02

14 3 1
                                    

Happy reading❤❤
______________________

"melupakanku mrs.Edward?"Agatha menoleh kaget,James membuka kacamata hitamnya memperlihatkan wajah tampannya"kau?!"ucap Agatha kaget,Elle tersenyum lembut"selamat datang,James"Elle menghampiri James yang menyender diambang pintu"selamat pagi,mrs.Ellard aku datang kesini untuk menjemput calon istriku. Apakah boleh?"tanya James,membuat Elle tertawa kecil"panggil aku Elle saja,yang pasti boleh. Dan kapan kau mau melamarnya,karena ayahnya Agatha meminta kepastian?"tanya Elle membuat James gelagapan,dan juga membuat Agatha tersedak rotinya"secepatnya Elle tapi kurasa panggilan Elle kurang sopan,jadi bisa aku panggil mom Elle?"tanya James,Agatha merutuki James yang banyak bertanya. Elle mengangguk.

Selesai Agatha sarapan,mereka pergi berpamitan kepada Elle. Dan James mengajak Agatha jalan-jalan"kita mau kemana?"tanya Agatha bingung"aku akan mengajakmu ke pantai"jawab James santai"bukankah kau mengajakku ke rumah orangtuamu?"tanya Agatha lagi"bisa diam?!,kita bisa kecelakaaan!"bentak James,membuat Agatha dia seribu bahasa dan menundukkan kepalanya sedih"turunkan aku"pinta Agatha,2 detik tak ada jawaban"KU BILANG TURUNKAN AKU!"refleks James mengerem mendadak,dan itu kesempatan untuk Agatha pergi"kau mau kemana?"tanya James santai"pergi"Agatha menutup pintu dengan kasar,Agatha berlari menuju sebuah taman"pria itu arghhhh,kenapa dia memilihku sebagai wanitanya dan sekarang aku dibentak. Aku akan membatalkannya!"seru Agatha.

****

Malam sudah tiba tapi Agatha masih disitu"begitu betahnya kau disitu?"tiba tiba ada suara bariton yang membuat Agatha menoleh"sudahlah,ini sudah malam. Jangan gitu mukanya ditekuk mulu"James menggenggam tangan Agatha lembut,membuat Agatha merasakan kehangatan"Ck!,kau ini membuatku ingin mencium mu!"Agatha kaget merasakan benda hangat,kenyal dan basah. Tapi itu membuat Agatha luluh.
"mphh"Agatha mengalungkan tangannya"kau menikmati ya?"James melepas bibirnya dari bibir Agatha,Agatha menunduk malu. Menyembunyikan wajah merahnya"sudahlah,ini sudah malam kita pulang saja. Acara kau merajuknya lanjutkan saja dirumah,jangan disini. Bahaya"Agatha bangkit dari duduknya.

****

Agatha sedang sibuk berkutik di dapur,"haduh nona,biarkan saya saja ya. Nona dikamar saja bersama tuan,kalau tuan tau nanti tuan marah.Nona"Agatha terkekeh kecil"sudah,biarkan saya yang memasak makan malam,ya. Saya ingin memasakkan masakkan istimewa kepada calon suami saya"ya,hubungan Agatha sudah terjalan selama 4 minggu,hubungannya sangat amat baik dengan James. Tapi tidak dengan hubugan tubuh,James yang menolaknya. Dia bilang dia tidak ingin Agatna tersakiti karena hamil diluar pernikahan,sangat perhatian bukan?"aku pulang!"teriak James ceria,Agatha berjalan menuju pintu utama"hey,aku sangat merindukanmu.Agatha"ucap James memeluk tubuh kecil Agatha"mau mandi?"tanya Agatha,James melonggarkan pelukannya dan menatap mata Agatha lekat"baiklah,tolong siapakan airnya"Agatha mengangguk dan berjalan duluan menuju kamarnya.

Selesai James mandi,James turun untuk makan malam bersama Agatha"hmm,Lily masakanmu hari ini sangat enak beda dengan yang kemarin"ucap James masih memakan makannya lahap,Lily menggaruk kepalanya"hmm,tuan itu bukan saya yang memasak tapi nona"James berhenti makan dan menatap Agatha yang berda didepannya"benarkah?,ini sangat enak Agatha. Aku semakin mencintaimu"Agatha bangkit dari duduknya"aku sudah kenyang"Agatha berjalan cepat kearah kamarnya,James menatapnya aneh"Lily,kau ini perempuan pasti mengerti"James menatap pelayannya itu"nona kedatangan tamu bulanannya,tuan."jawab Liliy,James bangkit dari duduknya"tolong rapihkan,aku akan menenangkannya"Lily mengangguk.

