resepsi RenDi

3.3K 155 7
                                    

minggu pagi ini adalah minggu yang paling membahagiakan bagi reno dan dino. setelah acara ijab kobul yang dilaksanakan sabtu kemarin maka hari ini adalah resepsi pernikahan mereka. yey.. selamat my big bro. mereka berdua emang sengaja digabungin nikahnya karna bang dino yang udah kebelet nikah dari dulu. haha.. duli deh, yang penting hari ini makan enak

gue udah siap dengan dress putih selutut gue. dress code nikahan ini emang harus serba putih-putih dan itu emang udah pilihan si mempelai. gue sih mangguk-mangguk aja.

gue turun kebawah dan langsung masuk kemobil sport putih gue.

karena yang lain udah berangkat duluan. gue akhirnya langsung tancap gas menuju kebun bunga milik nenek gue yang dari belanda. tempatnya sih asri penuh dengan bermacam-macam bunga, ya jelas pasti, orang ini namanya kebun bunga. disana juga terdapat lapangan rumput hijau yang sangat luas, terdapat juga lapangan golf dan biasanya juga dipakai untuk bersantai, luas kebun atau taman ini sih.. luas banget, luass.. banget. ada banyak pohon-pohon rindang bertebaran dimana-mana. dan sebuah danau sebagai pelangkapnya

gue turun dari mobil lalu merapikan sanggulan rambut gue. merapikan dress udah gitu siap berangkat masuk.

"pagi non nada" sapa satpam kebun ini ramah

"pagi pak alan" gue balas tersenyum ramah "nanti masuk juga ya sekalian makan-makan"

"siap non. beres" ujar pak alan sambil memberikan hormatnya

gue terkekeh "kalau gitu nada masuk ya pak"

"baik non"

gue memasuki pintu masuk kebun bunga milik nenek gue. didepan pilar pintu masuk terpampang jelas tulisan soneta land -soneta nama nenek gue- tempat ini biasanya memang dibuka untuk umum tapi minggu ini sengaja kami tutup untuk keperluan sikembar reno-dino. nenek mah baik banget sama cucunya. hihiw..

red carpet terpasang rapi dari depan pintu masuk hingga didepan lapangan golf yang luas. untuk sampai keujung sana -taman bunga tempat acara berlangsung- kita harus memakai kendaraan lain lagi biar cepet sampai kesana. terserah sih kalo emang mau betis lo kaku, lo bisa kok jalan kesana yang emang bermeter-meter jauhnya. kebetulan disini udah disediakan kendaraan, jadi para tamu gak perlu repot-repot kecapekan.

kami para tamu segera menaiki bis kecil untuk para wisatawan, semilir angin menerpa wajah dan tubuhku membuat ku semakin jadi merinding kedinginan. disini memang terasa seperti diperbukitan karena cuacanya yang selalu adem ayem banget

gue segera menuruni bis kecil ini dengan sedikit berlari menuju taman.

"keyliss..." teriak gue ke sobat gue satu itu

"babyy!!" teriaknya balik. kami berduapun berpelukan sambil berloncat-loncat seperti teletubies. nggak perduli dengan tatapan orang yang memandang kami geli

"eh eh" tiba-tiba datang si perusak suasana memisahkan kami

"ganggu sih lo dit" gue mengerucutkan bibir kesal

"ye.. terserah dong, dari pada bini sama baby gue kenapa-kenapa juga"

sialan si adit. gue pun hanya memutar mata malas

si keylis hanya terkekeh. gue pun tersenyum geli ketika mengingat masa lalu mereka. tentang gimana besarnya pengorbanan keylis buat nyari perhatian adit, tentang gimana keylis ngemodusin adit dengan bantuan gue dan lainnya. hah.. gue ingat banget waktu itu. dan sekarang malahan kebalik. si adit yang balik ngejar-ngejar si keylis. haha..

"kenapa lo ketawa-ketawa sendiri beb?" gue mengerinyit bingung.

suara siapa tu? gue memandang keylis mencari jawaban. dia malah mengatupkan bibirnya menahan kekehan, gue rasa.

[DELETED] SimpleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang