Ting... Tong...
"Silahkan masuk Jeni,Johan,dan nak Reno. Silahkan duduk,saya panggilkan Raisa dulu"
"Baiklah" jawab Jeni, mama Reno.
Ceklek...
"Sayang ayo turun,Reno dan keluarganya sudah datang"
"Iya ma" jawabku seraya mengikuti mama dari belakang.
RENO POV
"Loh?! Raisa temen sekelas gue?" batinku.
"Sayang,dia Reno Fernando. Dia calon suami kamu sayang" ucap mama Raisa
"Reno,ajakin Raisa jalan gih" ucap mamaku
"Iya ma,ayo Raisa" kataku sembari menggandeng tangan Raisa.
Kulihat ekspresinya yang campur aduk,entahlah susah untuk ditebak. Seperti senang,terharu,kaget. Ah sudahlah!
Kulajukan mobilku menuju ke sebuah taman yang cukup ternama di Kotaku.
"Raisa, lo itu Raisa temen kelas gue kan? Yg kalo ngomong suka bisik-bisik?"
"Um.. Iya re-" jawabnya
"Panggil aja sayang" jawabku terkekeh
Bugh!
Dia meninju perutku. Astaga ini menyakitkan.
"Sakit sayang,kamu kok tega sih sama Reno ganteng"
"Sayang sayang pala lo peyang" jawabnya ketus
Kucubit pipinya pelan, gemas.
"Inget aku ini calon suami kamu lho sayang"
"Ck"
"Sayang mau eskrim?"
Terlihat matanya langsung berbinar.
"Tentu saja!!! Aku suka eskrim strawberry" serunya semangat
"Tunggu sebentar"
Aku pergi untuk membelikan eskrim untuk Raisa.
"Nih eskrim yang manis, buat calon istriku yang tak kalah manis"
Bugh!
Lagi lagi dia meninju perutku. Ingin rasanya kejedotkan kepalanya ke kursi taman. Untung calon istri, huft. Sabar Reno,ini ujian buat cogan kayak gue.
"Ren ayo pulang?" rengeknya
"Iyaudah ayok"
Kumasuki pekarangan rumah Raisa untuk yang kedua kalinya.
"Sayang,besok aku anter jemput kamu sekolah. Jangan ngebo, kalo gak aku yang bakal bangunin kamu"
"Ck, iya iya"
"See you princess"
TBC!
I need your vote and comment gaes. Maklum masih penulis amatiran. Maaf kalo gaje hihi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Married?
RomansPerjodohan? Nikah muda? Tentu ini bukan hal yang diinginkan oleh anak remaja sepertiku. Bayangkan saja! Aku masih duduk di kelas 10! Bahkan umurku masih 17 tahun! Bakal jadi apa idup gue! Dinikahin sama most wanted sekolah, seharusnya bisa membuat p...
