"Permisi saudara alvino, ditunggu dokter daffa diruang test" kata seorang suster
"Oh iya makasi sus, saya segera kesana" kata affan
"Iyya sama-sama" jawab susterKetika ia berada disana...
"Apa anda sudah siap untuk melakukan test ini?" Tanya dokter daffa
"Saya siap dok, tapi saya punya satu permintaan buat dokter jika nanti hasil test saya cocok dan saya sudah mendonorkan mata saya untuk Alveno, tolong dokter rahasiakan identitas saya dari keluarga alveno, saya mohon" kata affan
"Tapi walau bagaimanapun mereka pasti akan tetap ingin tau, siapa yg telah mendonorkan matanya untuk alveno, anak mereka" kata dokter daffa
"Iyya saya tau itu, dan saya ingin mereka tau dengan sendirinya dok" kata affan
"Baik kalau itu yg anda mau, saya akan coba" kata dokter daffa
"Terimakasih atas kerjasamanya dok" kata affan
"Ya sama-sma, kalau begitu apa bisa kita mulai sekarang test-nya?" Tanya dokter daffa
"Bisa dok" jawab affan30menit kemudian...
"Gimana dok hasilnya apa mata saya cocok?" Tanya affan
"Ya hasilnya sangat cocok, seperti kembar saja" kata dokter daffa
"Baik kalau begitu kapan saya bisa mendonorkan mata saya?" Tanya affan
"3 hari lagi, tepatnya tanggal 13 mei. Apakah anda siap dengan segala resikonya?" Tanya dokter affan
"Baik saya siap dok" jawab affan tegas
"Yasudah kalau begitu kita ketemu tgl 13 mei nanti" kata dokter daffa
"Baik dok, kalau begitu saya permisi dulu, terimakasih" kata affan
"Oh iya sama-sama" jawab dokter daffaDan kini affan sedang berjalan keluar dari rumah sakit, menuju salah satu apartemen di singapura milik keluarga angkatnya...ia berjalan sambil memikirkan betapa bahagianya stella nanti ketika melihat orang yg dicintainya bisa melihat lagi, namun disisi lain ia juga ingin sekali bisa bersama dengan orang tua kandungnya.
Sampai tiba-tiba...
Brukkk...
"Awhh maaf ya nak, saya gak sengaja. Buru-buru soalnya" kata tere/mama alven
D-dia, dia kan nyokapnya alven, i-itu artinya dia juga nyokap gue -gumam affan dalam hati dan langsung memeluk wanita paruh baya yg ada di hadapannya kini.
Namun wanita itu cepat-cepat melepaskan pelukan affan.
"Ehm maaf, kamu siapa yah?" Tanya tere
Andai aq bisa bilang kalau aq ini anakmu ma, aq anakmu yg hilang 10th yg lalu -gumam affan dalam hati
"M-maaf tante saya lancang main peluk-peluk aja, soalnya liat tante tadi bikin saya keinget sama mama saya tante" bujuk affan
"Oh yasudah tidak apa-apa kalau gitu tante permisi dulu ya nak yah" kata tere
"Iya silahkan tante" jawab affan--<•••>--
Huftt gilak tuh ulangan kimia bener-bener dehh bikin pala gue pecah, tapi gue heran sama si alven cowok sebandel dia tapi kok bisa yah pinter banget kimianya...eh ngapain gue jadi mikirin dia yak? Wah bener-bener nih kayaknya otak gue udah mulai geser nih gara-gara ulangan kimia tadi
-gumam stella yg kini sudah berada dikamarnyaDan tiba-tiba...
"Non, non stella! Ada telfon non dari nyonya" kata bi narti
"Iyaa bi" jawab stella "hallo, ada apa ma?" Tanya stella lewat telfon
"Ehmm gak ada apa-apa kok nak, mama cuma kangen aja sama kamu papa kamu juga. Kami ingin sekali ngajak kamu keparis pas liburan akhir semester kamu, paris tempat fav kamu lo sayang" kata dona/mama stella
"Hmm kangen? Sama aq? Liburan keparis? Hmm sejak kapan mama sama papa peduli sama aq bukannya semenjak kak starla gak ada, mama gk pernah peduliin aq, bahkan kemarin aq hampir kecelakaan aja mama sama papa gak pedulikan?" kara stella
"Jangan gitu dong sayang, papa sama mama minta maaf karena semenjak starla gak ada, kami seakan gk pernah peduliin kamu. Kami minta maaf" kata dona
"Udah deh ma, stella capek. Seandainya kemarin aq bener-bener kecelakaan aq lbih milih mati ma supaya aq bisa bareng-bareng lagi sama starla. Daripada aq harus hidup tanpa ada yg peduli" jawab stella singgat dan langsung menutup telfonnya
Mau sampe kapan idup gue kayak gini?... starla gue kangen sama lo, gue pengen ikut lo! -gumam stella dlm hati yg tanpa sadar air mata telah terjun bebas dari matanya.#holaaa sampe sini dulu guys part kali ini'😀
#terus ikuti kelanjutan ceritanya🤗 #semoga pada suka dan gk bosen😁
#maapkan typo berhamburan😂
#jangan lupa juga vomentnya guys😊
#terimakasih😉
KAMU SEDANG MEMBACA
You
Teen Fiction"Menunggu adalah hal yang setimpal untuk sebuah perasaan, berapapun waktu yang terlewati tak kan pernah sia-sia dan percayalah bahwa cinta tak pernah salah"