mantan?

4.7K 632 102
                                    


INI BENERAN UPDATE YA HEHE















Aku terbangun tanpa Jimin di sampingku.

Jimin sudah berangkat pagi-pagi sekali ke kantor. Katanya ada hal yang harus di selesaikan dengan cepat. Tapi ia tidak akan lembur. Mungkin jam 12 atau jam 1 siang ia akan pulang.

Kemarin Jimin juga bilang kepadaku kalau teman-teman SMA nya akan datang kesini. Maka dari itu sekarang aku harus bersiap-siap.

Setelah selesai mandi, aku membereskan rumah yang agak sedikit berantakan karena seharian kemarin aku tak membereskannya. Kemarin aku merasa lelah sekali makanya aku tidak mau banyak gerak. Aku takut terjadi sesuatu pada bayiku.

Sambil membereskan ruang keluarga, aku melihat-lihat foto-foto pre-wedding dan foto saat upacara pernikahanku. Ada yang ku taruh di atas televisi, ada yang ku taruh di meja kecil di samping televisi, ada juga yang ku pajang di dinding.

Aku tersenyum melihat semua foto-foto itu. Tak terasa sudah tiga bulan aku menikah dengan Jimin. Padahal rasanya baru kemarin aku berkenalan dengan Jimin. Dan sekarang aku sudah hamilnya anaknya saja haha.

Aku melirik ke arah jam kecil yang berada di atas meja kecil di sampingku. Sekarang pukul 9 dan aku harus segera memasak. Untungnya saat kemarin Jimin bilang teman SMA nya akan datang, aku sudah belanja banyak bahan makanan. Jadi hanya tinggal masaknya saja.

Aku yakin Jimin tidak membawa satu atau dua temannya saja kesini. Pasti lebih dari itu. Artinya aku harus memasak banyak makanan untuk teman-temannya.

Pasti akan sangat melelahkan.




****






"Sera??"

Aku bangkit dari posisi dudukku saat mendengar suara Jimin dari pintu utama.

Jimin masuk ke rumah diikuti oleh teman-temannya. Mereka ada 6 orang.

Seperti yang ku bilang, Jimin tidak mungkin membawa satu atau dua temannya. Pasti lebih. Dan benar saja, ia membawa enam orang kesini. Lima laki-laki dan satu diantaranya seorang perempuan.

Aku mengenal kelima laki-laki tersebut. Mereka sahabat Jimin waktu SMA. Aku tidak begitu mengingat nama-nama mereka. Tapi yang jelas, ada Kim Taehyung disana.

Lalu ada seorang perempuan diantara mereka. Menurutku dia cantik. Tubuhnya sedikit lebih tinggi dibandingkan denganku. Aku tidak yakin kalau ia datang ke pernikahanku waktu itu karena wajahnya begitu asing.

Entahlah.

"Ayo semuanya masuk." Ujarku sambil tersenyum ramah kepada mereka.

"Jim, istri lo lagi hamil tambah cantik aja ye." Kata teman Jimin yang memiliki postur tubuh paling tinggi diantara semuanya. Kalau tidak salah namanya Namjoon.

Mendengar pujian tersebut, aku hanya tersenyum kecil. Oh mungkin pipiku juga memerah haha.

Siapa yang tidak senang kalau di puji seperti itu?

"Jangan godain istri gue lo awas aja."

"Santai aja kali."

Jimin-Sera's Story💐Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang