"Ne. Sunbae miane" Jawab Arra santai.
"Baiklah aku akan memaafkanmu, tp dengan satu syarat" ucap Yoongi dengan smirk andalanya.
"Mwo? Mengapa harus dengan syarat?"
"Mau atau tidak tinggal pilih salah satu"
"Aaaah ne. Apa syaratnya?" Jawab Arra kesal.
Dasar namja gila, hanya memberi maaf kepada orang saja harus dengan syarat. Batin Arra-
"Kau harus mengerjakan tugas hukumanku, menulis dalam 1 buku penuh "Aku Tidak Akan Mengulanginya Lagi", itu adalah tugasku karena ulahmu yang mengotori seragamku dan aku terpaksa harus membolos pelajaran si guru killer"
"Mwo? 1 buku penuh? Wah yang benar saja"
"Pabo! Itu semua karena ulahmu"
"Aaaah arraseo, arraseo aku akan mengerjakannya" jawab Arra dengan nada kesal.
"Tetapi selama kau mengerjakannya biarkan aku selalu mengawasimu"
"Apa-apan ini sunbae, kenapa begitu banyak permintaanmu?"
"Sudahlah ikuti saja apa maunya" sahut Jungkook yang berada disebelah Yoongi.
"Arraseo" Jawab Arra singkat karena sangat kesal dengan permintaan Yoongi.
"Kalau begitu nanti ku tunggu kau dihalaman parkir sekolah" ucap Yoongi seraya beranjak pergi meninggalkan Arra.
Tanpa menghiraukan perkataan Yoongi, Arra pun langsung pergi masuk kedalam kelas.Arra POV
"Apa dia gila, hanya memberi maaf kepada orang saja harus dengan syarat. Teman-teman Jimin benar-benar tidak ada yang normal" celetukku kesal. Aku duduk dibangku dan menyumpal kedua telingaku dengan earsphone milikku dan memainkan musik kesukaanku Love is not over-"sarangiran apeugo apeun geot yeah
ibyeoriran apeugo deo apeun geot gatae
niga eopseumyeon nan andoel geot gata
saranghaejwo saranghaejwo dasi nae pumeuro wajwo
sarangiran apeugo apeun geot yeah
ibyeoriran apeugo deo apeun geot gatae
niga eopseumyeon nan andoel geon gata
saranghaejwo saranghaejwo dasi nae pumeuro wajwo
Love is not over, over, over
Love is not over, over, over
Love is not over, over, over
Love is not over, over, over"Akupun langsung reflek menyanyikan lagu tersebut, ya itu adalah bagian lirik yang benar-benar aku sukai begitu juga sahabat yeoja ku dia juga sangat menyukai bagian lirik itu.
Aku tiba-tiba memikirkan sahabat yeojaku yang saat ini sedang berada di Busan, ya selain Park Jimin aku juga mempunyai satu sahabat yeoja namanya adalah Irene. Aku benar-benar merindukannya, tapi sayang dia benar-benar sangat sulit dihubungi aku sudah berulangkali mengiriminya pesan tp tidak ada satupun yang dia baca. Mungkin memang dia sedang sibuk, dia bilang eommanya sedang sakit maka dia harus pulang ke kampung halamanya dan merawat eommanya itu.
Tiba-tiba saja ada seseorang yang menggodaku dari belakang dia menarik-narik kursiku dan membuatku merasa sangat kesal, ku balikan tubuhku dan ku lihat siapa yang orang yang mempermainkanku sedari tadi. Ya ternyata dia adalah Park Jimin. Tak ku hiraukan lagi dia, karena aku masih sangat kesal dengannya ya karena dia aku harus menuruti permintaan aneh Yoongi.
"Apa kau marah padaku?" Tanyanya sambil memainkan rambutku dari belakang.
"Ani" jawabku singkat.
"Aaah miane Arra-si, tp kau harus tetap melakukan apa yang Yoongi suruh. Please demi aku" rayunya-
"Sudahlah pergi saja ke kelasmu, bukankah sebentar lagi bel masuk kelas akan dibunyikan" jawabku sinis dan mendorongnya agar keluar dari kelasku ini.
"Tapi kau harus janji dulu, kau harus menuruti permintaan Yoongi"
"Arraseo, arraseo. Sudah sana pergi"***
Author POVBel pulang sekolahpun berbunyi, menandakan kegiatan belajar sudah usai. Kim Arra pun bergegas keluar kelas dan menujur halaman parkir, ya dia menuruti permintaan Min Yoongi yang menyuruhnya datang ke halaman parkir setelah keluar kelas. Arra pun duduk di kursi yang ada dihalaman parkir, tiba-tiba ada sebuah mobil yang mengampirinya. Ternyata itu adalah mobil Min Yoongi.
