Didedikasikan FidelaShabrina8
Aku bersamanya dengan satu hari penuh.
Menanti sebuah pengakuan yang tak kunjung diucapkan.
Aku menunggunya.
Seperti menunggu hujan turun.
Hujan mempunyai ciri khusus yang disebut dengan kenangan.
Aku bahagia, jika hujan datang.
Itu seperti keharusan untukku.
Hujan, menyaksikan kita dengan guyuran air deras dan gemuruh petir.
Hujan, menggairahkan untukku.
Dan, khusunya untukmu.
Gairah hujan didalam diriku seakan tak pernah runtuh.
Hujan, ialah kamu.
Hujan, ialah kenangan kita.
Kenangan terlampau batas hingga titik overdosis itu tiba.
Aku merindukanmu
Seperti aku merindukan hujan.
Maafkan aku jika terlalu terobsesi denganmu.
Namun, itulah aku didalam jiwa dan raga ku.
Aku menyayangimu dan menantimu.
- Ever
KAMU SEDANG MEMBACA
WROTE
PoetryWords could be more understood than anything. Lemme share my thoughts in here, hope you'II will love it. - Mi Amore, Thank you
