Chapter 11

448 17 0
                                    

Sandra kembali menghampiri teman2nya,dan melepaskan jasnya dengan darah dimana mana.

Hingga akhirnya Reza menyadari baju yang dikenakan oleh Sandra "bukannya itu baju yang gw beli kemaren buat Leon?"tanya Reza pada Sandra.

"Ooh...iya,kemaren gw juga nggak tau,gw dikasih sama penjaga apartement gw tadi pagi hehe..."jawab Sandra dengan wajahnya yang terlihat gugup.

"Ooh..."dan Reza hanya bisa berOoh ria.

]=_=[

Pukul 17.00,semua teman2 Leon dan juga Sandra telah pulang semua. Sebelum mereka semua pulang,Sandra pun memperingatkan mereka agar rahasia ini bisa terus dijaga oleh mereka,dan juga tidak ada yang boleh menjenguk Leon setelah ini.

Dan saat mereka semua sudah pergi,Sandra pun memutuskan untuk menemui dokter yang menangani Leon,dan memintanya untuk memindahkan Leon kerumah sakit lain,karena suatu masalah pribadi yang tidak bisa diceritakan.

Dengan senang hati pihak rumah sakit pun memindahkan Leon dirumah sakit lain,tapi masih satu cabang dengan rumah sakit ini,dan untungnya rumah sakit itu jauh dari rumah sakit ini.

Malam itu juga Leon dipindahkan kerumah sakit tersebut,dan Sandra dengan setia terus menemani Leon.

]=_=[

Pagi itu Sandra pergi ketoko baju sebentar untuk membeli baju.

Dan setelah itu ia kembali lagi keRumah sakit untuk mandi,kemudian ia pun menghampiri Leon yang masih saja memejamkan matanya.

"Le...gw minta maaf atas semuanya"seru Sandra saat ia melihat wajah pucat Leon yang kini hanya terbaring lemah tak berdaya.

Karena ucapannya tersebut,Sandra kini tangah berusaha menghapus air matanya yang tak mau berhenti mengalir,padahal matanya sudah bengkak akibat menangis kemarin.

Hari ini seharusnya ia sekolah,tapi ia belum tega meninggalkan Leon sendiri disini,rencananya hari ini ia akan kemarkas untuk bertemu dengan Tuan Peter.

Dan tak lama setelah itu,phone cell.nya bergetar.

"Iya?"Langsung saja tanpa basa basi.

"Anda diminta kemarkas sekarang juga"seru seseorang diseberang sana.

Tanpa pikir panjang Sandra langsung saja memutus sambungannya dan pergi ke markas,meninggalkan Leon seorang diri.

]=_=[

Sebelum kemarkas,Sandra terlebih dahulu pulang kerumahnya untuk mengambil mobil.

Rumah begitu sepi,hanya ada Bu Tutik yang sedang bersih bersih.

"Oh..Noona sudah pulang,noona hari ini nggak sekolah?"tanya Bu Tutik menyambut tuan rumah.

"Nggak"jawab Sandra singkat, ,sambil terus berjalan menuju kamarnya.

"Noona mau makan dulu?"tanya Bu Tutik lagi.

"Nggak bi',aq lagi buru2,nanti aja"jawab Sandra yang kemudian tidak lagi berjalan tapi lari menuju kamarnya.

Dan saat Sandra sudah berada didalam kamarnya,ia langsung saja mengambil kunci mobilnya dan kembali keluar.

]=_=[

Tanpa ragu kini,Sandra tancap gas menuju markas,ia tidak mau meninggalkan Leon dirumah sakit sendirian lebih lama.

Hingga tak membutuhkan waktu lama bagi Sandra untuk sampai kemarkas.

Sandra langsung saja berlari menuju ruangan tuan peter,dan saat ia sudah berada disana,ia mendapati tuan peter dengan seorang agen lainnya.

"Permisi"seru Sandra yang hendak masuk kedalam ruangan tuan Peter.

Why?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang