"Ma, paket komik eksklusifku mana?"
Aku menyunggingkan senyum kemenangan sambil menadahkan tangan. Mama yang tengah membaca majalah langsung memasang wajah horor.
"Ah, ya, itu...." Mama melirik ke manapun, kebiasaannya kalau sedang panik.
"Dulu Mama pernah bilang kalo ngasih harapan palsu itu dosa loh," ujarku telak.
Mama menarik napas panjang dan mengambil dompetnya yang terletak di atas meja.
"Iya iya, kamu beli sendiri aja ya, Mama males nungguin kamu bertualang di Geramedia." Mama menyerahkan sejumlah uang yang kuterima dengan sukacita. Jumlahnya mungkin lebih dari dua bulan uang jajanku.
Mama memang lebih suka bertualang di toko pakaian atau sepatu, tidak sepertiku dan Papa yang lebih memilih untuk mendekam di Geramedia.
"Nggak sendiri kok." Tepat ketika aku mengakhiri ucapanku, suara notifikasi ponselku berbunyi.
LHINE!
Rena Fiansa : Bukain pintu dong
Aku menepuk dahi. Cewek itu tidak pernah belajar cara menekan bel rumah, ya?
***
E N D
KAMU SEDANG MEMBACA
Panduan Bersosialisasi Untuk Anak Kuper! [END]
Nouvelles[CERBUNG] [Terdaftar dalam Daftar Panjang & Daftar Pendek Wattys 2018!] #6 dalam Cerita Pendek (21/5/17) "Kamu kok nggak pernah ngajak temen main ke rumah sih?" Kalau bukan karena Mama, aku tidak akan mau membeli buku panduan konyol itu! © ANI...