AMNESIA {END}✔

AMNESIA SPESIAL BIRTHDAY

#Spesial Jowins Birthday
[Ini bukan bagian dari cerita, Cuma spesial birthday bias aja hahaha.]

Pagi itu Youngmin yanng sudah bisa berjalan dan semua gips sudah lepas. Youngmin berjalan keluar kamarnya dengan sempoyongan efek baru bangun tidur, saat membuka pintu ia terkejut karena banyak tumpukan hadiah didepan pintu kamarnya, emm tidak banyak hanya 4. Tentu saja hal itu membuat seorang Jo Youngmin kebingungan, karena ia sama sekali tidak tau hadiah ini punya siapa. /alur cerita amnesia ya/
“eomma eomma” ucap Youngmin berjalan kearah dapur sambil membawa satu kotak kado yang tertulis namanya dan nama ibunya
“Nee Youngminie” ucap sang eomma yang kebetulan baru selesai memasak untuk sarapan
“Ini apa? aku menemukannya didepan kamarku ada 4, dan ada tulisan apa dan kwangmin seperti ini” ucap Youngmin sambil memperlihatkan tulisan pada kado itu
“itu hadiah ulang tahunmu sayang” ucap eomma dengan senyumannya
“hadiah ulang tahun? Benarkah jadi ini ulang tahunku? Berarti ulang tahun kwangmin juga? Astagaa apa yang kulakukan. Eomma aku tidak memberikan kwangmin hadiah apapun, apa yang harus kulalukan eomma?” ucap Youngmin panik
“Tenang youngminiee,kalau kau mau memberikannya hadiah, buatkan dia kue saja. Dia pasti senang apalagi buatanmu” ucap eomma tenang
“Tapi eomma aku tidak tau caranya” balas Youngmin
“Kau pasti bisa, dulu kue buatanmu sangat enak. Eomma akan siapkan bahannya, dan membantumu membuat kue” ucap eomma lalu mengambilkan bahan bahan kue yang ada di kulkas.
Dan entah dari mana tangan youngmin mulai mencampur satu persatu bahan, youngmin sendiri tidak mengerti tapi ini seperti nalurinya. Perlahan berkasi ingatan tampak dikepalanya, sakit memang tapi berusaha ia tahan paling tidak sampai ia selesai menghias kuenya.
Sekitar 2 jam ia berada didapur, dan eomma hanya melihat lihat saja apa yang anaknya perbuat. Youngmin selesai menghias kuenya lalu ia simpan di kulkas untuk diberikan pada kwangmin sore hari.
BRUGH
Youngmin terjatuh saat ia selesai dengan semua pekerjaannya. Penyebabnya adalah sakit kepala yang sejak tadi ia tahan.
“YOUNGMIIIIIN!!!!” teriak eomma membuat seisi rumah panik terlebih kwangmin ia bergegas berlari kearah dapur memastikan apa yang terjadi
“Yopungie youngiee bangun!” ucap kwangmin menepuk neopuk pipi Youngmin tak berfikir lama Kwangmin langsung menggendong Youngmin kekamarnya dan appa langsung menelpon dokter.
“Hikss ini salahku harusnya aku membantunya” sementara eomma hanya menangis menyesali ia yang tidak membantu Youngmin saat membuat kue.
“Gwenchanayoo semua sudah terjadi”ucap appa. Tak lama kemudian dokter datang dan langsung memeriksa keadaaan Youngmin.
“Syukurlah, dia hanya pingsan biasa mungkin karena kelelahan atau efek dari amnesianya, tidak pperlu khawatir tak lama lagi ia akan siuman” ucap dokter itu tersenyum. Sementara kwangmin dia terus mengusaprambut Youngmin. Ia sangat khawatir dengan keadaan sang kakak yang juga akan ia nikahi kelak. /oups spoiler cerita utama/
“kalau begitu saya permisi” ucap dokter iitu lagi.
Sejam stelah dokter pergi, kwangmin masih setia berada di samping Youngmin, ia sangat cemas.
“eughh” lenguhan itu berasal dari Youngmin yang perlahan mulai membuka matanya.
“Young young kau sudah sadar?” ucap kwangmin senang dan langsung memeluk Youngmin
“Mianhae” ucap Youngmin
“untuk apa” ucap kwangmin
“Pertama karena lupa ulangtahun kita, dan kedua karena membuatmu khawatir” ucapnya sembari bangun
“Tidur dulu, tidak apa apa asal sekarang kau sudah sadara aku sudah snang” ucap Kwangmin, youngmin tidak mendengarkan ia bangkit dari trmpat tidur dan langsung menarik tangan kwangmin menuju kearah dapur.
Youngmin meminta Kwangmin duduk sebentar lalu ia berjalan kearah kulkas untuk mengambil sesuatu yang ia simpan tadi
“Saengil chukka yoo kwangiee hanya ini yang bisa kuberikan di ulang tahunmu semoga kau suka” ucap Youngmin “tiuplah lilinnya” sambungnya kemudian
“aku sangat suka, dan kemarilah aku tidak ingin meniupnya sendiri. Ini juga ulang tahunmu. Jadi mari kita tiup lilinnya sama sama” ucap kwangmin menarik youngmin mendekat lalu “fyuuuuh” mereka meniup lilinnya bersama sama.
“selamat ulang tahun juga untukmu Youngie” ucap kwangmin dengan nekat mengecup bibir youngmin. Bukannya marah youngmin malah tersenyum
Chu
Youngmin membalas kwangmin dengan langsung menciumnya tepat dibibir, kwangmin yang awalnya kaget kemudian ia tersenyum dan membalas ciuman Youngmin.bagi kwangmin ini adalah kado ulang tahun terindah yang ia dapatkan
“itu first kiss ku, kuberikan padamusebagai hadiah ulang tahun” ucap Youngmin sementara kwangmin hanya tersenyum
“Itu bukan first kiss ku dan juga bukan first kiss mu Youngie” ucap kwangmin tersenyum. Youngmin ingin bertanya namun kwangmein lebih dulu menjawabnya “Nanti kau akan tau sendiri” lalu kwangmin memeluk Youngmin dengan erat seakan takut youngmin pergi meninggalkannya.

END

Yey akhirnya setelah dikebut sejam selesai juga.  Alhamdulillah. 
Hally birthday jo twins.

#SalamTwinShiper