Bagian 4

2.2K 272 11
                                    

Happy Reading

______

Dirumah Namjoon.

"Kau serius mau bawa bocah itu ke club malam ini Hoseok?"

"Kenapa Namjoon? Kau khawatir padanya?"

"Tidak, hanya saja. Aku tak yakin anak manja macam dia pernah ke club "

"Dia sudah janji pada ku Namjoon, atau kau mau menggantikan posisinya?"

"Hell, big no. Aku yakin kau akan kerepotan sendiri mengurus ingusnya di sana. Dan kurasa umurnya belum legal seperti kita. Bagaimana caranya kau membawa dia masuk?"

"Tsch, kau meremehkanku Namjoon. Kau lupa siapa aku?"

"Hahahaha.. maaf aku meragukanmu, lalu apa kau akan menjemputnya?. Pakailah mobilku"

"Wah.. wah.. wah.. apa aku tak salah dengar?. Kau menyuruhku menjadi supirnya dengan mobilmu? Ck.. "

"Bukan seharusnya begitu?, kan kau 'teman kencannya'."

"Huh, aku tidak seperti kau yang menjadi supir Jinnie mu itu. Aku hanya menyuruhnya datang di dekat tempat kita pesta nanti"

"Shit. Ku kira kau akan perhatian sedikit padanya"

"Dia yang datang padaku, bukan aku yang memintanya. Kau harus ingat itu"

"Ya.. ya.. ya.."

"Kau ikut kan nanti malam bersama Jinnie kesayanganmu itu?"

"Of course, tugas kuliah ini harus ku redam dengan musik di sana"

"Good choice. Sekalian kau bisa jadi baby sitter anak cengeng itu"

"Ggrrrhh" Namjoon menggeram kesal.
●●●●●






















______

Di depan club terlihat Taehyung yang mondar-mandir menunggu kedatangan Hoseok. Dia datang lebih awal.

Kemudian sebuah mobil berhenti di dekat club. Pintu mobil itu terbuka. Hoseok keluar dari mobil itu.

'Cepat juga dia datang. Ku kira dia akan tersesat' pikir Hoseok ketika melihat Taehyung.

"Hoseok sunbae" Panggil Taehyung dari jauh sambil melambaikan tangannya pada Hoseok. Hoseok tak membalas lambaian Taehyung. Dia hanya berjalan menuju ke arah Taehyung.

"Ayo masuk" Hoseok berjalan di depan Taehyung menuju club itu.

"T-tapi Hoseok sunbae "

"Wae? Kau mau mengingkari janjimu?"

"Anniyo, hanya saja aku takut"

"Tak apa Taehyung. Kau akan suka disana" Suara Namjoon yang sudah menyusul mereka.

"B-baiklah Namjoon hyung"

Mereka pun masuk ke dalam club itu.
●●●●●





















______

Di dalam club.

Hoseok melihat Taehyung yang berjalan dengan risih saat bersentuhan dengan orang ramai di dalam club itu. 'Well, ini baru permulaan. Dia sudah takut begitu' batin Hoseok.

Hoseok menarik tangan Taehyung menuju bar.

"Kau mau minum apa?" Tanya Hoseok.

"Aku tak tau sunbae"

"Ck, kau tanya saja sendiri. Aku mau berganti pakaian. Namjoon jaga anak ini"

"Ok"

Hoseok meninggalkan bar lalu menuju toilet club. Setelah berganti pakaian dia segera keluar dan mulai berbisik pada dj di club itu.

Kemudian musik berganti. Sorak sorai mulai terdengar dari berbagai penjuru saat Hoseok memulai performance nya. Dia adalah penari dance di club itu.

Glup. Taehyung menelan ludahnya kasar.

Taehyung yang melihat Hoseok meliukkan tubuhnya dengan indah di pentas kecil itu menjatuhkan rahangnya. Dia seperti terbius dengan penampilan dance Hoseok.

"Hey, matamu seperti mau keluar melihat Hoseok ngedance". Namjoon menepuk pundak Taehyung. Taehyung terkejut.

"A-apa hyung?"

"Huuhh, ku bilang kau terbius dengan penampilan Hoseok kesayanganmu itu"

"Uuh ... hehehehe.. ah hyung aku mau ke toilet sebentar." Taehyung memperlihatkan senyum khasnya.

"Kau bisa sendiri?"

"Nne hyung"

"Di pojok sana toiletnya". Taehyung mengangguk mengerti.

Dia kemudian turun dari kursinya.

Dan..

Bbuughh..

Splaass..

Praaang...

Taehyung menabrak seseorang yang sepertinya terlihat mabuk dan menjatuhkan gelasnya.

"M-maaf aku tak sengaja" Taehyung membungkuk pada orang itu.

"KAU TIDAK PUNYA MATA YA? BAJUKU KOTOR KARENA MU" Orang itu berteriak membentak Taehyung.

"M-maafkan aku ahjussi"

"MAAF KAU BILANG. HAAHH"

Namjoon segera menghampiri Taehyung. "Ada apa ini?" Tanya Namjoon.

"Ooh kau temannya? Bilang sama temanmu ini, maafnya tak berguna untuk mengembalikan kerusakan di baju ku ini" Orang itu berkata dengan sinisnya.

"Rusak? Ku lihat baju anda baik-baik saja. Heol, itu hanya tumpahan minuman. Jangan memperbesar masalah kecil" Namjoon berkata tak kalah sinisnya.

"Ada apa baby?" Seokjin pacar Namjoon ikut menghampiri mereka.

"Ahjussi sombong ini membentak Taehyung sayang, hanya karena hal sepele".

"Sepele katamu??"

Orang itu melayangkan tinjunya pada Namjoon. Namun, ada orang yang menahan tangannya.

"Hoseok sunbae"

"Kalau kau tidak mau mencari masalah sebaiknya kau pergi" Hoseok berkata pada orang itu sambil mendelikkan matanya.

Orang itu menampakkan wajah takutnya lalu pergi dari kawanan itu.

"M-maafkan aku Hoseok sunbae, hyung. Ini karena aku. Hiks.. hiks" Taehyung terisak kemudian dia berjalan cepat menuju pintu keluar club itu.

"Hoseok-a kejar dia. Kau tidak khawatir padanya?" Namjoon berkata menatap Hoseok.

Hoseok segera berjalan hendak menyusul Taehyung. Tiba-tiba langkahnya terhenti.

"Mau kemana sayang, pekerjaanmu belum selesai" orang itu menahan tangan Hoseok.

"Maaf Jimin-a aku mau menyusul temanku"

Jimin menaikkan satu alisnya. "Menyusul teman? Setauku Hoseok adalah orang yang bertanggung jawab. Dia tak kan lari hanya karena hal sepele macam itu"

"Hal sepele katamu?" Hoseok sedikit berteriak pada Jimin

"Ow.. ow.. ow.. bukankah dia hanya teman mu? Kenapa kau harus sekhawatir itu?"

Hoseok tersentak.
"Baiklah aku akan lanjutkan pekerjaanku". Hoseok tidak jadi menyusul Taehyung. Dia melanjutkan performance nya di atas pentas. 'Rencana ku gagal malam ini'.

Namjoon dan Seokjin hanya menggelengkan kepala mereka melihat Hoseok yang lebih memilih pekerjaannya.
●●●●●

TBC

05 Februari 2017

You Again ? [END] (HopeV/Vhope)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang