PART 2

219 7 0
                                    

Masa remajaku banyak yang terbuang karena profesiku itu,
Aku tak bisa bermain ataupun jalan jalan seperti yang biasa dilakukan oleh para remaja lainnya.
Saat ini aku sudah dewasa, kadang merasa sedih bila mengingat masa kanak kanakku yang hilang begitu saja tetapi  aku sangat bersyukur karena disaat masih kecil sudah bisa membantu keuangan keluarga,
Selain itu aku juga merasa sangat bersyukur karena sampai sekarang aku tak pernah macam2 dlm kehidupan di masa remajaku.

Semua teratur walau sejak keluar SMU aku sudah mandiri karena harus tinggal berbulan bulan diluar kota dan luar pulau,Rasanya semua kota besar sudah aku singgahi berkali kali karena selepas SMU aku gabung dengan salah satu Grup Band yg semua anggotanya cowok dari tiap kota, Alhasil Bandku komplit dari Sunda, Jakarta,Medan,Bengkulu,Palu, makasar,menado bahkan dari Banda aceh pun ada.
Aku bisa pulang kadang dua bulan sekali, tergantung dari kontrak yang kusanggupi.
Saat itu adikku sudah remaja, dan kami sama sama sudah mempunyai pacar.

Masalah pertama timbul saat adikku yang hubungan dengan pacarnya selama dua tahun putus karena sudah tak kuat menahan semua siksaan pacarnya,Adikku tomboy jadi mereka pacaran sering berkelahi juga,Pacarnya ternyata tak terima diputusin oleh adikku,
yang kami tau nenek pacar adikku adalah  orang pintar.
Pacar adikku Sering datang kerumah sambil mabuk dan ngamuk2 hingga teman teman adikku ketakutan,dia ngancam ingin membunuh adikku.

Hingga suatu malam, tepatnya pada malam kamis tiba tiba dirumahku ada bau busuk yg sangat menyengat diruang tamu, sudah dicari cari sumbernya sampai ayah bundaku bongkar2 barang, takutnya ada tikus yg mati tapi tak ketemu,
Disemprot pewangi banyak pun tetap bau menusuk hidung, Anehnya di-kamar2 kami bau itu tak ada makanya kami tetap bisa tidur tapi keesokan harinya disatu kamar yg ditempati bunda dan adikku terdapat ribuan lalat hijau yg seperti dipasar tukang ikan2 asin, Anehnya lalat nempel di dinding dan semua tirai2 jendela juga, Lalat lalat itu ditangkapi tapi tak ada satupun yang terbang.

Sampai malam jum'at kamar masih penuh oleh lalat.
Oya aku dan adikku Alhamdulillah terkadang bisa melihat makhluk2 ghoib dari kecil sejak aku diberi tongkat kaboa oleh salah satu pembimbingku waktu aku terkenal dulu.
Aku Sempat sakit keras sebulan dan sering pingsan tanpa ku tau sebabnya,disekolah atau dimanapun.

Aku periksa ke Dokter tetapi semua normal sehingga banyak yang menganjurkan untuk mendatangi paranormal,
Disitu banyak kejadian aneh.. Seorang suhu yg (maaf) cacat kedua kaki dan satu tangannya, aku lihat bergonta ganti wujud jadi pemuda yg sangat gagah dan ganteng ,saat itu aku masih kelas 6 SD.
Tanpa banyak nanya dia tau maksud dan sikon aku beserta kluargaku,Dia melihat ada seekor singa yg ingin menerkamku karena selalu ada dipundakku katanya.

Pantes hampir tiap hari aku mimisan bnyk dan darah yg kental2, Pusing dan akhirnya selalu pingsan,aku tau dari tongkat kayu kaboa ada penghuninya krn seolah olah Aku kenal dan sering terlihat dan Aku suka main2 dengan penghuni tongkat Kaboa walau dlm Mimpi.
Aku tau dia menjagaku,Namun jenisnya bukan seekor singa tapi macan tutul yg cantik dan baik. Rupanya ada yg ngirim singa untuk mencelakaiku tetapi sampai saat ini aku tak tau siapa pelakunya namun Suhu bilang:

"Ga usah fikirkan hal itu lagi, Semua sdh aman.."

Sejak saat itulah Aku bisa melihat makhluk Allah yg ghoib.

PERJALANAN HIDUP DAN PENGALAMAN SPIRITUALKUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang