bagian 4

57 9 0
                                    

Seorang laki-laki berbadan tegap dan bersetelan jas menghampiri keduanya. Jungkook menanggapi kedatangan laki-laki yang lebih tua darinya itu dengan senyum. Laki-laki itu segera membungkuk memberi hormat pada jungkook. Ya dia adalah bodyguard pribadi jungkook.

“kau parkir dimana mobil ku park ajussi?” tanya jungkook

“disana tuan” tunjuk park ajussi pada mobil jungkook yang terparkir manis diseberang sekolah.

Yein menggerakkan tangannya yang menggandeng jungkook seolah memberi tanda kalau ia ingin bicara dengan jungkook.

Jungkook pun menoleh pada yein,

“apa kita akan pergi dengan park ajussi juga?” tanya yein sedikit berbisik.

Jungkook tersenyum “aku akan menyuruhnya pergi jika sudah sampai” balas jungkook dengan senyum. Yeinpun juga tersenyum mendengarnya.

Keduanya kemudian berjalan menghampiri mobil dan memasukinya, begitu juga park ajussi yang siaga dikursi pengemudi.

Mobil hitam mewah itupun melaju mulus meninggalkan pekarangan sekolah.

Sujeong yang sebenarnya sedari tadi masih berdiri di sudut gerbang sekolah melihatnya. Melihat bagaimana jungkook dan yein pergi, sebenarnya bukan itu yang mengganggu pikiran sujeong. Tapi bagaimana cara mereka menjalin kasih. Itu yang membuat sujeong terganggu karena merasa iri.

Meskipun jungkook adalah anak pemilik yayasan sekolah dan seorang chaebol yang kemana-mana selalu ditemani bodyguard. Serta kebanyakan seorang chaebol itu akan tidak memiliki waktu banyak untuk sang kekasih karena kekangan orang tua, itu berbeda dengan jungkook.

Ia selalu bersikap manis dan perhatian pada yein, ia juga selalu menyempatkan pergi bersama yein meski lagi-lagi harus diawasi bodyguard. Perasaan saling mencintai dan merasa dicintai antara yein dan jungkook itulah yang membuat sujeong iri.

[BTS] How To Love ?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang