[FF SEOKYU] KADEK (sudah terbit)

Kakak Adik Katanya

Happy Reading

Jessica mengajak Seohyun main ke rumah. Mereka bermain bersama dengan adik kecil Jessica yang baru berumur 3 bulan.
Tulang adik bayi masih lemah. Jadi harus hati-hati jika ingin menggendong.

Wanita yang terkenal dingin itu membawa adik ke ruang tamu. Memamerkan benda bernyawa yang bersih dari dosa pada teman dekatnya.
Tidak seperti bulan lalu. Jika Seohyun akan meringis iri setiap melihat adik Jessica, kini ia biasa-biasa saja. Wajah cenderung datar dan terdapat kerut angkuh di sana.

"Cih! Aku juga punya adik. Adikku lebih tampan dari adikmu."

Jessica menatap adiknya yang berjenis laki-laki.

"Memang siapa adikmu? Kapan mamamu mengandung?"

"Kau lupa dengan Kyuhyun?"

Jessica terbatuk.
Ia menoleh seratus delapan puluh derajat menghindari wajah sang adik yang tepat di bawah dagunya.

"Kau ini!!!" Jessica memaki.

Seohyun terkekeh kecil.

"Dia sangat menggemaskan. Berjalannya waktu, aku sungguh-sungguh serius dengan keinginanku ini."

"Keinginan apa?"

"Aku ingin mengangkat Kyuhyun menjadi adikku. Apa lagi?"

Jessica mencebik sebal. Daripada mengurusi teman anehnya satu itu, dia sibuk menciumi adiknya yang tampak mengantuk.

Mmuah!
Mmuah!

Berkali-kali dan di berbagai tempat. Kening, mata, hidung, pipi, dan bibir.

Seohyun melihatnya biasa. Ia tak iri lagi.
Ini karena, ia sudah mempunyai seorang adik.

"Kau mempunyai adik, tapi aku yakin kau tak bisa menciumnya seperti ini."

Seohyun tersenyum remeh.
Temannya tak tahu. Jessica tak tahu kalau ia juga bisa mencium adiknya ; Kyuhyun.

"Kata siapa gak bisa?"

"Heh??!"

"Aku baru saja menciumnya, di sini ...." sambil menunjuk bibir.

Hampir saja kehilangan pegangan. Hampir saja adik kecilnya jatuh dari gendongan.
Mata Jessica melotot. Mulutnya sudah bergerak perlahan. Seohyun yakin, di hitungan ketiga, akan ada lengkingan dahsyat yang memekakan telinga.

"Whaaaaat!!!!"

"Kenapa harus kaget? Dia kan adikku."

"Tap ...."

Jessica meneguk liur susah payah.

"Tap ...."

Lagi-lagi ia tercekat.

"TAPI DIA SUDAH BESAR SEO!!!!???"

Tik tik tik ...

Oekk oek oekkkkkkk

Jessica buru-buru berlari. Menuju kamar adiknya. Menemui mamanya yang sedang membereskan kamar.
Dia memberikan seonggok daging bernyawa pada tangan wanita mulia. Wanita yang telah senang hati melahirkan adik yang tampan nan imut.

Jessica kembali.
Matanya tak henti memelototi wajah Seohyun yang benar-benar tampak bodoh.

"Kalau adikku sudah besar, aku tak akan berani melakukan hal yang kau lakukan, Seo."

Seohyun mengendikkan bahu.

"Memang ada apa? Bukankah hal yang wajar?"

"Itu tidak wajar, Seoku sayang. Kyuhyun sudah besar. Meski kau lebih tua darinya. Kalian lebih mirip sepasang kekasih daripada hubungan kakak adik."