Mila: siapa prill yg telpon?
Prilly: kak verrel, katanya kak mila sama kirun disuruh bawa baju kantornya besok
Mila: oh
Prilly: yaudah gw ke kamar mau ambil gitar.
Mila: oke
Prilly pun pergi ke kamar untuk mengambil gitar kesayangannnya setelah itu ia segera menuju ruang tamu. Disana ada mila dan kirun yg sedang menonton tv sedangkan ali ia baru ke kamar mandi.
Prilly pun duduk disofa dan mulai memetik gitarnya. Dam mulai menyanyikan satu lagu yg berjudul asal kau bahagia.
(Prilly)Yang, kemarin ku melihatmu
Kau bertemu dengannya
Ku rasa sekarang kau masih
memikirkan tentang diaApa kurangnya aku didalam hidupmu
Hingga kau curangi akuKatakanlah sekarang Bahwa aku tak bahagia
Aku punya ragamu Tapi tidak hatimu
Kau tak perlu berbohong
Kau masih menginginkannya
Ku rela kau dengannya
Asalkan kau bahagiaYang ku rasa sekarang kau masih
Memikirkan tentang dia
Apa kurangnya aku didalam hidupmu
Hingga kau curangi akuKatakanlah sekarang Bahwa kau tak bahagia
Aku punya ragamu Tapi tidak hatimu
Kau tak perlu berbohong Kau masih menginginkannya
Ku rela kau dengannya Asalkan kau bahagiaKatakanlah sekarang Bahwa aku tak bahagia
Aku punya ragamu Tapi tidak hatimuKau tak perlu berbohong
Kau masih menginginkannya
Ku rela kau dengannya
Asalkan kau bahagia
Asalkan kau bahagiaSetelah selesai menyanyi ia menghela napas.
Prilly: gw kangen lo ban, kenapa lo tega lakuin itu semua ke gw (lirihnya dan tanpa disadari ia mengeluarkan air mata)
Ali: peri kecil
Prilly segera menghapus air matanya.
Prilly: apa (dengan nada serak)
Ali: lo habis nangis
Prilly: enggak, kak mil besok gw ke sekolah naik mobil gw aj, gw ngantuk mau tidur (sambil beranjak berdiri)
Mila: oke, nanti gw susul
Prilly hanya mengganguk.
Baru 3 langkah ia berjalan,
Ali: aku tahu kamu nangis peri kecil, ada apa (teriaknya)
Prilly menoleh
Prilly: bukan urusan lo, lo bukan siapa siapa gw? (Dengan nada ketus)
Ali: kamu lupa sama aku bahkan kamu gak inget sama aku, ada apa dengan mu peri kecil, apa kamu tak mengenalku sama sekali, tentang masa lalu kita, aku bela belain ke indonesia untuk menjemput kamu (teriaknya)
Prilly: gw gak ngerti sama apa yg lo maksud, dan gak usah ngelamtur kalau ngomong, gw bener bener gak tahu lo siapa (dengan nada marah)
Ali diam seribu bahasa bahwa prilly tak mengenal dirinya sama sekali. Dan tanpa ali sadari ia menangis.
Mila dan kirun pun tidak bisa diam melihat pertengkaran ali dan prilly.
Mila: run, sebaiknya lo bawa ali kembali ke apartemennya verrel biar gw urus prilly
Kirun: oke, gw akan bawa ali pergi dari sini (sambil menarik tangan ali untuk keluar dari apartemen prilly)
Kirun pun membawa ali kembali kedalam apartemen verrel sedangkan mila mencoba memberi prilly ketenangan dengan cara memeluknya.
Mila:jangan nangis (sambil merangkul tubuh prilly)
Prilly pun melepaskan rangkulan mila
Prilly: aku ke kamar dulu kak
Mila: yaudah kakak anter ke dalam
Mila pun mengantarkan prilly ke kamarnya
Dilain sisi
Ali diam di ruang tamu apartemen verrel
Kirun: ada apa ceritain ke gw?, kenapa lo bilang ke prilly soal lo dimasa lalunya? Ada hubungan apa lo sama prilly?
