Chapter 17

566 60 19
                                    

Sebelumnya aku berterima kasih buat yang udah voment di chapter 16,kemaren
Makasih karena udah mau nunggu kelanjutan dari ff ini
So,enjoy it guys
Happy Reading
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
"Jiyeon??"

------------------------------------------------------Far Away
------------------------------------------------------


Kris POV

"Ada apa,honey..??apa kau butuh sesuatu??" tanyaku menjawab panggilan orang diseberang sana.

"Tidak ada,aku hanya bertanya apa kau masih bersama kekasihmu itu??" ujar seseorang yang kupanggil honey disana.

"Tentu,ada apa??" jawabku.

"Tidak apa-apa aku hanya bertanya,ini sudah hampir larut oppa ingat kekasihmu itu anak baik-baik haha" jawabnya yang kemudian tertawa.

"Haha aku tau honey sebentar lagi akan kuantar dia pulang,tunggu aku maka aku akan semakin cepat menikmati tubuhmu,Bye" iapun terkekeh mendengar ucapanku.

"Bye" dan kututup sambungan telpon darinya yang kemudian kembali ke samping Yoona yang rupanya masih menatap kolam ikan itu sedari tadi,yang itu artinya ia tak curiga sama sekali oleh panggilan dari Jiyeon.

"Ayo Babe.." kurangkul pundaknya yang membuatnya menoleh kearahku sambil menyunggingkan senyumannya.

"Kau sudah selesai??baiklah,ayo" kini tangannya kembali memeluk lengan ku dan kamipun berjalan berdampingan ke arah kasir.

Setelah selesai membayar kamipun segera menuju parkiran dimana aku memarkirkan mobilku disana.(*Skip*)

Diperjalanan kami hanya diam saling sibuk dengan pikiran masing-masing yang sepertinya lebih menarik dibanding membuat bahan pembicaraan baru untuk menemani perjalanan pulang kami.

"Oppa..." namun kemudian Yoona terlebih dahulu membuka suara yang membuat ku menolehkan kepala ku kearahnya sejenak.

"Ya??" ia tersenyum yang entah karena apa.

"Tadi itu siapa??eh..maksudku siapa yang menelpon mu??" aku sedikit terkejut sebenarnya mengingat Yoona yang tak biasanya menanyakan tentang diriku.

"Tao,dia sahabatku di tempat kuliah kau pasti sudah mengenalnya bukan??" ucapku berbohong padanya.

"Ah Tao oppa,ne aku mengenalnya karena kau pernah memperkenalkan ku padanya" ujarnya sambil kembali mengembangkan senyum merekah diwajahnya.

Aku menarik nafas lega karena ternyata ia sudah tak curiga lagi terhadap telpon tadi,rupanya ia masih bisa kubohongi haha.

Dan suasana nya kembali menjadi hening,dimana Yoona kembali menatap ke jalanan yang ramai tersebut.

"Argh..sshh" tiba-tiba ia memegangi kepalanya seperti layaknya seseorang yang sedang merasakan sakit yang teramat sangat.

"Babe,are you okay??" aku yang tengah menyetir menjadi sedikit kebingungan terhadap apa yang membuat Yoona memegangi kepalanya.

"N-ne,aku tidak apa-apa hanya sedikit pusing" akupun kembali menarik nafas lega karena ternyata ia hanya merasa pusing,sungguh merepotkan.

"Aku akan sedikit mempercepat laju mobilku agar kau segera sampai dirumah" dan setelah itu kutambah laju mobilku menjadi lebih cepat dari sebelumnya.

Far Away [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang