Terinspirasi dari lagu M.E - Inikah Cinta 😻😻
Sayang aku gak? Cinta aku gak? Kalo sayang, Abaikan typo babe 😽
HAPPY READING^^
.
Aku hanya bisa menghela napas saat melihat banyaknya undangan yang hadir diacara ini. Acara pertunangan kakakku, Lee Minhyuk dengan seorang gadis cantik bernama Yoon Bora. Sesekali aku memperhatikan malas gerak-gerik mereka. Tidak jelas? Tepat!
Rata-rata undangan disini adalah orang yang penting, partner perusahaan kami dan yang sejenisnya. Jadi bisa dilihat berapa banyak kado-kado mewah yang sudah tersusun padahal ini hanyalah acara tunangan. Berlebihan kalau menurutku.
Sekali lagi, aku menghela napas berat kemudian mencoba untuk berjalan mencari angin. Kembali ku melirik ke arah kumpulan orang yang mulai menyapaku satu persatu.
"Halo Sir Jooheon, bagaimana kabarmu?"
"Selamat atas pertunangan kakakmu, dirimu kapan Sir?"
"Kapan kau akan menyusul kakakmu?"
Itu adalah kata-kata yang terlontar dari bibir para rekan bisnisku. Kadang aku sendiri ikut heran, usiaku masih 25 tahun dan apa itu sudah cukup bagus untuk mencari pasangan hidup? Bahkan Minhyuk yang menjadi kakak ku saja baru menjalin pertunangan diusia 29 tahunnya. Ayolah, aku masih menikmati kekayaan dan kesuksesan yang ku peroleh.
Tak mau merasa lebih tertekan dengan pertanyaan-pertanyaan menuntut itu aku lebih memilih untuk berjalan lebih cepat dan keluar dari rumahku sendiri. Aku sampai diteras dan disana sepi, tidak ada siapa-siapa karena orang-orang sibuk berpesta didalam.
Ups sepertinya aku salah, ada satu orang yang tengah berdiri didekat pembatas terasku, disamping tiang besar berwarna krim rumahku. Dia terlihat sedang memandang rembulan, dan aku dapat melihat dengan jelas wajahnya karena lampu disini sangat terang.
Tunggu sebentar, kenapa tiba-tiba jantungku berdetak seperti ini? Oh, jangan katakan aku sedang mengidap suatu penyakit jantung. Aku harus memeriksakannya pada dokter pribadiku nanti.
Aku mendekati orang itu yang ku yakini adalah seorang lelaki. Dilihat dari pakaian dan potongan rambutnya tentu saja. Tubuhnya tidak terlalu kurus namun tidak juga gemuk. Dia terlihat sangat nyaman untuk dipeluk—Tunggu dulu apa yang aku pikirkan?!
Dia memakai pakaian biasa, bukan jas formal dengan kemeja. Hanya kemeja putih biasa dan celana jeans. Ya ampun, dia anak SMA atau anak gaul bagaimana? Lalu kenapa dia bisa tersesat ke pesta dirumahku?
Apa kalian bertanya-tanya kenapa aku selalu menyebut ini rumahku padahal Minhyuk tengah mengadakan acaranya disini? Haha.. Ini memang rumah ku, bukan rumah Minhyuk. Salahkan pria sialan itu kenapa malah merengek agak melaksanakan acara tunangan nya ditempatku. Alasannya adalah tentu saja, "Joheonnie~ Adik kecilku~ Aku tidak mau mengotori rumahku."
Fuck you Bro!
Baiklah kembali pada lelaki yang masih membelakangiku tadi. Dia terlihat tidak menyadari keberadaanku. Dia bahkan tidak sadar aku sudah berdiri disampingnya, meskipun dengan jarak yang agak jauh. Ohh aku bisa melihat wajahnya dari samping.
Dia terlihat manis.
Manis.
Tunggu! Apa?! Manis?! Sejak kapan aku bisa memuji orang?!!
Jantungku masih tidak berhenti berdebar. Apakah aku benar-benar sudah penyakitan diusia muda? Aku bahkan belum menikah!
Tidak tidak tidak. Aku menggeleng kecil berulang kali menepis semua pemikiran negatifku. Aku masih sehat. Aku baru saja periksa dengan dokterku beberapa hari lalu.
KAMU SEDANG MEMBACA
KUMPULAN FF JOOKYUN ONESHOOT
Fiksi PenggemarHanya berisi kumpulan FF Oneshoot JooKyun dari berbagai macam genre dan rating. Rata-rata sih T kan JooKyun unyu-unyu gitu, tapi jangan kaget kalo dapet rate M juga. Wkwkw.. Mari lestarikan dunia JooKyun. WARNING: BoyXBoy! YAOI! NC! OOC! TYPO! FUJOD...