Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jennie sebenernya gak tinggal bareng sama Hanbin, tapi dia sering banget ke apartement Hanbin.
Jennie ngabisin waktu dirumahnya itu cuma hari sabtu sama minggu. Itupun kalau ada orangtuanya aja.
Kalau orangtuanya gak dateng, Jennie gak pernah. Jennie tinggal sama keluarga tantenya, dia agak enggak nyaman sama tantenya.
Alhasil, dia numpang baju aja dirumah tantenya, dari mulai mandi, makan, dan tidur ia habiskan di apartement Hanbin.
Hanbin juga oke-oke aja kalau Jennie sama dia. Toh, Jennie ceweknya kan.
Hanbin sendiri. Orangtuanya juga jauh dari dia, Hanbin lebih suka sendiri. Dia juga bayar sewa apartementnya pakai uang dia sendiri.
Hanbin itu DJ. Dia juga suka ciptain lagu, jadi ya dari itu penghasilannya. Makanya Hanbin paling gak suka Jennie hamburin uangnya buat beli yang gak penting karna dia tau rasa susahnya cari uang.
Hanbin pribadi yang ketutup. Jennie suka bingung kalau Hanbin bilang dia gak apa-apa tapi cowok itu seharian penuh kerjaannya ngomel.
Jennie tiduran di sofa, udah pakai baju buat ke claiŕe. Dia lagi nonton tv, terus Hanbin dari kamar teriakin Jennie.
"JENNIE LIAT KEMEJA KOTAK-KOTAK MERAH GUA GAK?"
"Ih, ini orang kalo nyari apa-apanya pake mulut bukan mata," sungut Jennie sendiri. Jennie menghampiri Hanbin yang lagi nyari-nyari kemejanya di kamar.
Jennie nyari di lemarinya Hanbin dan langsung ketemu. Jennie ngelempar kemeja itu ke wajahnya Hanbin.
"Pake mata Kim Hanbin."
Hanbin mendengus. "Gua mana tau, kan yang gosok sama naro pakaian lu."
Jennie memutar bola matanya.
⸻
Jennie ngeliat Rosè yang lagi mohon-mohon sama June, gak tau soal apa. Lisa yang lagi ngobrol sama Ten, sama Jisoo yang lagi ngedance.
Jennie langsung duduk di deket Lisa. Ten nengok ke Jennie, "Hai Jen, Hanbin mana?" tanyanya.
Jennie menunjuk Hanbin yang sekarang lagi ngumpul bareng gengnya. Ten cuma oh, "Yah kalo sama Hanbin, Taeyong gak bisa deket-dekㅡ"
"Aw, Lis apaan sih," omel Ten ketika Lisa menyikut perutnya. Jennie cuma diem, matanya ngeliat Hanbin yang lagi meneguk vodcanya.
"KIM JENNIE!"
Jennie noleh kearah teriakan yang manggil namanya. Itu teriakan bener-bener ngalihin perhatian.
Rosè lari ke Jennie. "HUHU, JENNIE." Rosè meluk Jennie, Lisa juga langsung ngeliatin Rosè.
"Kenapa sih lo?" tanya Jennie.
Mata Rosè kayak mau nangis, "Tzuyu dateng, terus June langsung nyamperin Tzuyu, terus mereka ngobrol, terus gue dikacangin, terus gue... huhuhu."
Lisa sama Jennie saling tukar tatapan, "Mana Tzuyu sama Junenya?" Rosè menunjuk gerombolan cowokㅡHanbin dan kawan-kawannya.
Jisoo baru nyamperin mereka, berdua sama Mino. "Jen, Lis, Ros kenapa nih?"
"Gatel mulut gue nih," cetus Lisa mengabaikan Jisoo.
Jisoo makin bingung, dia nyikut Mino buat ninggalin mereka. "Kenapa sih yaampun, Rosè kenapa nangis????"
"Kita harus tau dululah si Tzuyu itu niatnya gimana, jangan langsung semprot. Tungguin sampe muncul ularnya." Jennie memandang Tzuyu yang sedang tertawa bersama anak-anak cowok.
