Seperti biasa, Taeyeon mengawali hari dengan bangun pagi, merapikan tempat tidur, olahraga sebentar, mandi, bersiap dan tak lupa sarapan sebelum akhirnya berangkat ke sekolah. Taeyeon berangkat menggunakan bis karena lebih enak di bandingkan membawa mobil sendiri.
Taeyeon berada di mejanya saat istirahat, di duduk dan memperhatikan monitor nya.
"Taeyeon eoni, ayo makan siang" ajak SeoHyun
"Baiklah, tunggu sebentar" Taeyeon menyelesaikan kerjaannya di komputer.
Taeyeon SeoHyun dan guru perempuan lain berjalan ke kantin dan makan bersama. Mereka ngobrol bersama.
"Kim seonsengnim, ku liat kau cukup akrab dengan murid baru itu. Kau sangat beruntung ku dengar dia anak konglomerat." Kata salah satu guru, dia bertubuh kurus berambut panjang bernama song min jung
"Aaah.... itu karna dia berada di kelas ku" respon taeyeon singkat
"Meskipun begitu, keluarganya pasti akan membantu mu suatu hari nanti." Komentar guru lain, yang berbadan tinggi bernama lee kwang suk
"Apakah dia punya saudara laki-laki yang seusia dengan kita?" Tanya SeoHyun dengan polosnya
"Aku tidak tau hal itu" jawab Taeyeon
Di sela obrolan ponsel Taeyeon bergetar, Taeyeon melihat ada pesan masuk dari jiyoung
Taeyeon ah, hari ini kau pulang jam berapa?
Aku pulang jam 3 oppa
Kebetulan sekali, aku ada meeting
Di dekat sekolah mu dan selesai jam 3
Apakah kita bisa bertemu nanti?
Bisa oppa, nanti akan aku tunggu
Baiklah, telepon aku jika kau sudah selesai
Taeyeon meletakan ponselnya dan kembali makan.
Taeyeon dan teman-teman nya segera kembali ke ruang guru setelah selesai makan. Taeyeon menyalakan komputer dan melanjutkan pekerjaannya hingga bel masuk berbunyi. Seperti biasa Taeyeon mengajar hingga waktunya pulang.
Taeyeon kembali ke mejanya untuk merapikan bawaannya dan menelepon Jiyoung setelah nya.
'Yoboseo' sapa jiyoung setelah terhubung
"Yoboseo oppa, aku sudah selesai"
'Aku sudah menunggunya di depan gerbang'
"Benarkah? Aku akan segera ke sana"
Taeyeon bergegas dan menuju gerbang bersama guru yang lain.
"Omo omo siapa itu ganteng sekali" kata lee kwang suk saat melihat seorang pria mengenakan setelan dan kacamata hitam berdiri di samping mobil sport
"Mungkinkan jodoh ku sudah datang" kata song min jung
Pria itu melambaikan tangan
"Omo omo, dia menjemput salah satu dari kita" lee kwang suk bertanya tanya
"Mungkin dia menjemput Taeyeon eoni" SeoHyun berbicara
"Aku duluan ya" kata Taeyeon sambut berjalan menuju Jiyoung
Jiyoung tersenyum dan membukakan pintu untuk Taeyeon, Taeyeon segera masuk ke dalam mobil, guru guru yang lain melihatnya dengan iri, Jiyoung ke kursi kemudia kemudian mereka meninggalkan sekolah.
"Oppa apa kau tau? Teman temanku terpesona melihat mu" Taeyeon memulai pembicaraan
"Benarkah? Rasanya aku biasa saja" respon Jiyoung
"Benar, jika kau menghampiri mereka mungkin mereka akan pingsan" Taeyeon berbicara sambil tertawa kecil
"Kau ini bisa saja" Jiyoung juga tertawa kecil
"Taeyeon ah, apa kau suka es krim?" Tanya Jiyoung
"Aku sangat suka oppa"
"Bagai mana jika kita makan es krim? Aku tau tempat yang bagus untuk makan es krim"
"Baiklah"
"Tempatnya sudah dekat" Jiyoung menyalakan lampu sein dan berbelok
Setelah beberapa menit Taeyeon dan Jiyoung sampai pada tempat yang di maksud.
Jiyoung membukakan pintu untuk Taeyeon. Taeyeon keluar dan berjalan berdampingan dengan Jiyoung. Mereka masuk ke sebuah cafe yang cukup ramai.
