Black Pearl (EXO FF)

03 - Werewolf

"Eoh? Sebaiknya kita memperkenalkan diri dulu." Balas wanita itu.

"Ok, kita mulai dari awal sekali." Wanita berambut hitam setengah biru itu berdiri dari duduknya dan mulai memperkenalkan dirinya.

"Namaku Seung Tae Ha. Mungkin ada diantara kalian yang pernah melihatku."

"Sung Tae Ha? Bukannya itu nama pengusaha wanita terkenal itu?" Tanya Baekhyun.

"Eoh? Pengusaha wanita terkaya nomor 2 di dunia?" Celetuk pria bertelinga lebar, Chanyeol.

"Hmm.. maaf mencela, nomor 1 lebih tepatnya. Kedudukan itu sudah naik." Ucap wanita berkulit lebih gelap daripada wanita yang lain.

"Woah!" Semua pria itu terkesima.

"Hahaha.. kedudukan itu hanya omong kosong." Wanita yang bernama Seung Tae Ha itu tertawa. "Hahaha, kita lanjut saja."

"Eonnie?" Wanita itu mengkode wanita disampingnya. "Ayo perkenalkan dirimu."

Wanita itu berdiri dan membungkuk sedikit dan tersenyum. "Annyeong haseyo, naneun Choi Tae Ri imnida. Yang tertua diantara semua wanita ini."

"EEEEH?!!" Sontak 12 pria itu terkejut dengan mata yang bulat.

"Hahahaha, wajahnya yang imut dan tubuhnya yang mendukung faktor keawetan mudanya. Semua pada dirinya itu asli. Tanpa "sentuhan" apapun." Ujar wanita berambut hitam kemerahan, Park Jae Jung.

"Jinjja? Daebak! Kukira kau tadi adalah boneka karena saking cantik dan imutnya!" Ujar pria bermata kucing, Xiumin. Tae Ri yang mendengar itu, wajahnya langsung merah padam seperti kepiting rebus.

"Woah! Aku kira dia yang termuda." Celetuk Chen.

"Kau mengiranya yang termuda? Baiklah kali ini yang berkenalan yang termuda." Ucap Tae Ha.

Tiba-tiba saja wanita berambut hitam setengah abu-abu yang duduk bersandar di pojokan sofa berdiri. "Annyeong haseyo, naneun Kim Jung Ha imnida."

"Woah! Daebak! Kau tinggi sekali!" Ujar Baekhyun sambil berdiri disampingnya. Bahkan Baekhyun hanya sampai setengah tinggi kepala Jung Ha. (Hebat!)

"Woah! Jinjja daebak!" Ujar Kai. (Benar-benar hebat.)

"Kamsahamnida, sebaiknya aku kembali duduk." Ucap Jung Ha dengan datar lalu duduk kembali di sofa dan acara perkenalan dilanjutkan. Semua anggota EXO sangat antusias memperhatikan para penolong mereka. Apalagi mereka adalah wanita-wanita yang cantik.

"Annyeong haseyo, naneun Baek Ma Ri imnida." Wanita berambut hitam keunguan pendek memperkenalkan diri. (Naneun = i'm)

"Chogiyo, bukannya anda Baek Ma Ri si Chef terkenal itu? Yang sering berkeliling dunia untuk belajar masakan mancan negara itu?" Tanya Chanyeol secara beruntun. (Chogiyo = excusme)

"Nde. Aku kemarin baru pulang dari Belanda. Disana aku belajar membuat roti yang enak!" Jawab Ma Ri dengan semangat. Pria bermata bulat—D.O—itu refleks tersenyum.

"Woah! Kapan-kapan bolehkah aku dan D.O memasak bersamamu?" D.O yang mendengar Chanyeol berkata hal tersebut langsung saja membulatkan matanya. Lebih bulat dari mata biasanya.

"Ya! Hyung, kenapa kau membawa-bawa namaku?!" D.O yang tepat berada disamping kanan Chanyeol langsung saja memukul lengannya.

"Ya! D.O-ah! Apa kau tidak mau belajar memasak dari Baek Ma Ri-sshi, si idola mu? Eoh?" Chanyeol mengangkat satu alisnya menggoda D.O. Langsung saja wajah pria bermata bulat itu merah padam. Rahasia yang tidak pernah ia beritahukan pada orang lain telah terbongkar karena seorang pria bertelinga lebar bernama Park Chanyeol.