exo - oh sehun
gg - im yoona
velrynn—
Irene menemui Sehun di sebuah restoran yang dekat dengan apartemen Krystal. tatapan Sehun menunjukkan bahwa ia takut kalau ia kehilangan dua dari gadis yang tergila gila dengannya. Ya, benar. Banyak yang mengatakan Sehun rakus. Itulah masalahnya, ia pun tak mengerti kenapa ia seburuk itu dalam memilih satu dari pilihan lainnya.
"Kau mau makan?" tanya Sehun pelan
Irene menggeleng,"Aku hanya ingin memesan milkshake saja."
Sehun mulai memesan menu favorit nya lalu kembali fokus ke Irene"Bagaimana keadaan Yoona hari ini?" tanya Sehun
"Baik." jawab Irene singkat
"Apa ia mengubah nomor ponselnya? Dan juga menghapus akunnya?"
Irene mendesis,"Berhentilah bertanya. Kenapa kau begitu peduli dengannya? Kau kan kekasihnya Krystal?!" cetusnya— sebenarnya Irene hanya memanas manasi saja, dengan begitu Sehun bisa menentukan perempuan yang cocok dengannya.
"Bukan begitu Irene." sungutnya sambil menggaruk tengkuknya yang tidak gatal itu,"Bagaimana pun aku ini ayah dari kandungannya kan?"
"Ckckckck.." Irene tertawa sinis,"berarti kau hanya memikirkan kandungannya, bukan ibunya?" tanya Irene
Sehun menggeram. Sebenarnya Irene ini ingin membantunya minta maaf atau hanya membuatnya semakin kesal saja?
"Kita ke inti saja, apa rencanamu supaya aku dan Yoona, hubungan kami jadi baik baik saja..? " Tanya Sehun yang mulai panas karena sedari tadi irene memojokinya dengan segala hal yang memang pantas disalahkan untuk Sehun.
"Menurutku Yoona bukanlah orang yang mudah , Hun." ujar Irene pelan," Dia hanya butuh waktu. "
"Berapa bulan?" tanyanya
"Lama."
Sehun menyrengit,"lama?"
Irene mengangguk
"Kau keberatan?"
"Kenapa harus dengan waktu yang lama?" tanya Sehun lagi
Irene menaikkan bahunya,"Tidak tahu. Kalau kau tidak ingin menunggu yasudah, kau berbalik saja bersama Krystal. Dan Yoona akan menikah dengan Chanyeol." ujarnya santai
"Itu sama sekali tak menyelesaikan masalah, Irene." ketusnya. "Kalau Yoona menyuruhku menunggu, okay. Aku akan menunggu." ucapnya santai
"Kuharap kali ini kau tidak menolak permintaanku.."
"Permintaan apa,bodoh?" tanya Irene bingung
Sehun tersenyum simpul,"Aku minta nomer ponsel Yoona yang baru. Aku tidak ingin mendengar penolakkan."
"Untuk apa,hmm?"
"Jangan lama, kau kan berniat membantuku, kenapa kau tak bisa memberiku nomornya sekarang?"
Irene mengangguk pasrah, kemudian menyerahkan ponselnya. Sehun dengan senyuman manisnya mulai mengambilnya kemudian nomor Yoona ia ketik di ponselnya. Setelah selesai ia mengembalikan ponsel Irene kembali.
"Sudah puas, tuan Oh Sehun?" tanyanya dengan nada mengejek
"Sudah, hehe. Terimakasih, Irene." gumamnya pelan sambil terkekeh
"Aku harap aku bisa kembali bersamanya." Gumamnya yang sama sekali tak didengar Irene.
***
Yoona sedang bingung di kamarnya. Kata Irene akan lebih baik dia dan Oh Sehun berbalikan. Emangnya, Sehun mau berbalikan dengan Yoona? Apakah pria itu mau minta maaf dengan Yoona? Pria itu bahkan tidak meninggalkan pesan sedikit pun ke dia.
