan pintu gerbang akan di tutup." katanya mencoba merayuku "baiklah aku pegang janji ayah."  Kataku sambil menjulurkan jari kelingkingku yang mungil ini.

      "Janji" katanya lalu membalas dengan melingkarkan jari kelingkingnya yang besar itu ke jari kelingkingku yang mungil ini lalu aku menyalami tangan ayah dan mencium telapak tangannya lalu turun dari mobil warna hitam itu.

Hai guys🙌🙌 maaf🙏🙏 ceritanya gk bagus soalnya pertama buat cerita semoga suka

The Flowers Of LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang