Chapter 16

3 0 0
                                    

di sinilah keysha bersama edward menikmati angin.
edward tiduran di paha keysha tempat paling nyaman untuk tiduran menikmati muka keysha yang masih asyik membaca, tangan keysha membelai lembut kepala edward.

"key udah dong bacanya, kita kan lagi lending".
edward merebut paksa  buku keysha.

"lahh gue kan nga pernah bilang kalau kita lending".
omel keysha

"kita kan sedang berdua jadi itu tandanya kita lagi lending key".
edward tidak mau kalah ia masih bersikuku dengan pendapatnya.

"berdua? yang tiganya berarti setan dong".
ucap keysha

"enak aja, gue di katain setan".
omel seseorang yang muncul di balik pohon, tempat sandaran keysha.

"pada ngapain lo mari, bukannya lo ada jumpa fens abal abal".
tunjuk edward ke pada dony.

dony yang di tunjuk hanya cengengesan tidak jelas membuat rapa gelang gelang kepala

"lo juga Rap, ngapain gelang gelang kepala? lo udah berubah status menjadi biduan".
omel dony

seketika tawa keysha pecah.
edward yang mendengarnya menatap tabjuk, baru kali ini ia mendengar keysha tertawa lepas.

sedangkan dony dan rapa hanya terpana melihat keysha tertawa hingga tanpa sadar mereka kompak bergumam "cantik".

edward yang mendengar pengakuan dony dan rapa menonyor kepala mereka.

"lo napa sih, main nonyor aja".
gerutu rapa di ikuti anggukan kepala dony

"ngapain kalian lihat key segitu".
omel edward.

keysha yang mendengarnya, berhenti tertawa.

"lo lihat gue sampe gimana".
keysha maju mendekat ke rapa dan dony.
rapa dan dony hanya saling melirik.

"ampe nga kedip".
jawab dony memperbaiki posisi duduknya
di ikuti oleh rapa.

"kenapa??".
tanya keysha menaikan satu alisnya

"lo mau tau?".
keysha hanya mengangguk

"lo itu kalau tertawa lepas kaya tadi, lo sangat cantik dan.....sexy".
dony menampilkan deretan giginya yang rapi dan putih

edward yang mendengarnya menarik paksa keysha dari sahabat sahabatnya yang menyeringai mesum.

"dasar mesum nga ada bedanya sama ed".
omel keysha setelah berhasil melepaskan diri dari kurungan lengan kekar edward.

bunyi handphone menyadarkan edward yang asik memandangi wajah cemberut keysha.
edward melihat layar hpnya dan menjauh dari keysha. keysha yang melihat edward hanya mampu memandangi punggung edward yang menjauh.
dony dan rapa melihat arah pandang keysha hanya bisa menyimpulkan bahwa keysha sudah jatuh cinta terjerat pesona Edward Derel Morella.

***

The Promise Of ForeverTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang