WORD COUNT

CACA

AKU CACA

Seorang pegawai part time disebuah kedai kopi . Hanya lulusan SMA, sebenarnyaaa , aku sempat kuliah s-1 jurusan akuntasi di salah satu perguruan tinggi negri di Bandung, tapi itu hanya sampai 5 semester karna faktor ekonomi yang memaksa ku untuk berhenti .

"Jauh kan dia" ucapan kesal bos ku. Sadis memang. Dia memang menyebalkan . Suara dan langkah kakinya dapat membuat orang yang mendengarkannya terasa terintimidasi.Bahkan bulan lalu dia Dapat melumpuhkan 10 orang pelanggannya.

Tapi anehnya kedai itu selalu ramai oleh pengunjung.

Dan kesalnya,dia tak pernah menyerah mempertahankan ego nya untuk mempertahankan apa yang harus dimilikinya. Ya ,sepertiku!

⭐⭐⭐

Sore ini, sore pertamaku bekerja separuh waktu di kedai kopi milik pak Hans.

"Tak tok tak tok,dan semua akan menyenangkan"

Mantra terherbat . Yaa mantra yang dapat membuatku selalu nyaman dan membuatku selalu tenang. Aneh memang ,tapi itu kenyataannya .

Tak tok tak tok
Semua akan baik-baik saja.

"Mbak!! Rambut di urus! Ko bisa sampai jatuh di mangkok! " pelanggan itu bikin mood ku hancur . Padahal itu rambutnya , aku kan memakai jilbab malam ini !

Tak
tok
tak
tok,semua dapat teratasi.

"Maaf kan saya tuan ,akan saya gantikan dengan yang baru" bergegas ku pergi ke belakang kedai

"Enak saja ,memarahi orang yang belum tentu bersalah! Aku jahili kau!" Gerutu ku kesal .

"Silahkan" sambil ku simpan makanan pengganti di atas meja
"Ngapain kamu terus berdiri disitu? Sana pergi! "
Lagi lagi dia memarahiku
Dasar pria aneh!
"Masih berdiri? Naksir? Memang sih aku ini tampan dan banyak wanita yang sudah mengakuinya"
Pede banget itu cowok!
Bergegas aku kembali ke belakang .

Satu jam kemudia,

Apaaaa??? Dia sudah pergi? Apa dia tidak sadar apa yang telah dia makan? Dua gumpalan kotoran hidung alias upil ! Menyedihkan sekati perutnya itu

Tak
Tok
Tak
Tok
Dan aku cukup senang.

Bab pertama memang pendek,karna pengenalannya cuma sedikitt:( tapi bab bab selanjutnyaa udah agak lumayan panjang ko
Btw makasih yaa buat para pembacaaa