"Nu! Wonu!!!" seru Bomi, kakak perempuan Wonwoo dari luar kamarnya.
Wonwoo yang lagi mengerjakan tugas Biologi sama sekali nggak merespon panggilan kakaknya itu. Bomi mencoba membuka pintu kamar adiknya, tapi dikunci. Ya, Wonwoo selalu mengunci kamarnya ketika belajar. Dia nggak mau kakaknya itu mengacaukan konsentrasinya, dengan menyuruhnya untuk mengantarkan ke mal atau ke rumah temannya.
Sebenarnya Bomi bisa saja naik mobil sendiri, pesan ojek atau naik taksi. Tapi, cewek berambut sebahu itu malas keluar sendirian. Dia lebih suka diantar oleh Wonwoo. Selain ada yang diajak ngobrol, Bomi bisa pamer ke orang-orang kalo dia punya adik yang super ganteng.
"Jadi, lo nyuekin gue nih!" seru Bomi lagi. "Oke, deh kalo gitu..." Ada jeda sebelum Bomi berteriak,"MAMA!!! ADEK KATANYA NGGAK MAU KE SUPERMAKET SAMA BOMI! KATANYA DIA MALU PUNYA KAKAK KAYAK---"
"SIAPA YANG BILANG NGGAK MAU SIH, KAK!" teriak Wonwoo dari dalam kamarnya.
Bomi menyeringai senang saat pintu kamar Wonwoo terbuka. Wonwoo kesal karena kakak perempuannya ini suka ngomong yang nggak-nggak ke mamanya. Soalnya, Wonwoo itu paling lemah sama mamanya. Dan, hal lain yang membuat Wonwoo lemah setelah mamanya adalah Taylor Swift.
"Sumpah ya, Kak! Lo nyebelin banget!" gerutu Wonwoo.
"Ikut gue belanja atau album Taylor lo gue bakar," ancam Bomi.
Wonwoo berdecak kesal. Entah kapan Bomi mengambil album Taylor Swift miliknya. Sekarang Bomi suka mengancam akan membakarnya jika dia nggak menuruti ucapan Bomi. Mau diambil balik, tapi Wonwoo nggak tahu dimana Bomi menyimpan album Taylor Swift miliknya itu.
"Iye! Gue ganti baju dulu!" Ia pun menutup kembali pintu kamarnya dan segera berganti pakaian. Di luar Bomi joget-joget nggak jelas sambil menuruni tangga.
.
.
."Kak, Wonwoo mau beli sereal, ya."
"Ya udah, kamu ambil sendiri ya. Kakak mau ke bagian kosmetik dulu."
Setelah itu, Wonwoo dan Bomi berpisah. Wonwoo mendorong trolinya ke bagian sereal dan susu. Di sana, Wonwoo melihat seorang cewek yang ingin mengambil sekotak susu di bagian atas. Cewek itu terlihat kesusahan saat mengambil susu yang dia inginkan itu. Dia berjinjit, sampai akhirnya melompat, tapi gagal. Kemudian, dia celingukan, mencari pegawai supermarket untuk dimintai tolong. Tapi, nihil. Sampai akhirnya, tanpa sengaja mata cewek itu bertatapan dengan mata rubah milik Jeon Wonwoo.
Selama beberapa detik mereka saling bertatapan. Sejurus kemudian, cewek itu mengalihkan pandangannya ke rak susu. Mengambil acak kotak susu yang ada di depannya, lalu pergi.
Wonwoo yang melihat tingkah cewek itu tadi, hanya menggelengkan kepalanya pelan. "Dasar cewek aneh!" gumam Wonwoo.
☘☘☘
"Gue masih nggak ngerti deh, kenapa lo bisa putus sama cowok sekeren Suga," kata Naeun---kakak cewek Jennie---saat dia dan Jennie menonton acara kesukaan mereka di setiap jam 3 sore itu.
"Keren tapi brengsek mah sama aja," celetuk Jennie.
Naeun terkekeh. Dia masih penasaran dengan alasan Jennie yang tiba-tiba putus dengan Suga. Bukannya apa sih, cuma kalo inget Jennie mengelu-elukan cowok itu, kayak nggak sebanding dengan saat Jennie membencinya seperti sekarang ini. Ya, mungkin emang benar kalo mencintai seseorang atau sesuatu dengan cara yang berlebihan itu nggak baik. Karena, Tuhan bisa membalikkan perasaan manusia dengan mudah.
Yang cinta bisa jadi benci. Dan benci bisa jadi cinta.
"Lo mau gue kenalin sama cowok keren, tapi nggak brengsek?" tanya Naeun lagi.
"Nggak. Gue lagi nggak minat buat kenalan sama cowok," jawab Jennie ketus.
"Dia adeknya temen gue kok, Dek. Belum pernah pacaran sama sekali."
"Halah... Cowok yang nggak pernah pacaran, nggak bisa menjadi tolak ukur kalo dia bakalan setia. Paling liat cewek cantik dikit aja, langsung meleng."
"Hahaha... Bisa aja lo. Eh, tapi dia melengnya sama Taylor Swift, sih. Kalo sama yang lain dia nggak mau."
Jennie diam. Entah kenapa saat mendengar nama penyanyi barat itu, ia jadi ingat seseorang yang sering diceritakan oleh Joy di sekolah. Kalo nggak namanya Won-won siapa gitu. Jennie lupa. Dia nggak terlalu ngedengerin sih, setiap Joy dan Chungha ngegosipin orang itu. Pikir Jennie sih, mending baca FF di Wattpad dari pada gibahin orang.
"Gimana? Lo mau nyoba jadi Jennie Swift, nggak?" Naeun menyenggol lengan Jennie beberapa kali.
"Apaan sih, Kak?! Gue nggak mau dikenalin sama siapa-siapa, ih!" tegas Jennie.
☘☘☘
Re-write: 14 Maret 2018
A/n:
Chapter ini aku rubah total dari chapter sebelumnya.
Happy reading ❤
KAMU SEDANG MEMBACA
Jeon & Kim • Jennie ✖ Wonwoo [ ✔ ]
Fanfic[ Cover by rourouvousmevoyez ✨] Wonwoo, Si Maniak Taylor Swift. Dikenalin sama Jennie, Si Singa Betina. *** Isinya gaje, bahasa gak baku. Aku bikin ini buat iseng2an doang. Hanya ingin menyatukan kapalku yang jarang ditemukan di wattpad XD This is...