Sweet Mouth

Kelima

Hai.. balik lagi nih. maaf yah lama soalnya susah nyari inpirasinya dan aku kmren kecelakaan 😥 😊. Happy reading guys.

.............

Brakkkkkkkkk !!!...

"Pria Brengsek....... Dasarrr idiott.... laki-laki  sialan... "

Sepanjang perjalanan pulang dari rumah Gabriel , Hanny terus mengumpat melontarkan kata-kata kasar dari mulutnya. Dia benar-benar kesal karena ulah Pria itu.  Dengan kasar dia melempar tasnya di atas meja Hingga menimbulkan suara yg keras.

"Heii... dear. Ada apa .... ? "

Entah sejak kapan sahabatnya Selfi sudah berada di ruang kerjanya.

"Hei siapa yg mengijinkanmu Datang ke ruanganku? " Ucapnya Setelah melihat sahabatnya bersantai di ruang kerjanya.

"Hei, kau kenapa? " Selfi yg merasa aneh dengan sikap sahabatnya itu hanya menanggapinya lucu.

"Kau tahu aku baru saja bertemu dengan laki-laki gila !!! " jawabnya cepat kilat.

"Laki-laki gila ??  Siapa ?? "

"Penjaga depan yg sering diam-diam memperhatikanmu itu ? "

"Hah.. Kau Gila !! Teriaknya sambil meneguk segelas air dingin yang diambil dari kulkas Kecil di ruangan itu.

"Bukan Dia... "

"Terus siapa lelaki gila yg kau maksud ??.. "  Tanya sahabatnya.

"Laki-laki yang telah merusak hidupku, laki-laki yg telah dengan beraninya memperkosaku. yah.. dia adalah si laki-laki idiot yang terus mengancamku untuk menjadi budaknya". Ucapnya dengan penuh amarah.

Selfi hanya memiringkan bibirnya menanggapi ocehan temannya itu.

"Hmm... mengancam seperti apa yang kau maksud ?? "

"cih.. dia memberiku surat perjanjian yg isinya membuat ku lebih baik memilih untuk masuk penjara daripada  menyetujui isi surat itu "

"Benarkah ?? . Boleh Aku melihatnya? ". Kali ini Selfi menanggapi Ucapan sahabatnya dengan santai.

Hanny berbalik menatap heran mengapa sahabatnya itu sedikit berbeda, yang biasanya akan ikut histeris ketika dirinya sedang dilanda kepanikan seperti sekarang ini.

"Kak.... "

"Hm....."

Kring... kringg...

Suara telepon mengejutkan kedua wanita cantik itu dan membatalkan apa yang ingin dikatakan oleh Hanny.

"Ada apa... " tanya Selfi penasaran.

Hanny hanya mengangkat tangan lalu menempelkan gagang telepon ke telinganya.

Selfi mengedipkan bahu Kemudian beranjak pergi.

"Iya .. Halo " jawabnya Setelah mendengar pemilik suara di seberang sana.

" Miss. Han. Maaf mengganggu sebentar. Nanti malam anda diminta untuk datang ke acara makan malam di Restoran 85. Maaf saya tidak bisa memberitahumu secara langsung berhubung saya masih ada acara diluar dan mengantisipasi kalau nantinya saya lupa, berikut saya akan kirimkan melalui Smartphone beberapa keperluan yang harus anda bawa. "  Ucapnya  panjang  lebar. Yang ternyata itu adalah sekretarisnya.

" Baiklah, jam berapa aku harus berada Disana ? "

"Kira-kira jam 7.30 anda sudah berada disana. Dan saya juga sudah menyiapkan mobil untuk anda gunakan nanti malam, akan ada sopir yang  menjemput anda nanti Miss. Han. "