Seorang anggota ISIS sekaligus angkatan Nazi yang berpolitikan komunis, telah membunuh secara membabi-buta seluruh teman sekolahnya dengan cara bom bunuh diri. Oleh sebab itu, diputuskan bahwa mengirim orang tersebut kedunia paralel bagai dunia anim...
Kisah dalam novel ini bertujuan untuk hiburan semata, jika anda butthurt dengan konten yang saya bawakan di dalam kisah ini, anda mempunyai pilihan untuk ketik keluar dari sini. Berhentilah jadi goblok dan berhenti membuat orang lain tercyduk (khususnya saya).
Hari itu... Aku mati! ... Dan hal pertama yang kulihat hanyalah kegelapan sejauh mata memandang...
(Seperti yang kubayangkan)
*Terdengar suara lembut bagai suara bidadari mendering ditelingaku
Aku membuka mataku, dalam keadaan tunduk... Aku melihat sesosok wanita cantik yang sangat putih...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sekudur tubuhnya ditutupi pakaian sutra yang menutupi tubuh bohay-Nya... Dan berwajah polos bagai anak yang baru lahir... Lalu terdengar suara Dia berkata...
"Oh! Kau sudah bangun... sebenarnya Aku berharap kau tidak bangun tadi, setelah melihat apa yang telah kau lakukan dimuka bumi"
Ahk... lupakan, dia sama seperti wanita lajang lainnya.
"Dimana aku?" Jawabku sambil duduk dibangku duduk motif sekolah Indonesia
"Selamat datang di Dunia setelah 'Kematian'..."
Hmmp "Yah- Begitu" Aku mengerti... Seperti itu ternyata...
Tak kusangka kehidupan setelah kematian itu ada... ... itu berarti Tuhan itu ada ya?!
Ah- (nying) Kukira Tuhan cuma propaganda yang dibuat manusia untuk berhenti saling membunuh atau sesuatu... atau mencari keselamatan *terserah ... Tetap, saja aku--
"ara~ara... apa kau berpikir kalau Tuhan itu sebenarnya tidak ada...?"
(Cih! Paham...) "Mau gimana lagi!, Lagian kisah di kitab suci terdengar mencurigakan"
"hmmp*... itu kata-kata yang sungguh luar biasa keluar dari mulut manusia"
"Manusia?" Jawabku Apakah mungkin...
"Ya, seperti yang kau pikirkan, aku adalah seorangan Tu- "
"Apakah kau Munkar/Nankir!?"
(... Entah kenapa seluruh suasana berubah) (... Lagi, Disekitarku masih cuma ada kegelapan, namun terasa sesuatu ada yang berubah)
"!... Permisi?"
"Ya, apaan...?!"
"Maaf-mu, apa... sebenarnya maksudmu!?"
"Ya- Selain semua yang ada disini membuktikan dunia setelah kematian itu ada... Dan, Sudah pasti kalau Tuhan berada dibelakang semua ini..-"