exo — oh sehun.
gg — im yoona.
velrinxc.
"Bagus juga idemu."
Krystal tersenyum simpul. wah mantan pasangan yoona ini begitu asyik rupanya. Hmm, akan menarik sekali sepertinya. Batin krystal dengan segala pikiran jahatnya untuk Im Yoona
"Kau tampan, Park Chanyeol. Dan aku yakin, Im Yoona mu itu akan kembali kepadamu. Aku akan pastikan itu." tegas krystal dengan santai
Chanyeol mengangguk,"Kau juga cantik. Sehun kelak akan mengisi hari mu kembali , krystal." balasnya
Krystal terkekeh pelan saat ia merasa Chanyeol mengikuti kata katanya barusan.
"Oh ya, aku mau minta nomer ponsel dan id linemu. Agar aku dan kau lebih cepat dan mudah untuk bekerja sama ." ucap krystal dengan wajah yang begitu jahat.
Chanyeol tersenyum sangat ramah"Ya, baiklah." Ia kemudian memberi ponselnya. "Cepat lihat dan kembalikan ponselku setelah kau sudah menyimpan nomor dan id ku." gumamnya pelan
Krystal mengangguk cepat sambil meraih ponsel chanyeol.
———
Chanyeol memegang stir mobilnya dengan geram. Selama ini Yoona tidak bahagia dengan Sehun. Selain Sehun yang begitu cuek dengannya, Ada saja kejadian kejadian tak terduga untuk Yoona.
Coba lihat? Betapa semangatnya seorang Jung Krystal,(sahabat yoona—yang sudah menjadi musuhnya itu) untuk mendapatkan Sehun dari Yoona.
Sampai sampai ia memintanya untuk bekerja sama dengannya?
Ya, Chanyeol memilih tidak.
Dia hanya menguji perempuan tadi, menguji setiap tindakan yang ia lakukan. Dan ia tidak mau Yoona-nya terluka hanya karena perempuan itu.Menurutnya, melihat Yoona bahagia dengan orang yang ia cintai adalah hal yang berharga untuk dirinya.
Walaupun sedikit sakit tentunya.
...Sehun menatap makanan dihadapannya dengan sangat bersemangat. Kemudian ia meraih sendok dan garpunya lalu menyantap steak hangat yang lezat itu ke dalam mulut lebarnya.
" Sehun makan lah pelan pelan. Apa apaan kau ini." ucap yoona sambil terkekeh karena melihat tingkah sehun saat makan.
Sehun hanya menggeleng geleng kecil seperti anak yang ber usia 5 tahun —"aku lapar sekali,yoong. Tidak tahu kenapa. " Ucapnya sambil nyengir tidak jelas. "Makanlah,yoong. Dia sedang lapar..." lanjutnya sambil tersenyum
Yoona menatap perut buncitnya. Ah, bayinya. Ia sudah tidak sabar bertemu bayinya ini.
"Iya, aku makan nih." Yoona meraih garpu dan sendoknya. Mulai memotong steak yang ia pesan tadi.
"Makanlah yang banyak. Aku ingin sekali bayi gendut..." ucap sehun . hanya dengan ucapan sehun yang terdengar menggelikan itu membuat yoona terbahak dan terbatuk
"Hey, kau tidak apa?" tanya sehun dengan sigap mengambil air mineral dan memberinya ke yoona
Yoona menggeleng sambil meraih tissue yang ada di hadapannya. Ia mengusap bibirnya pelan. "Tidak, tidak. Aku hanya — aku tidak— maksudku kau lucu, jadi aku tertawa —eh aku tersedak." ucap yoona masih dengan senyum yang mengembang di bibirnya
Sehun tertawa renyah
"Kau cantik disaat kau tersenyum,Yoona." gumam sehun tanpa sadar. Tentu saja yoona yang mendengarnya semakin panas saja. Dia benar benar menikmati waktunya ini bersama Sehun. Sehun juga begitu menikmati waktu ini bersama Yoona.
