Felisa berjalan santai kearah perpus bersama Oliv. Mereka ditugaskan oleh Guru mereka untuk meminjam buku Paket karena mereka berdua tidak membawanya.
"Gimana Liv? Lo udah milih mau sama siapa?" Tanya Felisa, Oliv tersenyum lalu menggeleng.
"Gue bingung, gue sangat nyaman sama Rifan, dan Rifan bisa banget buat gue ketawa" Oliv menjeda ceritanya dan membuang nafas kasarnya."Disisi lain Aldo? Dia bisa banget buat gue nangis. Dan kata pepatah, orang yang sering nyakitin itu malah bikin kita tambah keinget."
Felisa terkekeh, "Jadi saat lo udah capek perjuangin Aldo. Lo bisa balik kanan bubar jalan dan lo liat disana ada Rifan yang setia nunggu lo dengan berbagai cara agar lo bisa senyum" ucap Felisa.
"Gue akan coba buat nglepas Aldo Fel, dan gue harap gue bisa fokus sama Rifan doang" ucap Oliv.
Sesampai mereka di perpustakaan mereka segera mengambil bukunya dan kembali kekelas.
Bel istirahat kurang 20 menit lagi tetapi siswa/i di kelas Felisa sudah ludes tertinggal siswi yang sedang mengerjakan tugas yang diberikan Bu Ratna, dikarenakan Bu Ratna harus mengantarkan anaknya untuk daftar SMP.
Felisa dan teman-temannya sudah berada di kantin. Mereka tertawa bersama karena ulah Rifan.
"Udah Rif! Stop! Keram perut gue" ucap Gisa dengan sisa tawanya.
"Iya-iya gue diem" ucap Rifan selesai terkekeh.
"Nanti waktunya kita praktek Musik plus nyanyi kan?" Tanya Oliv.
"Iya-- yaampun gue udah latian keras buat hari ini" ucap Gisa.
"Lagu lo jadi yang kemarin?" Tanya Felisa.
"Iya lah" jawab Gisa.
"Gue kayanya mau ganti lagu deh?" Ucap Rifan.
"Ganti apaan lagi sih Rif?" tanya Davian.
"Lagunya Fatin-Salahkan Aku Terlalu Mencintaimu!" Rifan menaik turunkan alisnya.
"Iya lo tuh ganti-ganti mulu kasian tuh Oliv latian capek" ucap Yovi.
"Nggak papa kok" jawab Oliv, Rifan tersenyum lembut.
"Awas aja lo nyiksa temen gue!" Ancam Felisa, Rifan malah terkekeh karna ia hanya bercanda.
-DAVIAN-
Saat ini Davian dan Felisa berada di depan kelas untuk menampilkan sebuah lagu untuk Tes Musik hari ini. Semua mata tertuju pada sepasang kekasih yang sudah siap untuk bernyanyi. Davian mulai memetik senar gitar hitamnya, dan Felisapun mulai bersenandung. Lirik lagu Dari Mata yang dipopulerkan oleh Jaz ini membuat semua orang yang ada dikelas terdiam dan tersenyum malu-malu karena suara Felisa yang mungkin bisa disebut lembut dan khas.
Setelah bait kedua mereka semua dibuat lebih tercengang dengan suara pembuat onar kelas mereka-Davian. Karna suara serak basahnya mengalun merdu di setiap telinga orang yang mendengarkannya. Semua orang di buat terkesima dengan keduanya. Seperti Tom And Jerry, cocok tetapi selalu berantem. Petikan gitar dengan lembut mengakhiri penampilan Felisa dan Davian. Mereka kembali duduk di bangkunya setelah ber-highfive pada ke-4 sahabatnya. Lalu satu persatu siswa-siswi maju untuk menampilkan nyanyian ataupun kolaborasi yang mereka buat seunik mungkin.
Jam pelajaran hari ini selesai dengan pertanda bel yang berbunyi sangat nyaring, memekakan telinga setiap orang yang mendengar. Dari yang tadinya tidur saat pelajaran berlangsung dan akhirnya terbangun karena suara bel pulang. Bel pulang sekolah memang yang paling ajaib.