.
.
.
.Setelah kedua pasangan sejoli melakukan kegiatan suami-istri pasti mereka saling melempar senyum satu sama lain namun berbeda dengan pasangan Alex-Veron ini.
Mereka hanya terus menutup mulut sehingga suasana hubungan mereka terlihat dingin.
Alex memperhatikan Veron yang terus tidur di kasur sambil memunggunginya itu.Padangannya sulit diartikan.
"Hehh!?"
"Aku punya nama"balas Veron tanpa melihat lawan bicaranya.
"Orang yang punya nama hanya orangnya tau diri"kata alex dengan seringai mengejek.
Veron menarik kerah baju Alex sambil menatap tajam kearahnya"maksudmu aku tidak tahu diri,begitu?"
Alex menganggukkan kepalanya sambil tersenyum senang.
"Kau tahu Veron,tidak mudah bagimu untuk lepas dariku.Kalau kau berusaha melarikan diri itu artinya kau sama saja telah menggali lubang kuburmu sendiri"kata Alex yang membisikan ketelinga Veron.
Alex memegang tangan Veron yang hampir saja meninjunya.
Veron lalu memundurkan langkahnya sampai ia menabrak nakas yang berada di belakang.
"Sebenarnya kau menganggapku apa Alex?"tanya Veron dengan tatapan sendu.
"Gembel mungkin?"
"Bisakah kau serius?!"Veron menatapnya jengkel"Ha,aku lupa kau hanya menganggap pernikahan ini candaan"lanjut Veron dengan senyum remeh.
"Oh ya?lalu bagaimana dengan sebuah rencana menjantuhkan Suaminya dengan sebuah bukti rekaman kekerasan dari Suaminya yang padahal itu semua terjadi karna kelakuan sang istri yang disengaja,bukankah itu juga cadaan Istriku Veronica?"Kata Alex dengan datar.
Veron terdiam.ya,itulah rencana yang ia susun dengan rapi tapi dengan mudah suaminya itu tahu?hebat.
"Aku tidak akan melepaskan mangsaku sebelum mereka berakhir dengan apa yang ku inginkan"Kata Alex dengan nada riang seakan-akan ia mengatakan kalau cuaca sangat bagus hari ini.
Veron bisu,ia harus bagaimana agar ia bisa lepas dari monster pembunuh ini?
Alex berjalan menuju lemari pakaian Istrinya sehingga membuat tanda tanya pada Veron.
"Pakailah!kita ada acara yang sangat penting malam ini"lalu Suami Veron pergi meninggalkannya seoorang diri di kamar.
.
.
.
Setelah mereka turun dari mobil dan berjalan ke gedung pameran yang terkenal dan megah,tentu saja punya Alex.Sebenarnya Veron agak risih dengan paparazi yang memotret mereka tanpa henti,untung mereka pakai kacamata
KAMU SEDANG MEMBACA
Suamiku psikopat
Mystery / ThrillerAkankah Veronica Wheeler bertahan hidup dari suaminya yang ternyata Psikopat?