James membukan pintu perlahan,ia mendengar suara isakan. James tersenyum geli,Agatha menjadi moody-an sekarang"kapan tamumu pergi?"tanya James duduk disebelah Agatha"nanti,dua minggu lagi!"jawab Agatha dengan tinggi,James mendekati Agatha dan memeluk Agatha"aku tidak akan bertahan selama itu,Agatha sayang"Agatha makin terisak didada bidang James"sudahlah,kita akan ke jepang besok. Bagaimana?"tanya James,Agatha mendongakkan kepalanya"aku sedang tidak ingin jadi seorang travelling"jawab Agatha lirih,James menghela nafas"kau mau apa?"tanya James memeluk Agatha erat"maunya ke rumah ibuku,kita harus menginap selama seminggu. Gak kurang gak lebih"James menghela nafas dan mengangguk"yeyy,terima kasih James"James tersenyum hangat kepada Agatha"aku menyayangimu"Agatha langsung diam,selama ini dia tidak pernah membalas perasaan James. Dia tidak merasa kalau menyayangi James,tapi ia merasakan kalau ia nyaman dan aman bersama James,tidak lebih." hmm,James"James menoleh"aku ingin bertanya?"James mengangguk"aku ingin bertanya tentang kepastian hubungan kita,hmm mak-maksud ak-"James tersenyum geli dan mengangguk"secepatnya aku akan melamarmu dan menikahimu"ucap James santai,ia benar benar peka. Berbeda dengan mantan Agatha dulu.

****

Pagi pun datang,Agatha masih sibuk membangunkan James. James susah sekali dibangunkan karena semalam menemani Agatha menontor drama korea"wake up!,bangun James kalau tidak aku tidak mau memasakan sarapan untukmu!"James membuka matanya perlahan"hmm,baiklah"James bangun dengan tampang pucat,ia langsung memeluk erat Agatha"what happened?,kenapa tubuhmu sangat panas?"James merasakan gejolak ditubuhnya yang ingin ia keluarkan,Agatha memandang James yang berlari menuju kamar mandi"kau kenapa?,oh astaga kau muntah"James membersihkan sisa muntahannya,dia berjalan uring uringan"Agatha"panggil James lirih,Agatha langsung memeluk James dan membawanya ke kasur"tubuhmu amat sangat panas,aku akan kebawa membawa obat"Agatha sampai berlari menuju lantai bawah"Agatha"panggil James sekali lagi sebelum ia benar benar tidak sadarkan diri.

Agatha sampai di kamarnya dan melihat James yang tidak sadarkan diri,Agatha langsung menepuk pipi James pelan"hey bangun!,ini sungguh tidak lucu"Agatha memeluk hangat tubuh James,Agatha menangis. Ia berpikir kalau James sudah tiada,sungguh konyolkan?"aku akan menelfon dokter".

Selesai diperiksa oleh dokter,Agatha langsung menanyakan langsung ke sang dokter"bagaimana?"tanya Agatha"ia mengalami penyakit seperti penyakit types,sepertinya dia butuh istirahat selama satu minggu"Agatha mengangguk dan mengucapkan terima kasih.

Dia mendekati James yang tersenyum simpul"kau berpikir aku sudah tiada ya?"tanya James,aku mengangguk"lagian tiba tiba manggil aku,aku kan denger jadi buru buru keatas. Eh kau malah tidak sadarkan diri,aku pikir kau manggil aku untuk terakhir kalinya"dia tertawa"sembarangan,aku itu gak bosen hidup. Pake bilang sudah gak ada"Agatha langsung memerah.

Sekarang Agatha sibuk untuk merawat James,"ayo sudah makan saja"paksa Agatha sebal"i say no!"Agatha menghela nafas"kau sakit seperti orang sehat,sudahlah aku ingin pergi. Tadi aku sudah niat untuk kerumah ibuku,kau malah sakit"Agatha bangkit dari ranjang dan keluar dari kamar,James berusaha bangun dari duduknya,karena tubuhnya sangar lemah"Agatha!"teriak James"ishh,kau ini kenapa bangun sih?,aku kan pergi sebentar saja"Agatha membantu James duduk"James kita besok kita kerumah ibuku ya,nanti kau bisa diobatin mom aku"James mengangguk"sekarang aku tidur aja ya,aku mau masak soup cream untukmu"James mengangguk,dan tanpa Agatha sadari ia mencium kening James dan berkata"i love you"

****

Garing bat sumpah,vommentnya ditunggu

HEARTACHETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang