Chapter 2

547 59 93
                                        

Warning!!! Typo bertebaran.. happy reading guys 😉

Selama di perjalanan Woohyun hanya terdiam & itu membuat Sungyeol berinisiatif untuk selalu mengajaknya ngobrol.

"Hyun apa yang sedang kau pikirkan?"

"Eobseo.." jawab Woohyun sedikit malas

"Kalau kau ada masalah ceritakan saja padaku Hyun"

"Aku hanya merasa sedikit gugup karna sudah lama tak pernah bertemu dengan rekan bisnis appa Yeol.. kalau nanti rekan bisnis appa menolak untuk merger dengan perusahaan kita bagaimana??"

"Aku akan membantumu Hyun, kau tenang saja nee.." jawab Sungyeol sambil menggenggam tangan Woohyun untuk menyalurkan kekuatan pada dirinya.

"Berhentilah melamun Hyun.. kau harus fokus.."

"Kau benar Yeol, aku harus fokus, karna ini project penting appa.."

Woohyun menarik nafasnya dalam-dalam lalu membuangnya. Kalau saja pertemuan ini tidak membahas tentang hal penting dari kedua belah pihak maka sudah dipastikan Woohyun hanya akan mengirim Sungyeol ke pertemuan ini.

*skip

@restaurant Paradise

Seorang namja manis sedang asik menatap layar smartphone nya sambil menunggu seseorang yang sudah membuat janji untuk bertemu dengannya di restaurant ini.

"Boohyun-ah.. aku akan berusaha menepati janjiku padamu.." bisik namja itu sambil kembali menatap layar smartphone nya yang menampilkan foto Boohyun disana..

Lima menit kemudian seorang namja tampan berpakaian rapih dengan setelan jas hitam dan kacamata hitamnya masuk ke dalam restaurant atau lebih tepatnya di ruangan VIP tempat namja manis tadi menunggu.

"Mianhae hyung, apa aku terlambat??"

"Yakkk!! Myungsoo yaa kenapa kau lama sekali eoh??" tanya namja tadi sembari memukul Myungsoo dengan buku menu yang ada di dekatnya.

"Aghhhh hyung appo.. mianhae.. tadi sedikit macet dijalan.." 

"Dimana yang macet?? hyung dari kantor tadi lancar-lancar saja.. atau mungkin kau yang macet di lift karena menggoda yeoja atau namja uke di kantor??" selidik namja itu sambil memicingkan matanya

"hehehehe hyung tau saja.." jawab Myungsoo santai disertai cengiran khasnya

"tentu saja hyung tau, itu kan kebiasaanmu.." 

"woahhh hyung memang daebakkk.. hehehehe.."

"tentu saja.. hyungmu ini sangat paham kebiasaanmu.. yasudah mana berkasnya biar hyung pelajari dulu sebelum putra Tn. Nam datang" 

"ini berkasnya, semua sudah tercantum didalamnya.." ujar Myungsoo

Namja manis itu masih sibuk mempelajari berkas-berkas dihadapannya sampai ia melihat sebuah nama yang menangani project tersebut.

'Nam Woohyun.. kenapa bukan Boohyun yang menangani ini?? aisshhh namja itu.. kemana dia sebenarnya..' bisik namja manis itu dalam hati

Ketika sedang sibuk mempelajari berkasnya tiba-tiba dua namja tampan yang ia tunggu akhirnya datang juga.

"Annyeonghaseyo Lee Sungyeol imnida sekertaris sajangnim dari Nam corp. dan ini sajangnim baru kami.." ujar Sungyeol memulai percakapan

"Annyeonghaseyo Nam Woohyun imnida.." sahut Woohyun sambil mengulurkan tangannya 

'apa dia adiknya Boohyun?? terlihat sangat mirip tapi dia lebih tampan dan sangat berkharisma.. tapi kenapa dia sajangnimnya?? bukankah Boohyun putra pertama??' bisik namja manis itu dalam hati

MAP TO MY HEARTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang