Because Of a Lie

chapter 7

Flasbackon POV youra

Ketika di RS saat soohe sakit
aku sangat kelelahan karena ini sudah tengah malam lalu jimin menyuruh yoongi mengantarku pulang.  Ketika di dalam mobil aku sangat canggung  yang akhirnya membuatku tertidur.

Aku membuka mataku lalu menglihat sekeliling ruangan , aku bingung karena aku tidak  berada di kamarku.

 Aku bangun dan duduk di tepi kasur dengan mengikat rambutku sambil melihat keluar jendela . Seketika aku kaget dengan keberadaan yoongi yang berdiri di pintu sambil memandangku dan memasukkan tanganya di saku celana " itu sangat keren "teriak di hatiku.

"Oo.. Pp.. Pa.. Kapan kamu berada di sana? "Ucapku

"Sudah dari tadi "ucapnya santai

"Oppa.. Kenapa kamu tidak mengantarku pulang? "Ucapku

"Aku tidak mengetahui rumahmu,  kemaren aku hanya menjemputmu di halte bis "ucapnya

"Ohh.. Iya... Kenapa kamu pelupa sekali youra.. "Batinku

"Ayo.. Kita sarapan... Aku sudah membuatnya "ucapnya dan pergi menuju meja dapur

Ketika aku keluar kamarnya aku melihat sekeliling ruangan dan sangat rapi  .

Aku duduk berhadapan denganya.  Aku mulai memakan sarapanku

"Oppa... Kamu tinggal sendiri? "Tanyaku

"Ne.. " jawabnya

"Kemana orang tua mu? "Tanyaku lagi

"Mereka bercerai.  Ayahku menikah lagi begitupun dengan ibuku,  aku memutuskan tidak mengikuti tinggal dengan salah satu dari mereka. "Ucapnya

"Miane.. "Ucapku karena sudah menyingung kisahnya

"Gwenchana"ucapnya

Aku melihat sekeliling dan aku menemukan sebuah piano , aku berjalan kesana

"Oppa.. Apa kamu bisa bermain piano? "Ucapku

"Nee. ... "Jawabnya

"Apa kamu mau mengajariku bermain piano,  aku sangat menyukai piano,  tetapi aku tidak mempunyai guru untuk mengajarkanya "ucapku memohon dan aku sudah duduk dekat piano

Aku menekan piano dari nada rendah ketinggi. Aku sangat bahagia karena aku sangat menginginkan untuk bermain piano . Lalu dia duduk di sampingku untuk mengajariku.  Aku sangat senang di tambah lagi yoongi yang mengajariku. 

Aku memperhatikan setiap ajaranya,  beberapa lama dia mengajariku dia berhenti seperti mematung.  Aku binggung melihatnya

"Ada apa oppa? "Ucapku

"Aku harus mengantarmu pulang "ucapnya sambil  berdiri

"Nee.. Oppa"jawabku dengan sedih karena telah berhenti mengajariku bermain piano

Aku kembali kerumahku dengan mobilnya,  tetapi dia hanya diam saja dan pergi meninggalkanku ketika aku ingin mengucapkan terimakasih. 

Ketika  disekolah aku sangat kesepian tampa ada soohe ketika ke kantin aku hanya makan sendirian , aku tidak berani ke meja tempat aku dan soohe selalu makan ketika di kantin dan di temani oleh oppanya ditambah lagi aku tidak melihatnya dikantin.

Dengan malas aku menyuap ramenku kemulutku tampa sadar air mataku menetes. Lalu taehyung duduk di depanku dan yoongi hanya berdiri,  aku berusaha menutup air mataku tetapi kelihatan juga oleh taehyung

"Youra... Kamu menangis? "Ucap taehyung

"Aniyo.. Oppa "ucapku

"Gwenchana? "Ucapnya lagi