"Taeyeon ah, kau biasanya makan es krim rasa apa?" Tanya Jiyoung
"Green tea oppa"
"Ah... seperti itu. Aku juga lumayan suka rasa green tea. Taeyeon ah, kita duduk di sini saja." Jiyoung memilih tempat duduk dekat dengan dinding kaca
Seorang pelayan datang ke meja mereka
"Silahkan ini menunya" pelayan itu meletakan menu di meja
"Taeyeon ah, sekarang pilih sesuka mu" Jiyoung menyodorkan menu ke Taeyeon
Taeyeon membuka menu lembar demi lebar
"Aku memesan yang ini" Taeyeon menunjuk salah satu menu
"Anda tuan?" Tanya pelayan itu pada Jiyoung
"Aku seperti biasa"
"Baik tuan"
Pelayan itu mencatat pesanan dan kemudian meninggalkan Jiyoung dan Taeyeon.
"Oppa, apa kau sering datang ke sini?" Tanya Taeyeon penasaran
"sebenarnya cafe ini milik seungri. Dan dia sering mengajak teman temanya datang ke sini"
"Aah.. seperti itu"
"Iya, bahkan seungri memiliki lisensi untuk salah satu waffle nya"
"Serius?? Apakah dia sangat menekuni bisnis ini?"
"Sebenarnya, Dia memang suka mematenkan hal-hal aneh"
"Aku pikir mematenkan jenis waffle bukan suatu hal yang aneh"
"Apakah tidak aneh menurutmu, bagaimana jika dia mematenkan untuk jadwal christian ronaldo saat di korea"
"Jadi jadwal christian ronaldo saat di korea di atur oleh seungri oppa?"
"Iya benar"
"Ini benar benar aneh, aku baru mengetahui ada paten untuk hal seperti itu"
"Permisi pelanggan" pelayan datang membawa pesanan mereka
"Terima kasih" Taeyeon berkata pada pelayan setelah pelayan meletakan semua pesanan di meja
"Permisi" kata pelayan itu lagi
"Oppa, bagaimana jika ronaldo tidak ke korea, apakah paten itu akan sia sia?"
"Iya benar, sudah lah tak perlu membicarakan pemilik toko ini. Sekarang nikmati saja es krimnya"
"Ne oppa" jawab Taeyeon sambil tersenyum
Jiyoung membalas senyum Taeyeon kemudia menyendok es krim di hadapannya.
Mereka mengobrol sambil memakan es krim, mereka menikmati pemandangan luar cafe yang menyejukkan. Dan pulang saat hari sudah gelap.
****
Setelah kencan pertamanya, Taeyeon sering menghabiskan waktu bersama Jiyoung. Entah pergi ke tempat kencan atau sekedar makan bersama. bahkan Jiyoung membelikan soft chase couple untuk ponselnya dan untuk Taeyeon. Taeyeon dengan senang hati menggunakannya.
Seperti biasanya Jiyoung mengajak Taeyeon makan makam, tapi untuk kaki ini Jiyoung mentraktir makan di restoran sebuah hotel berbintang. Taeyeon tampak cantik mengenakan dress berwarna biru dan Jiyoung mengenakan setelan. Taeyeon tampak menikmati hidangan pembuka hingga hidangan penutup.
"Taeyeon ah, Apakah kau ingin minum wine?" Tanya Jiyoung selesai makan
"Tidak usah oppa"
"Kau serius tidak ingin minum wine"
"Kita minum di hari libur atau akhir pekan saja oppa"
"Baiklah,.. Aku lupa kau harus mengajar di pagi hari" Jiyoung tersenyum
"Masa oppa lupa" Taeyeon tertawa kecil
"Baiklah, ibu guru yang cantik kau ingin pulang sekarang?"
"Oppa... Kau membuatku malu" Taeyeon memukul bahu Jiyoung
Jiyoung dan Taeyeon meninggalkan restoran setelah membayar. Mereka menuju lift karena restoran berada di lantai ke lima. Taeyeon dan Jiyoung terus mengobrol sampai didepan lift. Terlihat ada seorang wanita yang sedang mengunggu di depan lift.
"oppa" seorang wanita bertubuh tinggi dan berambut pendek menyapa Jiyoung. Dia mengenakan mini dress berwarna hitam dan high hell, serta kaca mata hitam
"Kiko?" Jiyoung memastikan
Wanita itu melepas kacamatanya dan kemudian memeluk Jiyoung dan langsung melepaskan pelukannya setelah sadar ada sesorang di sebelah Jiyoung.
"Ah ... hay aku kiko" wanita itu mengulurkan tangan
Tbc
