SEAGULL (WOOGYU)

LITTLE BOY

Seorang penyihir yang terlalu kuat dan kehadirannya bisa jadi sebuah bencana.

SEAGULL CHAPTER 5

Genre: Romance, Fantasy, GS, BL

Cast: Sungkyu (Female Witch), Gyu (Male Human), Woohyun (Male Wizard).

Another Cast: Chanyeol, Baekhyun (Female)

Author: Luksa Gyueren

Entah sudah berapa hari berlalu sejak Sungkyu kabur dari kerajaan, ia sudah mengutuk banyak penduduk desanya sendiri karena dorongan balas dendam. Sejak kecil ia dilumpuhkan ayah kandungnya, dikurung di istana, kemudian sosok yang ia cintai dibakar di depan matanya. Sungkyu sempat depresi tapi baru-baru ini ia mengetahui bahwa Woohyun masih hidup dan sedang dalam perjalanan mencarinya.

Saat ini Sungkyu berada di sebuah desa terpencil yang ada dekat tebing, ia menetap sementara di rumah sederhana yang tak ada penghuninya, desa ini sudah pernah dijajah tahun lalu oleh kaum perampok dan hanya menyisakan beberapa penduduk saja yang masih bertahan hidup. Sungkyu memilih tinggal di tempat yang jauh dari keramaian karena ia menghindari interaksi dengan manusia. Siapapun yang menyentuh atau bicara dengannya maka akan tewas kena kutuk.

Sepanjang hari Sungkyu duduk di ayunan, ia tak punya rencana ataupun tujuan. Sebenarnya ia ingin bertemu dengan Woohyun, lalu selanjutnya apa? Tinggal bersama? Hal itu tidaklah mudah. Jika Sungkyu dan Woohyun tinggal bersama, maka lambat laun identitas mereka pasti akan ketahuan, ditambah lagi Sungkyu tak boleh sembarangan berinteraksi dengan manusia. Menjadi penyihir tak sepenuhnya menyenangkan, percobaan bunuh diri bukanlah hal baru bagi Sungkyu. Setelah insiden Woohyun terbakar, Sungkyu sudah pernah berulang kali bunuh diri tapi gagal. Gantung diri talinya lepas semua, potong urat nadi tapi lukanya sembuh dengan cepat, menenggelamkan diri tapi saat sadar dirinya sudah ada di tepi dan masih hidup. Saat bengong, yang dipikirkan Sungkyu adalah bagaimana cara mengakhiri nyawanya sendiri. Tapi rupanya Sungkyu mengurungkan rencananya untuk bunuh diri sejak tahu Woohyun hidup, ia juga kaget dengan kemunculan 'Gyu' yang sebelumnya pernah ia ciptakan dan kirim ke masa depan.

Sebuah ide baru lantas terpikirkan oleh Sungkyu, bagaimana jika ia mengambil alih tubuh Gyu yang seorang manusia?

"Ambil, tidak, ambil, tidak, ambil tidak~" Sungkyu menggalau sambil main ayunan. Tentu saja ia merasa berhak untuk mengambil apa yang menjadi miliknya, tapi hati nuraninya mencegah ia melakukan hal tersebut, mengingat bahwa 'Gyu' punya kehidupan sendiri. "Aku penasaran bagaimana rasanya jadi manusia normal. Kalau aku jadi Gyu, ayah tidak akan membunuhku, aku juga bisa bebas mengobrol dan berinteraksi dengan orang-orang."

Sungkyu antusias, dia yang selama ini hidupnya sangat terasing, mendapatkan kembali semangat saat membayangkan dirinya bisa diterima oleh masyarakat.

Memangnya Woohyun masih mau denganku kalau aku lelaki? Pertanyaan itu sempat membuat Sungkyu ragu. Meskipun penyihir yang sangat kuat dan berbahaya, tapi Sungkyu tetaplah berfikir layaknya remaja yang juga ingin merasakan kisah-kisah manis bersama orang yang ia cintai.

Lamunan Sungkyu berhenti saat ia melihat anak lelaki berjalan mendekatinya sambil membawa tiga apel merah, anak itu umurnya mungkin masih tujuh atau delapan tahun.

Dia masih sangat kecil! Sungkyu tak mau anak itu kena kutuk, jadi dia memilih diam.

"Mama, apelnya cuma ada tiga." Kata anak itu sambil terus berjalan ke arah Sungkyu.

Mama? Sungkyu lirik kanan-kiri, tak ada siapapun di sekitarnya, hanya ada dia sendiri yang duduk di ayunan.

"Mama suka apel?"

Dalam hatinya Sungkyu bertanya-tanya, 'Kenapa anak itu memanggilku mama? Aku bahkan belum menikah, apalagi punya anak.'

Sungkyu tetap diam....