Mobil itu berhenti tepat didepan Kim Arra, Yoongi pun langsung membuka kaca mobil bagian kiri lalu berteriak sesukanya "Hai yeoja tengil, apa kau akan tetap disitu hingga larut malam? Cepat masuklah kemobil"
Tanpa membalas ucapan Yoongi, Arra pun langsung membuka pintu mobil yang berada di depannya dan langsung masuk begitu saja."Kita mau kemana?" Tanya Arra santai.
"Sudah ikut saja"
Setelah itu benar-benar hening, suasana didalam mobil benar-benar hening karena tidak ada satupun dari mereka yang mencoba untuk memulai obrolan. Disepanjang perjalan Yoongi hanya fokus pada jalan dan setir mobilnya, sedangkan Arra sedang asik memainkan ponselnya.Tiba-tiba mobil itu berhenti tepat di depan Cafe yang cukup rame di daerah Myeondong.
"Ya apa kau akan tetap didalam mobil? Ayo keluar" ucap Yoongi yang sudah keluar dari dalam mobil.
"Ahh ne" jawab Arra singkat.Mereka langsung masuk kedalam Cafe itu dan mencari bangku yang masih kosong.
"Kau mau pesan apa?" Tanya Yoongi-
"Terserah kau saja"
"2 cup ice frapucino" ucap Yoongi kepada pelayan yang ada disebelahnya.
"Tahu saja dia kalau aku sangat suka ice frapucino" batin Arra yang masih asik dengan ponselnya.Yoongi pun mengeluarkan sesuatu dari dalam ranselnya, ya ternyata itu adalah buku tulis kosong. Dan langsung menyerahkannya kepada Arra.
"Cepat tulis saja hukumanku, dan hentikan aktivitas tidak pentingmu itu" ucap Yoongi yang mencoba mengambil alih ponsel Arra.
"Yak! Lancang sekali kau Yoongi-si kembalikan ponselku!"
"Mwo? Apa kau bilang tadi? Kau memanggilku Yoong-si? Yak! Aku ini adalah kakak tingkatmu" ucap Yoongi kesal dan melempar kecil ponsel ke arah pemiliknya.
"Memang kenapa? Toh kau dan aku hanya berbeda satu tahun, aku hanya merasa aneh jika harus memanggilmua sunbae"
"Kalau begitu panggil saja aku oppa"
"Tsk! Molla! Aku tidak akan melakukannya, sudahlan biarkan saja aku memanggilmu Yoongi"
"Terserah kau saja, cepat tulis saja hukumanku itu"Akhirnya Arra pun merasa sangat lelah karena dia sudah menulis cukup banyak, dan namja yang ada didepannya itu malah sedang asik dengan game diponselnya.
"Yak! Min Yoongi, aku sudah lelah bisakah aku mengahiri pekerjaan ini?"
"Yasudah hentikan saja, toh masih ada banyak waktu"
****
Arra's POV
Aku pun memijat-mijat lenganku dan juga leherku yang rasanya benar-benar ingin lepas dari tempatnya.
"Bisakah kau mengantarkan ku pulang sekarang?" Pintaku kepada Yoongi yang hendak membayar bon pesanan kami.
"Ani. Kau harus ikut denganku kau harus menemaniku karena aku tidak ingin pulang kerumah" jawab Yoongi dan menarikku keluar dari cafe itu.
"Itu urusanmu, dan aku hanya ingin pulang. Eomma pasti akan mencariku"Tetap saja dia tidak menghiraukan ucapanku malah semakin menarikku dan berjalan meninggalkan cafe itu. Aku hanya bisa pasrah dan berjalan mengikuti arah Min Yoongi, sesekali ku lihat jam yang berada ditanganku. "Mwo? Sekarang sudah pukul 20:00 eomma pasti akan mencariku dan memarahiku" batinku bingung, tapi aku bisa apa batrei ponselku habis jadi aku tidak bisa menghubungi eommaku dan juga meminta bantuan ke Jimin.
"Yoongi-si ayolah antarkan aku pulang, ini sudah malam"
"Pulang saja sendiri kalau kau mau!" Jawab Yoongi kesal.
"Apa kau gila? Mana ada bus yang mau datang dijam 20:00"
"Yasudah ikuti saja aku"Tbc....
Kira-kira Min Yoongi mau ngajakin Kim Arra kemana yaaa?
Nanti bakal dilanjut lagi kok😂😂
KAMU SEDANG MEMBACA
Hold Me Tight Min Yoongi PRIVATE!
FanfictionHai namaku Kim Arra, aku seorang gadis yang sangat menyayangi Min Yoongi. Bisakah dia tetap menggenggam erat tanganku?