Chapter 7

1.9K 188 17
                                    

HAPPY READING
.
.
.
.
.

Taehyung geram dan kesal melihat kebersamaan Eunha dan Jungkook. Ia mencoba untuk menahan amarah yang sudah memuncak ini. Bahkan hatinya berdenyut sakit saat orang yang dicintainya bersama orang lain.

'Lihat saja, aku pasti akan merebut Eunha darimu, Jeon Jungkook.'  Batin Taehyung sambil menyeringai. Karena tidak tahan dengan pemandangan yang ada di hadapannya, ia pun memutuskan untuk pergi dan melanjutkan pekerjaannya.

-!-

Jungkook dan Eunha terus saja bercanda hingga sang pelayan yang mengantarkan pesanan mereka telah datang dan menyajikan makanan itu di hadapan mereka. Mereka mulai memakan makanan mereka dengan tenang. Eunha sesekali melirik Jungkook untuk mengetahui cara makan pria itu. Ia terkekeh melihat Jungkook yang sedang makan seperti anak kecil. Lihat saja di sudut bibirnya terdapat sisa makanan.

"Kenapa kau melihatku seperti itu? Apa ada yang aneh?" Tanya Jungkook sambil menunjuk wajahnya. Bukannya menjawab pertanyaan Jungkook, Eunha malah mengulurkan tangannya untuk membersihkan sisa makanan yang ada di sudut bibir Jungkook dengan tisu.

"Hihihi kau ini seorang CEO tapi cara makanmu seperti anak kecil saja." Sindir Eunha. Jungkook sendiri masih mencerna kejadian barusan. Mungkin jika ada Taehyung di sini, pasti akan terjadi perang dunia ke-3 di kantor Jungkook.

"Yak! Aku bukan anak kecil lagi! Ta-tapi untuk yang tadi aku berterima kasih."

'Aish...dia selalu membuat jantungku berdetak kencang dengan segala tingkahnya.' Batin Jungkook tak habis pikir. Jungkook langsung melanjutkan acara makannya yang sempat tertunda. Ia berusaha menutupi kecanggungannya dengan memakan makanan yang ada di hadapannya. Mungkin hampir seluruh karyawan yang bekerja di JK Entertainment tidak tau jika bosnya ini memiliki hobi makan. Tetapi ia selalu merawat tubuhnya dengan berolahraga secara teratur. Oleh karena itu, Jungkook memiliki tubuh six pack ideal yang bisa membuat semua wanita di sekitarnya menjerit histeris.

-!-

Malam pun tiba, para pekerja JK Entertainment sudah menyelesaikan pekerjaannya dan bersiap-siap untuk pulang. Berbeda dengan CEO muda yang tampan ini, Jungkook terus saja bergelut dengan pekerjaannya sekarang. Setelah ia memeriksa para karyawan dan artisnya, ia kembali ke ruangannya untuk melanjutkan pekerjaanya yang sempat tertunda. Beruntunglah ia karena Eunha mau membantunya menyelesaikan pekerjaanya. Sedangkan di tempat Eunha sendiri, terlihat jika gadis itu tidak bisa di ganggu. Beberapa kali ia tampak sedang berpikir kadang ia tersenyum jika sudah mendapat jawaban. Usai sudah ia menyelesaikan tugasnya. Sekarang ia harus memberi beberapa dokumen yang berisi kontrak kerja.

Tok...tok...tok

"Jungkook-ssi! Apa saya boleh masuk?" Tanya Eunha dari luar dan di jawab 'iya' dari Jungkook di dalam. Eunha pun masuk ke dalam dan menutup pintunya lagi. Ia melihat jika Jungkook tengah sibuk dengan pekerjaannya.

"Jungkook-ssi, saya ingin memberikan anda dokumen ini untuk anda periksa kembali." Ucap Eunha sambil memberikan dokumen yang telah ia periksa sebelumnya. Eunha kemudian mengambil posisi di sebelah Jungkook untuk membantu Jungkook memeriksa dokumen yang tersisa. Jungkook dari tadi berusaha mati-matian untuk tidak terlihat gugup di dekat Eunha. Ia merasa gugup saat Eunha berdiri di sampingnya. Keheningan itu terpecahkan saat seseorang masuk ke dalam ruangan Jungkook tanpa permisi dahulu. Ya, orang itu adalah kakak Jungkook yang tak lain adalah Jeon Wonwoo.

"Hai Jungkook!" Sapa Wonwoo dengan wajah watadosnya.

"Apa yang kau lakukan di sini hyung? Apa kau ingin menggangguku lagi?"

You are My Everything| HIATUS Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang