[2/10]

12.9K 1.7K 274
                                    

Her Name

"Huh? Siapa yang kau bicarakan, Bakugou?" heran Todoroki saat mereka sedang istirahat.

"Kau tau pasti siapa yang kubicarakan, Todoroki." bentak Bakugou, "Siapa perempuan itu!?"

Kini semua perhatian murid kelas 1-A tertuju pada mereka berdua, penasaran apa yang terjadi pada mereka berdua.

"Jika kau membicarakan Fuyumi, kau tau pasti saat ia memperkenalkan diri, kan?"

Bakugou langsung menghantam tangannya ke meja Todoroki, "Aku serius, sialan. Siapa perempuan—"

"Kita mulai homeroom-nya." ucap Aizawa-sensei memotong ucapan Bakugou, membuat laki-laki berambut blonde ash itu menggerutu kesal dan kembali ke bangkunya.

'Kenapa sulit sekali memberitahuku, huh!?' kesal Bakugou memukul mejanya.

"Bakugou, aku tidak tau apa yang terjadi padamu. Tapi harap tenang." tegur Aizawa-sensei.

"Baik, sensei." sahut Bakugou.

"Hei, perasaanku saja atau suhunya semakin turun?" bisik Kaminari pada Kirishima.

Kirishima menghela napas dan terbentuk uap dari mulutnya, "Kau benar, aku yakin musim dingin sudah lewat, yang sekarang sedang musim semi." gumamnya.

'Ini sama seperti kemarin malam...' pikir Bakugou, 'Apa artinya perempuan itu disini?'

Saat Bakugou ingin berdiri, tiba-tiba pintu kelas terbuka yang membuat perhatian sekelas tertuju pada arah pintu. Aizawa-sensei menoleh pada arah pintu dengan tatapan bosannya.

"Hampir 3 bulan sekolah dimulai, dan kau baru masuk sekarang?" heran Aizawa-sensei.

"Maafkan aku, sensei. Aku baru diizinkan keluar oleh Otou-san hari ini."

Lalu masuklah sosok perempuan yang Bakugou lihat tempo hari, kali ini memakai seragam SMA U.A dan suhu kelas jadi semakin dingin.

'Apa ia menurunkan suhu kelas dengan sengaja?' pikir Bakugou

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

'Apa ia menurunkan suhu kelas dengan sengaja?' pikir Bakugou.

"Perkenalkan, Todoroki (Name), mohon kerja samanya."

"Todoroki... maksudmu, kau kembarannya Todoroki-kun...?" kaget Midoriya.

(Name) hanya mengangguk, lalu berjalan menuju bangkunya yang berada di belakang kembarannya.

Merasakan perasaan aneh, Bakugou langsung mengepalkan tangannya dan meletakkannya di dadanya, dimana jantungnya berdetak dengan cepat.

'Perasaan apa ini?' pikirnya mengerutkan alis tak suka.

My Powerful Crush (Bakugou Katsuki)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang