Seungwan hanya duduk terdiam di sebuah sofa dengan semua mata yang tertuju padanya,matanya sempat melirik Yoongi yang berada di samping tempat duduknya,lelaki itu hanya melihat teman-temannya datar dan terlihat malas meladeni pertanyaan dari kelima lelaki yang berada di hadapannya.
"Bang,lu bawa cewe kesini ada apa?,salah makan lo,nggak biasanya".
Lelaki berambut coklat itu bertanya namun sayangnya tak di gubris oleh lelaki pucat itu.
"Bang,siapa tuh cewe?,gebetan lo yang baru ya?".
Seungwan menatap mereka sedikit terkejut,berarti bukan cuman dia yang deket sama Yoongi,entah mengapa hatinya jadi tidak rela.
"Diem lu pada,jangan pada bicara nggak bener di depan cewe gue,awas lu pada".
"Sayang,ucapan mereka jangan di dengerin ya".
Tubuh Seungwan mejadi tegang,saat sebuah pelukan terasa di pinggangnya,membuatnya semakin menempel pada Yoongi.
Damn it!
Wajahnya memerah menahan malu,bagaimana tidak.di depannya ada lima orang lelaki dan dwngan seenak jidatnya lelaki pucat yang telah mengambil kesuciannya itu tengah mencumbui lehernya.
Garis bawahi itu,mencumbu dan melumat lehernya.
"Apa liat-liat,udah sono pada maen,gua mau enaena ama cewe gue".
Bisakah Seungwan merobek bibir manis lelaki ini,ataukah Seungwan membungkamnya dengan sebuah ciuman?.
Oh opsi kedua biarlah itu sebagai fantasi belaka,dan jangan di hiraukan.
"Ngomong apaan sih,nggak jelas".
"Marah?,jangan yah".
Bagaiman tidak marah,Seungwan di permalukan di depan lima lelaki,yang sialnya wajahnya tak bisa di bilang di bawah standar,yang ada di atas semua.
Kelima lelaki itu hanya menatap beo Yoongi dan gadis yang entah siapa,namanya saja mereka tidak tau.
"Bang namanya siapa sih?,boleh kenalan kan yah?".
"Gua gampar baru tau lu kook".
Lelaki bergigi kelinci itu hanya mendegus,baru juga di garuk udah marah kayak kucing garong,biasanya juga nggak,bahkan dia tak pernah serius dengan seorang gadis.
"Yaelah takut amat,Bang kita kan cuman mau kenalan ama mainan baru lo aja bang".
Yoongi memandang sengit lelaki berhidung lancip yang ada di hadapannya,dan pandangan itu seketika membuat mereka semua diam tak berkutik,tak terkecuali dengan Seungwan.
Dia bukannya takut sama pandangan Yoongi yang terlihat tajam,namun perkataan lelaki berhidung lancip itu.
Mainan yah,harusnya ia susah menduganya sejak awal,hampir saja dirinya terperangkap ke dalam pesona Min Yoongi.
"Hoseok,Namjoon, Bang Jin,Taehyung,dan juga lo Jungkook,kalau gue denger kalian ngomong macem-macem lagi,dapat gue pastiin bagian tubuh kalian bakal ilang satu persatu,inget itu".
Pandangan Yoongi beralih ke arah Seungwan yang terdiam.
"Sayang,nggak papa kan,sini deket-deket biar nggak dingin".
Bukannya mendekat Seungwan malah menjauh.
"Loh,kok ngejauh,sini aku cium".
Seungwan jadi merasa jengkel,entah mengapa mood nya tiba-tiba hancur,terlalu malas meladeni lelaki pucat itu.
Melihat penolakan Seungwan,Yoongi kembali memancarkan amarah kepada lima lelaki yang terlihat menciut itu.
"Kan gua udah bilang,LU PADA JANGAN PADA NGOMONG SEMBARANGAN BANGSAT!".
KAMU SEDANG MEMBACA
Sweet || [WenGa]
FanfictionSon Seungwan merasa begitu bodoh hingga ia bisa secepat itu mempercayai seorang lelaki berkulit putih pucat bak vampir yang mengambil kegadisannya begitu saja.sebut saja ia adalah Min Yoongi. Dan tanpa di duga pertemuan mereka tak berakhir sampai di...