Rumah Tangga - (BJ X KJ) ✔

0.6

Hamil muda membuat emosi Irene lebih bergejolak. Ia kini lebih sensitif dan mudah marah. Staff divisinya sudah memaklumi itu, apalagi Yuta.

"Yuta, lo gua ijinin keluar pengen es krim cincau." Kata Irene

"Kak, kok Yuta terus sih yang disuruh beli beli ga pernah gua." Kata Chen.

"Kalau lo nanti kelayapan dulu. Kerja." Ujar Irene

Irene memang sering mengidam aneh. Kali ini giliran teman kantornya yang kena imbasnya.

"Ren, ke ruangan saya." Kata Kyuhyun melaluo line telepon.

"Gua ke ruangan kyuhyun. Lo pada gua balik udah selesai ya laporan audit area 2 sama 4." Kata Irene sebelum keluar ruangan.

Sampai di ruangan Kyuhyun Irene kaget. Soalnya udah ada mantannya, Mino. Cowok itu senyam senyum sok akrab. Irene tetep pasang muka datar. Males banget kalau harus senyum sama orang ini.

"Siang pak." Kata Irene.

"Duduk Ren." Kata Kyunhyun

Irene duduk di kursi sebelah Mino.

"Jadi gini Ren. Sistem kita akan di upgrade lagi. Kamu sebagai ketua divisi audit bisa memberi kritik san saran buat aplikasi yang kemarin. Bisa langsung ngomong sama Pak Mino " ujar Kyuhyun.

"Aplikasi kemarin udah bagus, user friendly juga. Jadi menurut saya kalau mau upgrade sih lebih ke spesifikasinya karena di ios selalu ngelag." Ujar Irene.

"Selain itu, ada lagi Bu Irene?" Tanga Mino

"Alhamdulillah ngga." Jawab Irene.

Obrolan mereka ga lama cuma 20 menitan. Tapi bagi Irene lama. Dia tuh ga suka banget ketemu Migem lagi.  Soalnya ini orang makin songong. Ditambah hormon hamil muda bikin emosi Irene cepet naik.

"Lo udah isi?" Tanya Mino.

"Udah." Jawab Irene

Mereka udah keluar ruang meeting.

"Oh gua kira si suho ga bisa bikin lo isi Ren." Ujar Mino dengan wajah tengilnya. Emosi irene yang tadi cuma mendidih sebatas lutut langsung naik sampai ubun - ubun.

"Aduh sakit Ren." Kata mino.

Irene nginjek kaki Mino kenceng banget. Mana dia page wedges. Walau pun rata tapi tetep aja. Bikin sakit karena Irene nginjek dia sekuat tenaga.

"Jaga mulut lo ya No." Kata Irene sebelum pergi.

"Dia belain suaminya juga ternyata." Kata Mino sambil ngeliat Irene yang jalan menjauh.

Kyuhyun dari dalam ruangannya ngeliat. Dia cekikikan.

"Dasar kadal emak hamil muda digodain. Enak kan diinjek. Sukurin." Ujar Kyuhyun.

Efek tindakan Mino bikin hari ini Irene marah seharian. Cincau yang dibawa Yuta disuruh Yuta sendiri yang minum. Irene ga berselera apapun. Untung Mino datang setelah makan siang. Jadi Irene masih mau makan tadi.

Ga cuma orang kantor. Suho yang hari ini jemput juga kena amukan.

"Sore sayang."

"Hmmmm"

"Lagi bete nih kayaknya. Anak papa mau apa sampai mamanya bete gitu "

"Diem aku lagi pengen sunyi." Kata Irene.

Suho udah tau kalau kaya gini istirnya marah beneran. Dia ga ngomong lagi. Langsung tancap gas. Biasanya Irene marahnya lega kalau diajak makan.

Irene nyadar ini bukan jalan ke rumah.

"Kemana?" Tanya Irene.

"Liat aja nanti."

Tau tau Suho parkir di restoran makanan korea. Muka Irene yang serem langsung sumringah. Suho cuma senyum.

Bener kan istri gua kalau ngambek kasih makanan korea pasti reda.

"Ayo makan." Kata Irene.

Selama berumah tangga ini Suho tau yang bikin Irene reda dari marah satu makanan. Kalau makanan ga mempan kasih dia kpop stuff. Biasanya reda.

"Sayang... aku mau ketemu desainer interior buat nata rumah kita."

"Ga usah pakai gituan ah. Biar aku yang nata aja." Kata Irene.

"Tujuanku biar kamu ga capek jadi tinggal suruh aja mau gini gitunya. Kasian kan kalau weekend kamu urusin rumah. Weekday kamu kerja. Kapan istirahatnya."

Irene ngangguk. Bener sih kata suaminya itu. Kapan dia istirahat.

"Okedeh pake jasa interior desainer" Kata Irene.

Suho senyum seneng.

"Tapi ..... "

"Tapi kenapa sayang?" Tanya Suho.

"Aku pengen pajangannta kpop stuff mulai dari koleksi gotoon, zoopm, twice character, exo character, rv character sama snsd character. Terus warna cat dapurnya pengen greenerry warna kamar anaknya rose squart serenity." Cerocos Irene.

"Iya gimana kamu aja sayang." Pasrah suho.

Dia ga kebayang rumahnya kaya apa. Soalnya Irene kalau belanja selama ini pasti yang ada bau kpop nya. Bayangin panci aja ada tulisan EXO, celemeknya bermotif Red Velvet album rookie. Terus, ac aja dia cat custom warna ungu. Seprainya pasti motif motif kpop. Sampai pusing kepala suho. Kalau dilarang pasti ngamuk. Apalagi sekarang sensinya bukan main.

Sampai rumah irene mandi langsung tidur. Suho masih kepikiran permintaan Irene.

"Napa lo bang?" Tanya June.

"Kapan kakak lo tobat dari kpop ya Jun?" Tabya suho balik.

"Dia ga akan tobat kayaknya. Hari H nikah aja dia masih sempet loh nonton live apa gitu."

"Hmmm. Dia sekarang pengen rumah baru kita dekorasinya kpop." Kata suho.

"Sabar bang. Untung belum ada konser lagi."

"Kata siapa dia udah beli tiket fanmeet aktor gitu " kata Suho.

"Semangat bang. Untung dia ga ngidam lo bawain kesukaannya ke sini." Ujar June.

"Pusing gua Jun." Kata Suho.