I Can See Them

Part I, The First Time I Saw Them

Anna's Pov
Hoammm... ngantuk sekali, jam berapa sih? Mataku menatap ke arah jam dinding di kamarku. It's 3 a.m, God! Siapa yang dengan teganya membangunkanku jam 3 pagi? Aku menoleh ke sampingku. Sebuah senyum terlihat dari wajah disampingku. Ish, ini gadis kecil yang sudah menjadi penunggu rumahku bertahun-tahun. Aku menyadari keberadaan gadis berperawakan orang Belanda lengkap dengan pakaian zaman itu pada hari pertama aku bisa melihat mereka.

Flashback 10 tahun lalu
Hari ini tepat pada ulangtahun Anna yang ke 7. Ia memutuskan untuk jalan-jalan di sekitar kompleks rumah opanya.
Skip (prolog)
Sampai di rumah, Anna langsung mandi dan memutuskan untuk tidur.
Esok paginya terdengar teriakan Anna yang melihat seorang gadis kecil yang mirip dengan orang Belanda pada masa penjajahan.
"Siapa kamu? Apa yang kamu lakukan dirumahku?" Tanya Anna yang langsung menenangkan diri, bawaan sifat dewasa papanya membuat gadis 7 tahun itu lebih cepat dewasa.
"Aku Belle Van Vederal, aku sudah berada disini sejak berpuluh tahun lalu. Aku dibunuh oleh orang Jepang yang merebut Indonesia dari penjajahan kami, Belanda. Tepat di kamarmu ini aku dibunuh, aku tak dapat meninggalkan tempat ini", jawab Belle
Mengapa aku dapat melihatnya? Bukankah ia sudah mati?... batin Anne.
Belle langsung berkata "Ini hadiahmu, anugerahmu dari Yang Maha Kuasa, diatas sana. Bukankah kamu yang menerimanya?"

END OF FLASHBACK

"Mengapa kamu membangunkanku, Bel?" Kataku kesal, Belle hanya tersenyum usil lalu kemudian berkata, "Aku melihat penunggu baru disini, baru melewati kamarmu, kupikir kamu pasti tau alasannya"
Sudah keberapa kalinya sih mereka mengikutiku. Betul kata orang, seorang indigo pasti ditempeli hantu.
"Hahh... biarkan saja, aku masih ingin tidur, Belle" aku langsung masuk ke alam mimpiku