Prolog

12.6K 501 9
                                    

"Aku nggak tau harus minta tolong pada siapa lagi. Cuma Abang satu-satunya orang yang terpikirkan untuk bisa bantu aku." Gadis itu memohon dengan air mata yang mengalir deras di pipinya. Penyakit sang Papa, harapan terakhirnya, serta vonis Dokter terhadap Papanya membuat Ia tidak bisa berpikir jernih lagi.

Sedangkan pria yang kini menjadi lawan bicaranya pun tidak kalah bimbang. Hatinya penuh dilema. Di satu sisi Ia ingin menolong gadis di hadapannya. Di sisi lain, hatinya juga tidak bisa menolongnya.

"Aku tidak akan menuntut lebih dari Abang, aku cuma ingin mengabulkan permohonan terakhir Papa. Hanya itu harapan Papa." Ucap gadis itu lagi. Sebenarnya Ia juga malu memohon seperti ini. Tapi bagaimana lagi? Apapun akan Ia lakukan untuk melihat senyum Papanya.

"Aku tahu, ini sulit untuk Abang. Aku tahu, aku paham kalau Abang pun sudah mencintai orang lain. Tapi aku mohon Bang. Nikahi aku. Setidaknya sampai Papa merasa bahwa harapannya telah terwujud. Setelah itu Abang bisa ceraikan aku. Aku.."

"Cukup. Berhentilah menangis. Aku akan memikirkannya." Ucap pria itu lalu beranjak meninggalkan gadis yang masih belum bisa menghentikan tangisnya.

Malam semakin kelam, dingin semakin menusuk kulit. Namun gadis itu belum juga beranjak dari bangku taman yang menjadi tempatnya menangis sejak beberapa jam lalu. Hingga Ia merasakan sebuah jas mendarat di tubuhnya. Ia mendongak. Menatap pria yang tadi meninggalkannya. Pria itu menatapnya dengan tatapan yang sulit diartikan.

"Sudah malam. Ayo aku antar pulang." Ucap pria itu lalu berjalan mendahului sang gadis. Perasaan mereka sama-sama berkecamuk. Memikirkan masa depan yang akan menghampiri mereka.
***

Author's Note :
Cuma mau bilang, cerita ini aku post ulang karna ada sebagian cerita yang mau aku perbaiki.
Untuk yang belun tahu, jadi cerita ini adalah kisahnya Mario dan Shila yang merupakan sequel dari cerita Cinta dari Allah.
Enjoy your reading guys. Thankyou..

Arshila [DREAME]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang