DGFLS - Empat

477 40 1
                                    


Sometimes a new love come from between old friends.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Flo terus memandang keluar jendela mobil selama perjalanan ke sekolah. Ini hari kedua dirinya masuk ke sekolah itu sebagai seorang murid. Ia sedang berusaha menyiapkan mental untuk kejadian-kejadian tak terduga yang mungkin akan terjadi padanya di hari-harinya ke depan.

"Ngelamunin apa sih, Flo?"

Flo menoleh pada Jayden yang sedang fokus mengemudi. Ya, selama bersekolah dirinya akan selalu berangkat dan pulang bersama Jayden. Sedangkan Chika berangkat sendiri dengan mobil lain. Jayden dan Chika memang sudah diberi mobil sendiri oleh Arya saat usia mereka genap tujuh belas tahun, tepatnya tiga bulan yang lalu. Setelah mendapatkan kartu SIM, mereka langsung diberi kepercayaan untuk mengemudikan kendaraan sendiri.

"Gak ada." sahut Flo.

Flo mengambil ponsel dari dalam tas selempang yang ia letakkan di pangkuannya. Ada satu notifikasi Line masuk.

Disa Elmira : Flo, pelajaran pertama gue gak di kelas soalnya ada rapat OSIS sama anggotanya juga. Gue anggota OSIS juga soalnya.

"Siapa Flo?" tanya Jayden.

"Disa. Dia bilang pelajaran pertama gak dikelas katanya dia ikut rapat juga."

Jayden mengangguk lalu mengalihkan pandangannya ke depan lagi. Flo segera mengetik pesan balasan pada Disa.

Flora Renata : oke.

Disa Elmira : tapi lo gak papa kan sendirian di kelas?

Flora Renata : gue gak sendiri. Gue sama dua puluh sembilan penghuni XII IPA-2 😀

Disa Elmira : maksud gue bukan itu, Flo. Ish gue makan juga lo! 😡

Flo tersenyum.

Flora Renata : iya gue ngerti. Gak usah khawatir kan selesai rapat lo bisa nemenin gue lagi.

Hati Flo tersentuh pasalnya sebelum ini tidak ada satupun teman yang mengkhawatirkannya seperti ini.

Flo merasa sangat bersyukur karena bisa langsung akrab dengan Disa dan Gita meskipun baru sehari mereka berkenalan, padahal selama ini dirinya sulit akrab dengan orang yang baru dikenalnya. Flo sadar dirinya bukanlah jenis tipe orang intovert yang sengaja menjauhkan diri dari orang di sekitarnya. Karena sebelum keadaan dirinya berbeda, dirinya termasuk gadis yang periang.

Disa Elmira : sekarang lo dimana? Udah sampe kelas?

Flora Renata : masih di jalan sama kak Jay nih. Lo sendiri?

Disa Elmira : gue juga masih di jalan. Ya udah sampe ketemu di sekolah ya. Bye

Flo menyimpan kembali ponselnya dalam tas. Ia mendongak dan ternyata mobil Jayden sudah terparkir di parkiran sekolah. Flo segera membuka sabuk pengamannya sementara Jayden sudah keluar dan berjalan memutar menuju pintu penumpang depan. Jayden membukakan pintu untuk Flo setelah sebelumnya mengambil kruk yang diletakkan di jok belakang. Flo segera menapakkan kaki kirinya dan meraih kruk dari Jayden lalu mulai berdiri. Jayden tampak sangat sabar dan telaten membantu adiknya itu.

Suasana sekolah masih sangat sepi, maklum baru pukul setengah tujuh pagi. Karena itu belum banyak siswa yang datang, kecuali beberapa motor yang sudah terparkir di parkiran. Tampaknya pemiliknya juga sama seperti Jayden, yaitu akan mengikuti rapat OSIS. Flo ddan Jayden berjalan beriringan, dengan Flo yang berjalan lambat dan Jayden yang sengaja melambatkan jalannya. Mereka sudah sampai di koridor depan ruang guru.

Imperfect Wings (Pindah Ke Dreame)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang