Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jadi ini pulsek, habis UAS, Dahyun sendirian ke café deket Hanlim.
Nyampe, langsung ke kasir, ngeliat menu.
"Halo, mau pesan apa?" sambut pria yang keliatan sebaya dengannya.
Dahyun natap dia, langsung cengo.
Gusti,, bule lokal.
"Err.. itu..Dahyun." ucapnya sambil nunduk.
"...Dahyun?"
Dahyun langsung sadar dan spontan ngedongak keatas, "Eh maaf maksudnya iced americano.."
Malu? Ya iyalah.
Depan dia cowok bak pangeran, dianya kusut banget habis muter otak seharian.
Si penjaga kasir terkekeh, "Oke oke,"
Dia nengok Dahyun.
"Namanya Dahyun, kan?" tanyanya sambil senyum, nulis nama di botol.
"Iya.." jawab Dahyun pelan.
"Vernon, atau Hansol, terserah."
Dahyun diem, kaget.
"Salam kenal, Dahyun. Nanti dipanggil ya!" ucap Vernon, senyum manis.
Dahyun senyum, "Iya.. Hansol."
Apa kabar Dahyun?
Fisik utuh. Seluruh isinya? Meleleh.
Dahyun jatuh cinta. Dan ini bakal bikin satu sekolah terbahak.
KAMU SEDANG MEMBACA
1998 MATE! ✔
Storie brevi"Udah dewasa tapi kok sifatnya sama aja ya?" ー 아이돌 98즈 ー kinosiast, 2017 ー Highest rank: #51 in Short Story. ー WARN: Messy chapter order.
