Chapter 12: Awake

9.6K 1.3K 158
                                    

Taehyung menutup wajahnya sebatas mata dengan kerudung hodie yang yang melapisi seragam sekolahnya. Manik tajam itu mengintip sedikit memperhatikan keadaan sekitar koridor yang tak dapat dikatakan lenggang karena ini memang waktu istirahat pertama.

Beberapa siswa melenggang begitu saja melewatinya, mengabaikan eksistensinya, tak peduli dengan keberadaannya. Sebenarnya, Taehyung juga tak terlalu ambil pusing, karena dirinya juga bahkan tak peduli dengan mereka semua. Si Pemuda Kim memang adalah seorang yang misterius, –aneh– jika para siswa itu yang menyebutnya. Menakutkan, apabila manikmu bersitatap dengan manik tajamnya, seakan-akan tergambar dirimu yang tercabik-cabik pada beningnya bola mata coklat tua itu.

Selain itu, mereka juga tak akan mendapat apa-apa jika berteman atau hanya sekedar menegur Taehyung. Orangnya tak terlalu cerdas meski tak bodoh, dan.. Miskin. Si Miskin yang misterius, tepatnya.

Kaki panjangnya melangkah berlawanan arah dengan beberapa siswa yang bertujuan ke Kantin, karena itu memang bukan tujuannya. Ia akan ke atap sekolah seperti biasa, menghabiskan waktu istirahat dengan tidur –atau sering disebut waktu pengumpulan energi olehnya–. Tapi tak semuanya berjalan seperti biasa, karena pada genggaman tangan sebelah kanannya terdapat sebuah buku yang terlihat kecoklatan termakan zaman.

Pantat tak berisinya mulai bersentuhan dengan sebuah meja kayu pendek yang terletak dipojokan atap. Pandangan bosan mulai nampak pada kilatan maniknya saat kembali memusatkan perhatiannya pada buku kuno yang dibawanya. Buku kuno ini... apa ya Taehyung menyebutnya? Ini tak berguna, tak ada untungnya mendapat hasil curian seperti ini. Tapi tak tahu kenapa, tangan panjangnya secara begitu saja meraih benda itu dari dalam tas yang dicurinya dan membuang sisanya. Entah apa yang terjadi, tapi Taehyung sendiri merasa aneh dengan benda ini. Seperti memiliki ikatan yang kuat pada dirinya. Mau bagaimanapun, tetap saja tak berguna.

Taehyung malas. Tapi tangannya seakan refleks, mulai membuka sampul buku tersebut. Tak ada yang aneh, hanya tulisan tangan yang sedikit buram. Jarinya terus membalik buku, hingga sampai pada bagian halaman terakhir yang penuh dengan coretan abstrak. Seperti gambaran iseng seorang siswa yang malas mendengarkan penjelasan guru. Namun, ada satu tulisan yang jelas dan menyita perhatiannya.

Tulisan yang begitu bibir tebal itu melontarkannya hingga huruf terakhir, tubuhnya seakan terserap oleh silaunya cahaya yang keluar begitu saja dari pancaran sebuah nama.

Jeon Jungkook

Nama yang membawa dirinya terdampar disebuah masa yang beratus-ratus tahun jauhnya. Nama yang menentukan takdirnya. –Seoul 2013

~oOo~

What If

By VKchu137

Pair: Top! Kim Taehyung
Bottom! Jeon Jungkook

Warning!: BoysLove, Typo(s), aneh,

Desclimer: Fanfict ini asli punya saya, saya yang buat, dari otak laknat fujoshi saya, cuma meminjam nama karakter tanpa dapat memiliki aslinya*lah?, Tapi menurut saya Tae tetep cinta Kookie kok 😂😘

INI ANEH! INI FANTASY! JANGAN COBA DIPIKIRKAN KALAU GK MAU PUSING!

Selamat membaca..

[TAEKOOK] - What If [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang