Chap.1 : School of Non-Human

1.5K 104 3
                                    

Hakyeon melangkahkan kakinya dengan sangat ragu di depan gerbang sekolah bergengsi itu.

Bergengsi?? Kenapa aku harus masuk sekolah ini? keluh Hakyeon dalam hati.

Sekolah itu nampak sangat mewah dari luar, seperti sekolah mewah lainnya.

Tapi tentunya jika itu hanya sekolah mewah, jelas tidak akan membuat Hakyeon ragu, karena dia juga bukan dari keluarga miskin. Ayahnya pemilik sebuah rumah sakit besar di Seoul. Tapi bukan saatnya membicarakan keluarganya.

Sekolah ini bukanlah sekolah untuk manusia, sekolah ini adalah sekolah khusus makhluk bukan manusia.

"Eommaku terlalu berhalusinasi,, aku punya kekuatan?? dan perlu diasah disini?? Heoll! Eomma pasti bercanda." Hakyeon masih berdiri di depan gerbang sekolah itu, masih nampak berpikir.

Seseorang memperhatikan Hakyeon dengan koper besar di tangan kirinya.

Tiba-tiba gadis berkulit gelap itu terlihat terkejut. Seseorang dengan kekuatan anginnya membuka paksa pintu itu, namun jelas itu bukan hal yang sulit jika kau adalah murid di sekolah ini.

Xiumin, gadis yang membawa koper juga, sama seperti Hakyeon, tersenyum melihat ekspresi gadis itu yang terlihat lucu, lalu perlahan ia mendekatinya.

"Hah, bagaimana bisa aku membukanya seperti itu?" ucap Hakyeon masih bicara dengan dirinya sendiri.

Xiumin makin penasaran dengan gadis itu, ia mengikuti langkah gadis itu, mendekat ke arah gerbang.

Dan dengan sekuat tenaga Hakyeon mendorong gerbang itu dan hasilnya tentu saja sia-sia. Sekali lagi Hakyeon berusaha mendorong gerbang itu, dua kali, tiga kali, empat kali, dan tak berhasil. Itu membuatnya semakin kesal. Saking kesalnya ia melempar kopernya ke arah gerbang.

"Hihihi.." seseorang terkekeh melihat tingkah Hakyeon.

Hakyeon melirik ke arah suara itu, dan melihat seorang gadis yang berkulit sangat putih mentertawainya.

"Apa yang kau tertawakan? mau ku bunuh?" wajah N tampak kesal.

"Siswa baru?" tanya gadis itu pelan sambil mengulurkan tangan. "Kim Minseok imnida. Panggilanku Xiumin"

Di sekolah ini semua siswa memiliki nama panggilan. Agar berbeda dengan manusia biasa.

"Hakyeon imnida. Eomma bilang disini panggilanku N. " Hakyeon menyambut tangan gadis itu.
"Ya!! Dingin!!" teriak Hakyeon, atau mulai sekarang kita sebut sebagai N, terkejut.

"Ah, maaf aku pengendali es. aku belum bisa mengontrol kekuatanku.. maaf." Xiumin terlihat sangat menyesal.

"Gwaenchana,,, kau bisa membuka pintu ini??"

"Nhe.." kata Xiumin, lalu berjalan ke arah kiri gerbang, memencet bel. "Xiumin imnida..bisa tolong bukakan pintunya.." ucapnya dan setengah detik kemudian pintu terbuka.

"Aaa.... aku kira membukanya harus dengan kekuatan.."ucap N polos.

N terkesima dengan tampilan sekolah itu. Ia tidak menyangka sekolah khusus ini nampak modern seperti sekolah mewah manusia biasa. Letak sekolah ini memang cukup jauh dari tempat tinggal manusia, berada di sebuah lembah terpencil yang dikelilingi perbukitan. Alasannya karena memang sekolah ini cukup berbahaya, murid sekolah ini bukan manusia biasa.

Sekolah ini berdesain modern. Ada beberapa ruang kelas yang tentunya saja hanya dijadikan tempat berkumpul. Sekolah yang sebenarnya adalah hutan belakang gedung utama. Semua murid bebas melatih kekuatannya disana dan tentu saja di awasi oleh kelima belas guru yang tidak akan membiarkan mereka lepas kendali.

Setelah menyusuri teras ruang kelas itu, N dan Xiumin berjalam menuju kantor yang juga ada di gedung sekolah.

Setiap tahun tak banyak murid yang masuk sebagai murid baru di sekolah khusus ini. Bahkan tahun ini jelas hanya ada N dan Xiumin.

....

"Xiumin... akhirnya kau kembali ke sekolah. Sudah setahun lebih kau menghilang, apakah kau sudah menenangkan dirimu?" tanya kepala sekolah yang langsung menyambut Xiumin dan N.

"Maafkan aku atas kejadian tahun lalu itu.. aku membekukan semuanya." ucap Xiumin sangat menyesal.

"Kau tak harus minta maaf, itu bagian dari belajar.. kami jelas akan membereskannya, dan kau sebenarnya tidak perlu keluar dari sekolah ini."

"Nhe seosangnim."

aaa.. dia benar-benar mengendalikan es, lamun N

"Cha Hakyeon??"

"Nhe.." N sedikit terkejut karena dia sedang melamun tadi.

"Nama panggilanmu N kan. Aku sangat yakin kau adalah manusia biasa, tapi kau harus terjebak disini karena eommamu yakin kau punya kekuatan, yang mungkin diturunkan dari kakek buyutmu."

"Aku juga yakin aku manusia biasa..." kata N sedikit kesal mengingat eommanya yang memaksanya menempuh pelatihan di sekolah aneh ini.

"Sekolah ini tidak aneh N.."

"Aa... anda bisa membaca pikiran." katanya menebak.

"Nhe.. Leeteuk imnida, aku kepala sekolahmu."

"Ah. Nhe,,," kata N. " Lalu apa yang akan aku pelajari disini?"

"Pertama-tama istirahatlah, besok kita akan mencoba mencari tahu kekuatanmu." kata Leeteuk. "Xiumin kau tidak keberatan kalau dia jadi teman sekamarmu,kan? Baekhyun sudah mendapat teman sekamar saat kau tidak ada."

"Arraseoyo.." ucap Xiumin.

"Kalau begitu selamat datang di NHTown School. Semoga kau senang belajar disini N. Sekarang pergilah beristirahat." kata Leeteuk mengakhiri pembicaraan.

"Nhe." Ucap N dan Xiumin lalu kemudian pergi meninggalkan ruangan kepala sekolah itu.

t.b.c

Holla 😉
Aq mencoba publish ff couple LeoN milik teman q. Tentu aja disertai copyright ya.. 😄

Intinya ini cma part permulaan dan sengaja cma dikit word nya. Insya Allah kalau gak sibuk bakal publish next chapter yang masih dalam tahap edit by me.

Sekolah nya setaraf universitas tapi kita tetap menyebutnya sekolah okay? *author yg menentukan dan saya hanya editor. Kkk

Cast lain akan segera muncul di part selanjutnya.

Ditunggu vote n komentar nya ya...

Q n A bisa disertakan jga bagi yg masih mumet baca nya.

Thankyu
😌

Dark PrinceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang