Dear Heart Why Us?

Teman Masa Lalu

Chapter sebelumnya

Temari langsung meminta izin kepada orang tuanya dan orang tua Shikamaru. Setelah itu, dia berlari menuju parkiran bersama dengan Shikamaru.

" hei, kenapa Kita harus buru-buru? " tanya Shikamaru.

" Sakura diculik. Teman-temanmu dan teman-temanku sedang berada disekolah. Kita harus kesana. Ayo"

Shikamaru dan Temari dengan cepat menuju sekolah. Mereka takut terjadi sesuatu dengan Sakura.

***

Temari sudah sampai disekolah dan sudah selesai mendengar penjelasan dari teman-temannya.

" bagaimana ini? Kita harus menyelamatkan Sakura secepat mungkin" ucap Ino.

" apa kalian memiliki musuh?" tanya Shikamaru.

" tidak. Selama ini kami tidak memiliki musuh apapun" jawab Tenten.

" akan aku lacak lagi" ucap Hinata.

Hinata terus mencoba melacak keberadaan ponsel Sakura. Dan.... Kali ini dia dapat.

" dapat. Ayo, kita berangkat sekarang. Aku ikut mobil siapa?" tanya Hinata.

" kau bersamaku" ucap Naruto yang dibalas anggukan oleh yang lainnya.

Mereka pergi dengan Ino bersama Sai. Temari dengan Shikamaru, Tenten dengan Neji. Ini Neji yang paksa. Hinata dengan Naruto, dan Sasuke sendiri. Dia yang akan membawa Sakura nanti.

***

" apa benar ini tempatnya? " tanya Temari tidak percaya.

" iya. Aku yakin, aku tidak salah" ucap Hinata.

" ayo masuk" ucap Neji.

Belum sempat mereka masuk, ada beberapa pria berbadan kekar menghadang mereka.

" ayo kalahkan mereka" seru Naruto.

" Hinata, Temari, Tenten, Ino. Kalian kembali saja ke mobil" ucap Sai.

" kami akan membantu" ucap Hinata

" kalian pikir, karena kami perempuan kami tidak bisa menghajar mereka? Huh, kalian salah besar" ucap Ino.

Mereka pun melawan satu persatu pria tersebut.

" hah, mudah sekali" ucap Tenten.

" ayo. Kita selamatkan Sakura "

Mereka masuk kedalam. Dan yang mereka lihat, bercak darah dimana-mana. Dan ada bekas darah yang seperti seseorang yang terseret ke sesuatu tempat.

" ikuti saja jejak ini" ucap Shikamaru.

Mereka mengikuti seretan tersebut hingga sampai disebuah kamar. Kamar tersebut, terkunci rapat.

" dobrak saja" ucap Ino.

Mereka berusaha mendobrak, tapi sepertinya usahanya sia-sia. Akhirnya, Sasuke menendang pintu tersebut dengan sangat kencang. Dan, pintu tersebut berhasil terbuka.