Ali: gwudah ketemu prilly dari dulu bahkan sebelum gw ninggalin dia demi kesehatan papa, papa gw memgidap gagal ginjal, dia membutuhkan donor ginjal jd karna itu nyokap gw, kakak gw sama gw bawa papa gw ke amerika untuk menyembuhkan papa gw, tapi setelah 2 hari gw pergi indonesia gw dapet kabar buruk tentang prilly (sambil menerawang masa lalunya dengan prilly)
Kirun: kabar buruk apa? (Tanya kirun penuh tanda tanya)
Ali: prilly nekat bunuh dirinya sendiri dengan cara dia berdiri di tengah jalan dan pada akhirnya dia kecelakaan) dia terpental jauh sampai pada akhirnya dia dikatakan bahwa dia hilang ingatan sementara,yg bisa dibilang amesia, dia melupakan hw setelah 7 tahun gw meninggalkan dia, gw kembalu untuk mengigatkan dia tentang masa lalu kita, masa dimana gw slalu jaga dia, slalu lindungi dia, slalu perhatian ke dia, dan slalu jahilin dia, bahkanbsampai detik ini gw gak bisa ngelupain itu semua (ucapnya sendu dan menerawang masa lalunya dengan prilly)
Kirun: lo harus kuat dan sdmangat biar ngembaliin ingatan dia tentang lo, jangan pernah nyerah, meskipun gw baru kenal lo, lo gak mungkin nyerah gitu aj (sambil menepuk pundak ali)
Ali pun menoleh ke kirun
Ali: makasih (ucapnya dengan tersenyum)
Kirun: jgn buat prilly nangis lagi kecuali ali dia nangis karna bahagia (sambil tersenyum)
Ali: siap, gw akan jaga dia sepunuh hati gw bahkan sampai gw gak bernapas lagi di dunia ini, gw janji bakalan mgebahagian prilly, gw janji sama lo (ucapnya dengan lantang)
Kirun: gitu dong, yaudah tidur yuk, kan besok lo sekolah seperti yg gw denger dari prilly (sambil berjalan menuju kamar nya verrel)
Ali hanya tersenyum dan mulai mengikuti arah kirun yg akan tidur dikamar verrel.Hai hai kangen gak sama gw, author nan kece hahahaha. Gw mau kasih tahu bahwa mungkin gw akan stop dulu ini cerita dan mau lanjutin cerita author yg lain. Dah see you. Jgn vottment.
Q&A PEMAIN KHR (KISAH HIDUP RAIN)1.RAINA PRILLY TSHABINA ARIANDA LATUCONSINA (RAIN/PRILLY)
2. ALIKENZO DWI DARMA KEENAN SYARIEF (ALI/KEN)
3. ADRELIANA SEPHIA MORGARETT (LIA/ANA)
4.MICHELLIONA MARCELLINO MIRANTI (ICHELL/CELLIN)
5.VERREL BRAMASTA MARTIN (VERREL)
6.ANATASYA JESSICA MILA MARTIN (MILA/TASYA)
7. RICKY HARUN BRIGIT MARTIN (KIRUN)
8. PAPA PRILLY
9. DADDY PRILLY
10. MOMMY PRILLY
YG MAU Q &A KETIK DIKOLOM NAMA MASING MASING PEMAIN YA😘😘😘😘
KAMU SEDANG MEMBACA
Kisah Hidup Rain
FanfictionKisah seorang gadis bernama raina Prilly tsabina arianda latuconsina ,hidup bersama papa,dan saudara ny .cinta ny tidak begitu indah dengan cinta yg lain .cinta yg akhirnya memisahkan nya kini.kisah cinta dan hidup bercampur menjadi satu .hidup yg p...