Update!
Enjoy reading guys :)
Don't forget to follow me ;)
•••••••••••••••••••••••••••
"I thought you know it that you're really special to me"
-author-
•••••••••••••••••••••••••••
Dean Vince Rodriguez
Manhattan, New York
Wednesday, 10:20 A.M.
Setelah Isandra kembali tenang, dia kembali ke kamar mandi untuk merapikan make-upnya yang berantakan karena menangis. Aku mendengar pintu tertutup dan aku kembali terduduk menatap foto yang sekarang sudah kembali ditempatnya semula. Isandra terlihat cantik saat dirinya masih kecil. Bahkan sekarang lebih cantik dan anggun.
Entah kenapa aku merasa ada tarikan saat bertemu pertama kali dengan Isandra seminggu yang lalu. Seumur-umur aku tidak pernah mempunyai teman wanita. Wanita bagiku hanya seperti selingan. Aku tidak pernah berkomitmen dengan wanita. Hubunganku dengan wanita hanya sebatas one night stand. Tidak lebih.
Tapi berbeda dengan Isandra.
Saat melihatnya untuk yang pertama kali, wanita ini sangat berbeda dengan wanita yang aku temui. Awalnya aku mendekati Isandra hanya untuk mempermainkannya. Apalagi statusnya yang sebagai tunangan Nathan Rosario.
Aku mengepalkan tangan saat mengingat bajingan itu.
Dia sudah merugikanku dengan jumlah yang besar dan bisa-bisanya dia mengelak saat tangan kananku, Adrian menemuinya. Dia tidak pernah tahu Dean Rodriguez seperti apa. Bahkan dunia tidak tahu aku seperti apa, mereka hanya tahu namaku. Hanya orang terdekatku yang tahu aku siapa. Jadi mudah bagiku untuk masuk kedalam perlindungannya.
Aku teringat saat tangan jijiknya menyakiti Isandra. Aku heran kenapa orang tuanya mau menjodohkan anaknya dengan pria bajingan seperti itu, tapi saat mendengar cerita yang keluar dari mulut kecil Isandra selama seminggu terakhir ini, aku tersadar. Ayahnya juga sama bajingannya seperti Nathan. Aku mendengus. Nathan tidak tahu berurusan dengan siapa. Dia berani menantang Dean Rodriguez. Boss mafia Italia. Dia tidak tahu seberapa besar kekuatanku. Aku berkuasa di dunia bisnis dan mafia. Pemerintah ada di dalam genggamanku. Dia malah berani merugikan perusahaanku, Rodriguez Empire. Dengan janji palsunya. Baru kali ini aku kecolongan, tapi lihat saja—
"De?" panggil Isandra sambil menjentikkan jari di depan wajahku. Kalau saja wanita lain yang melakukannya, pasti wanita itu sudah mendapatkan hukuman dariku, tapi wanita di depanku ini berbeda. Dia adalah wanita yang spesial. Dia yang membuat hidupku selama seminggu ini lebih berwarna. Dan aku berniat untuk tidak melepaskannya begitu saja. Aku harus mencari cara untuk melepaskan Isandra dari genggaman Nathan. Aku tidak mau wanita di depanku ini terluka karena perbuatan pria bajingan itu. aku bersyukur Nathan yang menyuruhku untuk menjaga Isandra aku tidak tahu apa yang terjadi jika orang lain. ngomong-ngomong soal orang lain, aku harus menghubungi Leo. Dia belum melaporkan apapun padaku. Leo yang menggantikan posisiku untuk mengintai Nathan. Leo juga salah satu orang kepercayaan Nathan, hanya saja Nathan tidak tahu kalau Leo adalah mata-mataku. Dasar pria bodoh. "astaga De ... kamu kenapa?" suara merdu Isandra kembali menyadarkanku. Aku mengerjapkan mata beberapa kali dan melihat Isandra berdiri di depanku sambil bertolak pinggang. Isandra seperti Angel dimataku. Angel. My Angel. "tuh kan melamun lagi"
KAMU SEDANG MEMBACA
His Secret ✔ [Karyakarsa]
RomanceTERSEDIA DI APLIKASI KARYAKARSA. "Every man has his secret sorrows which the world knows not; and often times we call a man cold when he is only sad." ― Henry Wadsworth Longfellow ------------------------------------------------------- for mature r...