Not Just A Dream

My Birthdayy

kKringggg.... Terdengar suara keras berdering. Pelan-Pelan ku kumpulkan semua nyawaku menjadi satu. Lalu kubuka pelan kelopak mataku. Hmmm.... Nikmatnya bangun pagi hari. Lalu ku matikan jam weker disebelah kasurku. "Pagi Hyuri,,,"sapa seseorang. Aku tersentak kaget,,,Ada youngmin disini!!! Mulutku mengaga,,,

Aku langsung mengintip ke bawah selimutku. Fiuhhh....syukurlah aku masih berpakaian lengkap. Youngmin tertawa melihat tingkahku. Setelah mencuci muka dan menyikat gigi,aku pergi ke meja makan yang sudah ada Youngmin disana.

"Kenapa kau bisa ada disini?" Tanyaku sambil melahap Sandwich buatan Youngmin. "Kemarin kau ketiduran di restauran~di pelukan youngmim kallee~,,,aku tak enak membangunkan mu,,jadi kugendong keapartemen mu,karena takut terjadi apa apa jadi aku menemanimu semalaman," Jelas Youngmin. "Owww... Trus kau tidur dimana?" Tanyaku lagi. "Aku tidur Di sofa sana," kata youngmin sambil menunjuk sofa di ruang TV. Atau lebih tepatnya Kursi kayu bukan sofa. "Apa bisa tidur di tempat itu?" Selidikku. "Tentu saja bisa,,lagi pula Dorm kami masih sempit. Belum terlalu besar," ujar youngmin.

Aku mengangguk angguk. "Sesudah makan mandilah,,,Aku pulang dulu ya," kata youngmin sambil mengambil kunci mobilnya. "Iya iya,,,hati-hati!" Lalu Youngmin bergegas pulang.

Aku merasa ada yang janggal. Untuk apa Youngmin menjagaku??? Kan itu tidak penting untuknya?

Trus kenapa aku selalu mengizinkanya melakukan itu semua?? Memang aku mengizinkannya karena aku mencintai youngmin. Ah sudahlah,,,seorang superstar seperti youngmin tidak mungkin menyukaiku,,aku kan hanya seorang penata rias biasa. Oke bolehlah aku dibilang penata rias artis. Dan fakta itu membuat hatiku sakit.

"Ah lebih baik aku mandi saja,,nanti aku telat lagi," lalu aku buru buru mandi.

#FlashBack

-Youngmin Pov.

Aku membelai rambut panjang Hyuri. Aku sangat menyayanginya. Andai saja aku bisa membunuh laki-laki yang bernama junwoo itu tanpa terjerat hukum,pasti itu akan kulakukan. Tapi aku berusaha memendam emosiku itu. Lalu kurengkuh dalam-dalam tubuh hyuri yang terasa dingin. Karena malam semakin larut dan hari semakin dingin,,,kugendong tubuh hyuri menuju mobilku. Setelah sampai didepan kamarnya,aku terkejut. Pintunya tidak dikunci. Tapi untunglah tidak terjadi ada apa-apa. Ku baringkan Hyuri di kasurnya dan kuselimuti dia sampai menutupi hidungnya. Lalu kusibak rambut panjang yang menutupi wajah manisnya. Aku tersenyum. Hyuri ini begitu manis. Ketika aku akan melangkah pulang,aku masih menghkawatirkan keadaan Hyuri.Akhirnya aku memilih menjaga Hyuri semalaman.

Aku lalu mengirim pesan singkat ke Kwangmin kalau aku menginap dirumah teman dan besok pagi baru akan pulang. Setelah itu barulah aku bingung,dimana aku akan tidur.

Kalau tidur satu ranjang dengan Hyuri, aku bisa digampar dan dia tidak akan memaafkan ku selamanya. Aku tidak mau itu terjadi. Maka aku memilih tidur di Kursi Kayu panjang di ruang TV. Uuuh... Penuh perjuangan kalau tidur di kursi. Nyamuk banyak,,,Kursi keras,,,benar-benar menyiksa. Tapi karena Hyurilah aku bisa tidur nyenyak,entah karna apa. Pukul 5 pagi aku bangun dan menyiapkan sarapan untuk Hyuri. Sambil membuat SandWich andalanku,aku berpikir tentang Kado Ulang tahun nya. Aku tak mungkin melupakan hari ulang tahun orang yang kusayangi. Kalian juga kan???.

Setelah menata Piring,kulihat Hyuri sudah bangun. Maka aku menyapanya,"Pagi hyuri,"Sapa ku. Hyuri tersentak,Dia langsung mengintip ke bawah selimutnya. Tingkah lugunya itu membuatku tertawa.Tapi setelah itu sikapnya biasa biasa saja. Sehabis dari kamar mandi,dia langsung duduk di meja makan bersamaku. Kami berbincang sebentar,lalu aku pamit untuk pulang. Dalam perjalanan menuju ke Dorm,aku memikirkan ide ide untuk ulang tahun Hyuri. Akhirnya aku menemukan sebuah ide yang sangat beresiko. Tapi ini semua demi Hyuri. Itu akan kulakukan!

#FlashBack End.

Sehabis mandi,,,aku berdandan semanis dan senatural mungkin. Dengan Busana Casual,rambut kugerai dan kujepit dengan jepit pita,aku akan siap bekerja ekstra hari ini. Setelah mengunci pintu apartemen,aku langsung menuju lantai dasar. Tapi... Kulihat Youngmin sedang duduk diMobilnya,dia seperti menunggu seseorang. "Youngmin!"Senyumku mengembang. Aku langsung lari menghampirinya. "Kau menunggu siapa Youngmin?" Tanyaku. Dia tersenyum,"Aku sedang menunggu mu," jawab youngmin. DEGH... Jantungku mulai kacau tak teratur. "Ayo,Naiklah!" Youngmin menepuk nepuk jok mobil disebelahnya. "Benar???" Tanyaku tak yakin. "Benar,,aku tak bohong," kata youngmin. Aku tersenyum senang lalu duduk di sampingnya.

"Kau tau tidak,aku adalah salah satu perempuan terberuntung didunia!"

"Kenapa?"

"Karena aku duduk satu mobil bersama Artis terkenal se-korea selatan!" Kataku menggebu-nggebu

"Kau bisa saja," youngmin tersenyum."Dan kau adalah perempuan terberuntung didunia karena berhasil mengambil hatiku," batin Youngmin.

"Oh ya,,,Nanti kamu ikut nonton di barisan fans ya,,, aku ingin kau ikut disana!" Kata youngmin sambil menyodorkan selembar tiket. "Kenapa aku harus ikut?aku kan bukan fans nya boyfriend," ujarku. "Doorprize nya bagus-bagus kok,,,, aku akan pastikan kau dapat hadiah yang bagus," kata youngmin. Ngomong-ngomong soal hadiah,,,Youngmin sama sekali tak menyinggung soal hari ulang tahunku. Tak apa,dia kan punya banyak hal lain yang lebih penting untuk diingat dari pada hari ulang tahunku. "Baiklah,,,"Aku lalu menyimpan tiket itu.

*****

Anyeong Haseyeo all!!!

Udah gak sabar ya sama endingnya,,,,??? Di baca terus ya!!~,^

TBC