Sebuah kelembutan kau berikan padanya hanya untuknya dan tak bisa kau getarkannya.
Sebuah getaran kau berikan padaku,kau berikan kepada seorang yang mempunyai hati yang mudah rapuh.
Hati yang mudah rapuh ini sensitif akan ketukan yang menggetarkan, sekalinya diketuk hati ini langsung meretak tak utuh lagi.
Layaknya seorang bisu yang tak berkata itu yang bisa aku lakukan untuk menghadapi ketidakadilan yang melanda. Ingin mengungkapkan kata hati tetapi tak tahu bagaimana caranya, yang bisa aku lakukan adalah menangis. Aku hanya bisa menangisi semua ini, menangisi keadaan roda kehidupanku yang sekarang. Tak ada yang bisa ku perbuat selain membendung air yang terus memaksa untuk keluar dari bendungannya sampai sampai bendungan itu tak mampu membendung semua air yang terus memaksa, sampai semua air itu tumpah ruah membanjiri pipi delima ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
HITAMKU YANG TERSEMBUNYI
Short StoryTentang dia yang mempunyai titik gelap dihatinya. Ketika telinga sudah tidak ada yang mampu mendengar dan memahami ceritanya ada mata yang mampu membaca ceritanya.
