Chapter 22

4 0 0
                                    

" lo itu seharusnya ngelawan, apa lo mau terus di tindas? ".
edward membantu keysha berjalan lambat bagaikan keong

" gue nga mau memperburuk keadaan dengan kelawan anita bisa bisa gue juga kena imbasnya ".
keysha mencoba berjalan cepat menyusul edward yang lagi kesal.

" awww ".
rintih keysha memegangi lututnya yang luka.
edward yang mendengar rintihan keysha sontak berbalik dan menghampiri keysha.

" lo itu kenapa selalu terluka, apa lo nga bisa jaga diri lo sendiri ".
omel edward mirip emak emak membuat keysha tersenyum namun tiba tiba keysha merasakan tubuhnya melayang sontak ia menjerit hesteris ketika dirinya tau kalau edward menggendongnya dengan gantle.
(author mau juga dong)😂😂✌

" lo nga usah memberontak lagian ini bukan pertama kalinya gue gendong lo ".
ucap edward terus berjalan tanpa memperhatikan mimik wajah keysha yang blusing.
(cie cie yang blusing)😁

" ed apa gue berat? ".
keysha melingkarkan lengannya di leher edward lalu menyembunyikan wajahnya di dada bidang edward membuat edwad tersenyum.

Edward mempercepat langkahnya menuju parkiran, seluruh siswa yang melihatnya memandang iri ke keysha bahkan ada juga yang memandang tidak Suka.

Edward menurunkan keysha pelan.
" lo tunggu di situ, jangan kemana mana kalau lo nga ada di situ pas gue balik gue akan cium lo sampai nga bisa nafas ".

keysha bergedik ngeri dengan ancaman edward membuat edward mengacak ngacak rambut keysha.

" huuuu hoby cuman main perintah, mesumin orang dan terakhis ngacak ngacak rambut gue arhgggghhh serasa gue ingin membunuhnya ".
omel keysha yang masih di dengar oleh edward.

" gue dengar keysha sayang ".
ucap edward

" bodoh amattttt ".
teriak keysha

edward hanya tertawa mendengar jawaban kesal keysha.

sepasang mata memandangi mereka dengan amarah yang melatup latup bagaikan kembang api di tahun baru.
(hohohoh)😚




The Promise Of ForeverTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang