#prolog

462 45 2
                                    

Irene selalu saja seperti ini. Dingin. Tidak ramah.

Begitulah tanggapan semua orang ketika berjumpa dengan irene. Ingin sekali irene menjawab. 'Aku tidak ingin dengan kalian karena aku tidak sama dengan kalian. Itu saja.'

Keindahan dunia yang tidak ternilai ini seharusnya dapat dinikmati dengan cuma cuma. Namun irene tidak dapat merasakan seindah apakah bumi ini saat ini.

Irene saat ini bak anak kecil yang kehilangan balon yang telah dipegang karena tiupan angin kencang. Dunia Irene seakan telah hilang karena sebuah angin yang sangat kencang dalam hidupnya. Tertiup entah kemana. Entah ke awan yang cerah ataukah awan yang mendung.

Yang Irene pun tidak pernah tau akankah dunianya dapat ia dapatkan kembali atau telah terbang hingga lama lama meletus dan berakhir begitu saja.

Namun seseorang dapat memecahkan pertanyaan besar dihidup irene. Dengan teorinya. Dapat saja balon itu ditemukan oleh orang lain. Lalu dikembalikan lagi kepada sang empunya.

Tapi akankah balon itu dalam keadaan baik baik saja. Atau mungkin balon itu sudah sangat rapuh hingga sedikit saja kau sentuh balon itu, ia akan hancur.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Lost world

🍃🍃🍃

Lah kan falling in love with my teacher belum kelar kok udah kerjain ff baru sih?
Soalnya ide nya nanti keburu ilang jadi aku publish aja deh. Ndak tau juga kapan bakal update. Yaa siapa tau ada yang suka.

Entah darimana cerita ini muncul. Efek boshaan...
Tiba tiba waktu aku belajar dapet ide cerita ini. Bingung juga. Okelah sekian bye...

Bakal update setiap hari minggu 💕

Lost WorldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang