4. Start

2.1K 361 16
                                    

Jisoo mengambil kunci yang berbentuk kartu dari tasnya. Itu kunci apartemennya. Iya apartemennya Irene yang dipinjemin ke dia.
Setelah menempelkan kartu ia mulai menekan beberapa angka sebagai password pintunya. Itu password lama. Kemudian ia menggantinya dengan yang baru. Dan pintu apartemen pun terbuka.

"Hffft." Jisoo menghela nafas. Sesaat setelah membuka pintu apartemen dia tahu bahwa dirinya harus membersihkan rumah ini.

Setelah si Rose manggilin semua orang yang lewat dan memperkenalkan Jisoo bak barang dagangan akhirnya dia nyerah dan nerima tawaran jaehyun buat nganter dirinya ke kampus.

"Lo di nomor 302? Itu kan rumahnya Kak Irene si pretty ansos." Tanya Rose sebelum pergi.

"Iya. Dia kakak sepupu gue. Kok pretty ansos btw?" Jisoo heran.

"Dia cewek tercantik di kelurahan. Serius tapi ini apartemen tetangga aja pada sibuk kesini nanyain kak Irene. tapi sayang anti sosialnya naudzubilah." Jelas Rose. Jisoo malah gak ngerti.

"2 tahun tinggal disini gak pernah tuh sama sekali berbaur. Tapi emang dasarnya semua penghuni sini individual sih." Lanjut Rose cemberut.

"Lo ansos juga?" Sambung Rose pada Jisoo.

"Banyak yang bilang sih gue kebalikkan kak Irene." Jelas Jisoo.

"Yes! Berarti gue ada temennya. Akhirnyaaa." Rose bersyukur seperti dia kejatuhan rejeki nomplok.

"Temen apaan? Emang siapa yang bilang gue mau temenan sama lo?" Tanya Jisoo santai. Rose cemberut. Jisoo tertawa kecil.

"Lo harus bantuin gue melancarkan misi gue." Ungkap Rose semangat.

"Misi apaan? Misi numpang lewat?" Pertanyaan Jisoo tidak dijawab oleh Rose karena dia udah harus berangkat ke kampus buat kelas sore.
Katanya nanti malem dia bakal berkunjung ke rumahnya Jisoo buat ngejelasin semuanya.

Terus sekarang gue ngapain? Tanyanya ketika sudah ada di dalam apartemen dan sudah selesai membuka kain penutup barang-barang di rumah.

Kemudian handphonenya berbunyi. Ada line. Dari kak Irene.

Kak Irene

Kak irene
Gimana?

Gimana apanya?

Kak irene
Gimana? Udah ada hantu yang gentayangan di hati lo belum?

Ini semua yang ganteng-ganteng di sini hantu?

Kak Irene
Dih stupid
Kenapa?
Mereka semua tampak unreal ya? Tidak nyata?

Kok lo bisa-bisanya sih mau kawin setelah tinggal bertaun-taun disini. Gak kegoda lo kak?

Kak Irene
Hehe

Terus, kok lo bisa-bisanya sih jadi ansos di tempat ini. Atau itu pertahanan lo ya?

Kak Irene
Nah, itu tau.

Terus kok lo bisa-bisanya nyodorin gue foto anak-anak ganteng disini sedangkan lo adalah seorang ansos?
Heran
Gmn cara dapetnyaaaa?

Kak Irene
Banyak terusnya lo ah
Udah nikmatin aja.

Cantik-cantik creepy lo kak :(

Kak Irene
Udah ah
Ini gue mau coba makanan buat catering dulu
Bye

Satu lagi
Kok lo tega sih kak gak ngasih tau gue
Si Taeyong juga tinggal di sini
Di sebelah rumah lo?!

Kak Irene
Hahahaha
Jadi bener
Dia mantan lo yang itu ya
Gue gak yakin soalnya

JAHAT LO :(

Kemudian chatan bersama Kak Irene berakhir dan Jisoo kembali gabut.

Buka kulkas kagak ada apa-apanya.

Ya iya sih kan ditinggal 3 bulan masa ada isinya.

Kalo gitu marilah kita berangkat ke minimarket terdekat.

Ketika Jisoo membuka pintu minimarket, sebuah suara terdengar.
"Selamat datang selamat berbelanja."

Jisoo mengangguk dan langsung mengambil keranjang yang sudah tersedia.
Dia menuju kulkas di pojok ruangan untuk mengambil Teh Kotak. Minuman favoritnya. Dan juga mengambil beberapa botol air mineral karena galon di apartemen kosong gak ada airnya.
Ketika sampai di kulkas Jisoo dikagetkan oleh sosok yang sedang sembunyi.

Pencuri?
Bukan.

Itu kayaknya dia lagi mengamati sesuatu.

"Winwin?" Tanya Jisoo kaget karena orang yang lagi sembunyi itu Winwin.

"Eh, kak Jisoo." Winwin yang tertangkap basah sedang sembunyi tersenyum cengengesan sambil garuk kepalanya.

"Bukannya tadi udah jajan? Kok kesini lagi?" Tanya Jisoo iseng.

"Pengen jajan lagi. Aku duluan ya kak." Jawab Winwin sambil melongos meninggalkan Jisoo.

Jisoo memerhatikan Winwin yang berjalan menuju kasir dengan snack dipelukannya.

Dari pada meluk snack, mending meluk aku deh Win😊😊

Sebentar.

Ada yang harus diperhatikan dan tidak boleh terlewatkan.

Tangan Winwin gemeteran pas sampe kasir.
Winwin gak berani natap si kasir yang adalah seorang gadis cantik.
Setelah selesai bayar, Winwin langsung ngabrit dan berjalan sambil senyum-senyum sendiri.


















Hmmm....

RUSUNAWA; Johnny-Jisoo ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang